UCATI menjadi tim MotoGP pertama yang
meluncurkan livery untuk musim 2020. Desmosedici GP20 diperkenalkan
di Palazzo Re Enzo, Bologna, Italia, kemarin (24/1).
Ada perbedaan yang cukup mencolok dari segi
warna. Ducati memilih mengombinasikan warna dasar merah dengan hitam musim ini.
Tahun lalu, warna merah-putih menjadi pilihan tim yang masih mengandalkan duet
pembalap Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci tersebut. Bukan hanya soal
tampilan, Desmosedici GP20 juga menjelaskan evolusi signifikan di dapur
pacunya. Mesin V4 Ducati disiapkan untuk bisa melawan kecepatan Honda yang
musim lalu begitu digdaya.
Tahun lalu, Ducati tidak hanya tertinggal di
tikungan. Mereka juga tertinggal saat melahap lintasan lurus. Padahal, kuat di
trek lurus adalah trademark mereka. Karena itu, hal tersebut menjadi perhatian
penting.
“Mesin Panigale V4 kami telah direnovasi lebih
mendalam untuk musim 2020,†ujar Claudio Domenicali, CEO Ducati Motor Holding,
sebagaimana dikutip situs resmi MotoGP. Perubahan juga terjadi untuk sasis dan
aspek aerodinamika yang dibuat lebih ramping.
Rapor Ducati musim lalu tidak terlalu buruk.
Dovizioso, mengakhiri musim sebagai runner-up. Yang ketiga beruntun
sejak 2017. Dia memenangi dua balapan, yakni balapan Qatar dan Austria. Total,
dia sembilan kali naik podium. Dengan dukungan yang lebih solid, Dovi berupaya
tampil lebih garang.
Desmosedici GP20 baru bisa dicoba Dovi dan
Petrucci saat tes resmi pramusim yang berlangsung di Sirkuit Sepang 7–9
Februari mendatang. “Tujuan kami jelas, kami ingin berjuang untuk gelar musim
ini,†terang Dovi.
Di sisi lain, Petrucci mengalami situasi sulit setelah
menggamit podium ketiga di Catalunya musim lalu. Sejak saat itu, dia tak mampu
finis di podium hingga akhir musim. Capaian terbaiknya tahun lalu adalah
memenangi balapan di Mugello, Italia. (jpg)