32.3 C
Jakarta
Sunday, November 24, 2024

Liga 3 Makin Menarik

LIGA 3 memang berstatus kompetisi amatir. Tapi, tak lantas kompetisi berjalan asal-asalan. Pengelolaan tetap dilakukan secara profesional. Itu bisa dilihat dari penyelenggaraan Liga 3 di Pulau Jawa musim ini.

Kompetisi bahkan bisa dinikmati melalui layar kaca sejak babak penyisihan grup. Sebab, mereka sudah menggandeng Vidio (Emtek Group) dan RANS Entertainment sebagai pemegang hak siar.

Keduanya akan menyiarkan laga dari enam asprov PSSI di Jawa. Yakni, DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Banten, Jawa Barat, dan Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ).

”Kami selaku official broadcaster akan menyiarkan 480 laga. Kami ingin Liga 3 bisa dinikmati di tengah pandemi,” kata Exclusive Official Broadcaster RANS Entertainment Priambodo Soesetyo di Hotel DoubleTree, Surabaya, kemarin siang.

Hal itu diharapkan mampu mengobati rasa rindu suporter. Sebab, Liga 3 dipastikan bergulir tanpa penonton.

Yang lebih penting, bukan hanya hak siar yang didapat. Enam asprov PSSI di Pulau Jawa juga mendapat kucuran dana segar. Sebab, mereka telah resmi menggandeng perusahaan kosmetik MS Glow for Men sebagai sponsor utama. Kontrak bahkan sudah dilakukan untuk setahun ke depan.

Lalu, apa alasan perusahaan kosmetik itu mau menjadi sponsor utama, padahal Liga 3 adalah kompetisi amatir? ”Sudah ada pembicaraan sejak lama soal sponsor. Saya melihat ada visi yang sama. Saya ingin menaikkan hype Liga 3 agar gebyarnya tidak kalah dengan Liga 1 dan Liga 2,” kata Gilang Widya Pramana, co-founder MS Glow.

Baca Juga :  Terapkan Protokol Superketat

Gilang tidak menyebut jumlah dana yang digelontorkan. ”Yang pasti, selain dana, kami akan men-support pemain dengan produk kosmetik kami,” tambah pria 33 tahun itu.

Kontrak sponsor sudah diteken untuk setahun ke depan. ”Kami akan terus melakukan evaluasi. Kalau memang bagus, ada kemungkinan (kontrak) dilanjutkan,” ungkap Gilang.

Adanya hak siar dan sponsor di Liga 3 Jawa disambut baik oleh asprov. ”Liga 3 selama ini kan selalu kesulitan mendapat sponsor. Tapi, sekarang malah bisa dapat support luar biasa. Ini langkah bagus. Apalagi di tengah pandemi seperti saat ini,” kata Ketua Umum Asprov PSSI Jawa Barat Tommy Apriantono. Dia berharap kompetisi bisa berjalan dengan lebih baik.

Ketua Umum Asprov PSSI DIJ Ahmad Syauqi juga tidak bisa menutupi kegembiraannya. Hak siar dan sponsor dianggap sangat penting bagi klub.

”Apalagi, klub Liga 3 ini kan merupakan tim amatir yang bersiap menuju ke jenjang profesional. Harus tahu bagaimana industri sepak bola. Tentu saja klub juga butuh finansial yang cukup,” jelasnya.

Baca Juga :  Timnas U-19 Hadapi Klub Korea dan Thailand

Ketua Asprov PSSI Jatim Ahmad Riyadh U.B. menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan MS Glow, Emtek Group, dan RANS Entertaiment karena dinilai akan mendukung pengembangan sepak bola di tingkat terbawah.

Riyadh mengatakan, bersatunya enam asprov itu tak lain berangkat dari kebersamaan untuk memajukan sepak bola. ”Sepak bola itu persaudaraan. Visi-misi kita sama bagaimana memajukan sepak bola,” ujarnya.

Menurut Riyadh, awal hingga kompetisi Liga 3 Jawa ini bisa mendapat dukungan sponsor bermula dari komunikasi intens antarasprov yang sama-sama ingin memajukan persepakbolaan di daerah dan dilirik sponsor. ”Hingga akhirnya Mas Gilang yang tertarik untuk men-support kami,” katanya.

Liga 3 MS Glow for Men se-Jawa ini juga didukung Equinoc, asosiasi dari pengusaha jersey lokal. Equinoc menyuplai semua klub yang berlaga di Liga 3. ”Ada 48 brand lokal yang menjadi Equinoc dan mereka ini nanti yang menyuplai jersey klub-klub peserta Liga 3,” jelas perwakilan Equinoc, Aditya Dwi Mulyana.

