PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Rasa kerinduan Rara dan suami terhadap es tung tung di masa kecil menginspirasi dirinya untuk menjual jajanan es ini di Jalan Yos Sudarso, Kota Palangka Raya.
“Awal usaha ini dimulai karena saya dan suami salah satu dari sekian banyak orang yang rindu dengan es tung tung di masa kecil atau bisa di sebut es tung tung dengan rasa jadoel,” ujarnya saat Prokalteng.co menyambangi lapak jualannya, Sabtu (3/5/2025).
Dia mengakui, selama ini ada yang menjual es tung tung di Palangka Raya. Tetapi, selama ia mencoba, rasa es yang dijual berbeda dengan yang diinginkan. Sebab, sudah dipadukan dengan rasa dan tekstur es krim zaman sekarang serta ditambah dengan berbagai topping pilihan.
“Sehingga es yang kami ridukan pada masa kecil sulit ditemukan lagi. Itu salah satu yang menjadi inspirasi kami untuk membuka usaha es tung tung jadoel dengan rasa otentik zaman dulu dan tekstur es yang tidak seperti es krim zaman sekarang,” ujarnya.
Dikatakannya bahwa usahanya ini dimulai sejak bulan Maret 2025 dan sudah berjalan selama kurang lebih 2 bulan. Puji Tuhan es tung tung jadoel ciptaannya bisa diterima oleh banyak orang. Terbukti banyak pembeli yang mengatakan menemukan es jadoel yang sudah hampir di lupakan atau sulit ditemukan saat ini dengan rasa yang otentik.
“Untuk rencana mengembangkan usaha ini memang ada. Yaitu tujuannya supaya jangkauannya lebih luas lagi dan banyak orang bisa merasakan kembali es tung tung jadoel masa kecil untuk bernostalgia dengan rasa es yang asli,” ujarnya.
Sementara untuk varian rasa, ia mengaku sudah cukup banyak, selain dari rasa otentiknya yaitu rasa kelapa atau original. Dirinya juga menambah varian rasa seperti strawberry, coklat, alpukat, durian, sirsak dan juga mangga. (jef/hnd)