26.3 C
Jakarta
Saturday, April 19, 2025

Ungkap Masalah Terbesar Ferrari

Pembalap Ferrari Sebastian Vettel
melontarkan lelucon terkait performa timnya pada Formula 1 2019. Sampai saat
ini kecepatan Ferrari memang belum mampu menandingi Mercedes.

Hasilnya, mereka harus tertinggal
dan merelakan posisi 1-2 untuk Mercedes dalam lima grand prix yang sudah
berjalan.

Namun, insiden dan drama yang
terjadi di GP Monaco akhir pekan lalu membuat Vettel mematahkan dominasi podium
1-2 Mercedes.

Vettel
memang beruntung bisa mencuri posisi kedua dari Max Verstappen (Red Bull) dan
Vallteri Bottas (Mercedes).

Ferrari
kini menatap tiga hingga lima balapan selanjutnya. Mereka harus memastikan bisa
menunjukkan peningkatan SF90.

Selain
itu, mereka harus menambah cengkeraman (grip) pada mobil sehingga bisa melaju
lebih kencang.

Baca Juga :  Gagal Naik Podium, Ini Analisa Pelatih

Lelucon yang disampaikan Vettel
rupanya ingin memecahkan rasa frustrasi yang tengah dialami Ferrari musim ini.

“Saya
rasa tidak ada rahasia yang bisa kami ungkapkan. Seperti biasa, perhatian lebih
kepada detail dan banyak kerja keras menjadi satu-satunya cara untuk
bangkit,” lanjut juara dunia empat kali itu.

Sebelumnya,
Team Principal Ferrari Mattia Binotto sudah menyarankan timnya untuk meninjau
konsep baru untuk kemajuan SF90.

Namun,
Vettel menilai isu utama yang dihadapi Ferrari setelah balapan di Monte Carlo
adalah kendala di sisi window ketimbang perbaikan desain.

“Mobil
ini (SF90) sangat mirip dalam beberapa balapan  terakhir. Kami memiliki
satu balapan di mana kinerja mobil sangat menonjol dan kami cukup kuat,”
jelas mantan pembalap Red Bull tersebut. (nap)

Baca Juga :  Cahaya Indah Motor Selalu Agendakan Nobar MotoGP, Ternyata Ini Tujuann

Pembalap Ferrari Sebastian Vettel
melontarkan lelucon terkait performa timnya pada Formula 1 2019. Sampai saat
ini kecepatan Ferrari memang belum mampu menandingi Mercedes.

Hasilnya, mereka harus tertinggal
dan merelakan posisi 1-2 untuk Mercedes dalam lima grand prix yang sudah
berjalan.

Namun, insiden dan drama yang
terjadi di GP Monaco akhir pekan lalu membuat Vettel mematahkan dominasi podium
1-2 Mercedes.

Vettel
memang beruntung bisa mencuri posisi kedua dari Max Verstappen (Red Bull) dan
Vallteri Bottas (Mercedes).

Ferrari
kini menatap tiga hingga lima balapan selanjutnya. Mereka harus memastikan bisa
menunjukkan peningkatan SF90.

Selain
itu, mereka harus menambah cengkeraman (grip) pada mobil sehingga bisa melaju
lebih kencang.

Baca Juga :  Gagal Naik Podium, Ini Analisa Pelatih

Lelucon yang disampaikan Vettel
rupanya ingin memecahkan rasa frustrasi yang tengah dialami Ferrari musim ini.

“Saya
rasa tidak ada rahasia yang bisa kami ungkapkan. Seperti biasa, perhatian lebih
kepada detail dan banyak kerja keras menjadi satu-satunya cara untuk
bangkit,” lanjut juara dunia empat kali itu.

Sebelumnya,
Team Principal Ferrari Mattia Binotto sudah menyarankan timnya untuk meninjau
konsep baru untuk kemajuan SF90.

Namun,
Vettel menilai isu utama yang dihadapi Ferrari setelah balapan di Monte Carlo
adalah kendala di sisi window ketimbang perbaikan desain.

“Mobil
ini (SF90) sangat mirip dalam beberapa balapan  terakhir. Kami memiliki
satu balapan di mana kinerja mobil sangat menonjol dan kami cukup kuat,”
jelas mantan pembalap Red Bull tersebut. (nap)

Baca Juga :  Cahaya Indah Motor Selalu Agendakan Nobar MotoGP, Ternyata Ini Tujuann

Terpopuler

Artikel Terbaru