LIGA 3 memang berstatus kompetisi amatir. Tapi, tak lantas kompetisi berjalan asal-asalan. Pengelolaan tetap dilakukan secara profesional. Itu bisa dilihat dari penyelenggaraan Liga 3 di Pulau Jawa musim ini.

Kompetisi bahkan bisa dinikmati melalui layar kaca sejak babak penyisihan grup. Sebab, mereka sudah menggandeng Vidio (Emtek Group) dan RANS Entertainment sebagai pemegang hak siar.

Keduanya akan menyiarkan laga dari enam asprov PSSI di Jawa. Yakni, DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Banten, Jawa Barat, dan Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ).

”Kami selaku official broadcaster akan menyiarkan 480 laga. Kami ingin Liga 3 bisa dinikmati di tengah pandemi,” kata Exclusive Official Broadcaster RANS Entertainment Priambodo Soesetyo di Hotel DoubleTree, Surabaya, kemarin siang.

Hal itu diharapkan mampu mengobati rasa rindu suporter. Sebab, Liga 3 dipastikan bergulir tanpa penonton.

Yang lebih penting, bukan hanya hak siar yang didapat. Enam asprov PSSI di Pulau Jawa juga mendapat kucuran dana segar. Sebab, mereka telah resmi menggandeng perusahaan kosmetik MS Glow for Men sebagai sponsor utama. Kontrak bahkan sudah dilakukan untuk setahun ke depan.

Lalu, apa alasan perusahaan kosmetik itu mau menjadi sponsor utama, padahal Liga 3 adalah kompetisi amatir? ”Sudah ada pembicaraan sejak lama soal sponsor. Saya melihat ada visi yang sama. Saya ingin menaikkan hype Liga 3 agar gebyarnya tidak kalah dengan Liga 1 dan Liga 2,” kata Gilang Widya Pramana, co-founder MS Glow.

Baca Juga :  Terapkan Protokol Superketat

Gilang tidak menyebut jumlah dana yang digelontorkan. ”Yang pasti, selain dana, kami akan men-support pemain dengan produk kosmetik kami,” tambah pria 33 tahun itu.

Kontrak sponsor sudah diteken untuk setahun ke depan. ”Kami akan terus melakukan evaluasi. Kalau memang bagus, ada kemungkinan (kontrak) dilanjutkan,” ungkap Gilang.

Adanya hak siar dan sponsor di Liga 3 Jawa disambut baik oleh asprov. ”Liga 3 selama ini kan selalu kesulitan mendapat sponsor. Tapi, sekarang malah bisa dapat support luar biasa. Ini langkah bagus. Apalagi di tengah pandemi seperti saat ini,” kata Ketua Umum Asprov PSSI Jawa Barat Tommy Apriantono. Dia berharap kompetisi bisa berjalan dengan lebih baik.

Ketua Umum Asprov PSSI DIJ Ahmad Syauqi juga tidak bisa menutupi kegembiraannya. Hak siar dan sponsor dianggap sangat penting bagi klub.

”Apalagi, klub Liga 3 ini kan merupakan tim amatir yang bersiap menuju ke jenjang profesional. Harus tahu bagaimana industri sepak bola. Tentu saja klub juga butuh finansial yang cukup,” jelasnya.

Baca Juga :  Timnas U-19 Hadapi Klub Korea dan Thailand

Ketua Asprov PSSI Jatim Ahmad Riyadh U.B. menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan MS Glow, Emtek Group, dan RANS Entertaiment karena dinilai akan mendukung pengembangan sepak bola di tingkat terbawah.

Riyadh mengatakan, bersatunya enam asprov itu tak lain berangkat dari kebersamaan untuk memajukan sepak bola. ”Sepak bola itu persaudaraan. Visi-misi kita sama bagaimana memajukan sepak bola,” ujarnya.

Menurut Riyadh, awal hingga kompetisi Liga 3 Jawa ini bisa mendapat dukungan sponsor bermula dari komunikasi intens antarasprov yang sama-sama ingin memajukan persepakbolaan di daerah dan dilirik sponsor. ”Hingga akhirnya Mas Gilang yang tertarik untuk men-support kami,” katanya.

Liga 3 MS Glow for Men se-Jawa ini juga didukung Equinoc, asosiasi dari pengusaha jersey lokal. Equinoc menyuplai semua klub yang berlaga di Liga 3. ”Ada 48 brand lokal yang menjadi Equinoc dan mereka ini nanti yang menyuplai jersey klub-klub peserta Liga 3,” jelas perwakilan Equinoc, Aditya Dwi Mulyana.

Terpopuler

Artikel Terbaru