27.8 C
Jakarta
Monday, July 28, 2025

China Open 2025: Indonesia Pecah Telor, China Pesta di Kandang Sendiri

PROKALTENG.CO-Turnamen bulu tangkis China Open 2025 resmi berakhir pada Minggu, 27 Juli 2025. Ajang bergengsi kategori BWF World Tour Super 1000 ini diselenggarakan di Gimnasium Xincheng, Changzhou, Tiongkok, sejak tanggal 22 Juli lalu. Total hadiah yang diperebutkan dalam turnamen ini mencapai 2.000.000 dolar AS.

Indonesia akhirnya mencatatkan prestasi manis setelah pasangan ganda putra Fajar Alfian dan Muhammad Shohibul Fikri berhasil menyabet gelar juara. Mereka sukses menundukkan pasangan unggulan kedua asal Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, dengan kemenangan dua gim langsung, 21-15 dan 21-14.

Kemenangan ini terasa istimewa karena menjadi gelar Super 1000 pertama bagi Fajar/Fikri, sekaligus mengakhiri puasa gelar Indonesia di level turnamen tertinggi BWF. Penampilan solid dan penuh percaya diri mereka sejak babak awal hingga final menjadi kunci keberhasilan.

Sementara itu, tuan rumah Tiongkok tampil luar biasa dengan menyapu bersih gelar di empat sektor lainnya, yakni tunggal putra, tunggal putri, ganda putri, dan ganda campuran. Seluruh final di sektor tersebut menjadi all China finals, menegaskan dominasi mutlak bagi Negeri Tirai Bambu.

Baca Juga :  Jelang Piala AFF 2024, Timnas Indonesia Justru Dihantam Badai Cedera

Di sektor tunggal putra, Shi Yu Qi kembali menunjukkan performa kelas dunia dengan menumbangkan kompatriotnya Wang Zheng Xing. Setelah kalah di gim pertama, Shi bangkit dan menang 14-21, 21-14, dan 21-15. Ini menjadi gelar keempat Shi tahun ini setelah Malaysia Open, All England, dan Japan Open.

Tunggal putri menghadirkan laga antara Han Yue dan Wang Zhi Yi. Han Yue lolos ke final setelah An Se Young dari Korea Selatan mundur karena cedera. Di partai puncak, Wang Zhi Yi tampil dominan dan menang mudah dengan skor 21-8 dan 21-13.

Pertandingan sengit terjadi di sektor ganda putri. Liu Sheng Shu/Tan Ning yang menjadi unggulan pertama berhadapan dengan rekan senegaranya Jia Yin Fan/Zhang Shu Xian. Setelah pertarungan ketat tiga gim, Liu/Tan keluar sebagai pemenang dengan skor 24-22, 17-21, dan 21-14.

Baca Juga :  Umrah Bareng Timnas Indonesia, Pratama Arhan Menangis di Depan Ka'bah

Di sektor ganda campuran, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping memastikan gelar setelah mengalahkan pasangan Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin. Kemenangan diraih dengan skor 23-21 dan 21-17 dalam pertandingan yang berjalan intens.

Dengan hasil ini, Tiongkok berhasil mengamankan empat gelar juara, sedangkan Indonesia membawa pulang satu gelar dari sektor ganda putra. China Open 2025 menjadi turnamen yang menunjukkan dominasi tuan rumah sekaligus harapan baru bagi kebangkitan bulu tangkis Indonesia. (run/jpg)

PROKALTENG.CO-Turnamen bulu tangkis China Open 2025 resmi berakhir pada Minggu, 27 Juli 2025. Ajang bergengsi kategori BWF World Tour Super 1000 ini diselenggarakan di Gimnasium Xincheng, Changzhou, Tiongkok, sejak tanggal 22 Juli lalu. Total hadiah yang diperebutkan dalam turnamen ini mencapai 2.000.000 dolar AS.

Indonesia akhirnya mencatatkan prestasi manis setelah pasangan ganda putra Fajar Alfian dan Muhammad Shohibul Fikri berhasil menyabet gelar juara. Mereka sukses menundukkan pasangan unggulan kedua asal Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, dengan kemenangan dua gim langsung, 21-15 dan 21-14.

Kemenangan ini terasa istimewa karena menjadi gelar Super 1000 pertama bagi Fajar/Fikri, sekaligus mengakhiri puasa gelar Indonesia di level turnamen tertinggi BWF. Penampilan solid dan penuh percaya diri mereka sejak babak awal hingga final menjadi kunci keberhasilan.

Sementara itu, tuan rumah Tiongkok tampil luar biasa dengan menyapu bersih gelar di empat sektor lainnya, yakni tunggal putra, tunggal putri, ganda putri, dan ganda campuran. Seluruh final di sektor tersebut menjadi all China finals, menegaskan dominasi mutlak bagi Negeri Tirai Bambu.

Baca Juga :  Jelang Piala AFF 2024, Timnas Indonesia Justru Dihantam Badai Cedera

Di sektor tunggal putra, Shi Yu Qi kembali menunjukkan performa kelas dunia dengan menumbangkan kompatriotnya Wang Zheng Xing. Setelah kalah di gim pertama, Shi bangkit dan menang 14-21, 21-14, dan 21-15. Ini menjadi gelar keempat Shi tahun ini setelah Malaysia Open, All England, dan Japan Open.

Tunggal putri menghadirkan laga antara Han Yue dan Wang Zhi Yi. Han Yue lolos ke final setelah An Se Young dari Korea Selatan mundur karena cedera. Di partai puncak, Wang Zhi Yi tampil dominan dan menang mudah dengan skor 21-8 dan 21-13.

Pertandingan sengit terjadi di sektor ganda putri. Liu Sheng Shu/Tan Ning yang menjadi unggulan pertama berhadapan dengan rekan senegaranya Jia Yin Fan/Zhang Shu Xian. Setelah pertarungan ketat tiga gim, Liu/Tan keluar sebagai pemenang dengan skor 24-22, 17-21, dan 21-14.

Baca Juga :  Umrah Bareng Timnas Indonesia, Pratama Arhan Menangis di Depan Ka'bah

Di sektor ganda campuran, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping memastikan gelar setelah mengalahkan pasangan Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin. Kemenangan diraih dengan skor 23-21 dan 21-17 dalam pertandingan yang berjalan intens.

Dengan hasil ini, Tiongkok berhasil mengamankan empat gelar juara, sedangkan Indonesia membawa pulang satu gelar dari sektor ganda putra. China Open 2025 menjadi turnamen yang menunjukkan dominasi tuan rumah sekaligus harapan baru bagi kebangkitan bulu tangkis Indonesia. (run/jpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/