26.9 C
Jakarta
Friday, April 19, 2024

Yakin Lee Yoo-Joon Bisa Dinaturalisasi

JAKARTA- Bhayangkara FC memang jadi salah satu
klub paling jor-joran di bursa transfer musim ini. Nama-nama bintang seperti
Ezechiel Ndouassel, Andik Vermansah, hingga Saddil Ramdani direkrut. Target
juara juga dipatok musim ini.

Bukan tanpa masalah, Bhayangkara FC bahkan
berami berjudi untuk skuadnya. Salah satunya adalah untuk kuota pemain asing.
Hingga saat ini The Guardian melebihi jumlah kuota pemain asing untuk Liga 1
musim ini.

Ada 5 pemain asing yang kemarin dilaunching
oleh Bhayangkara FC di Gedung Auditorium PTIK. Selain Eze, ada nama-nama pemain
seperti Renan Silva, Guy Herve, dan dua pemain berstatus asing Asia yaitu Lee
Yoo-Joon dan Lee Won-Jae.

Perjudian yang dilakukan adalah untuk Lee
Yoo-Joon. Klub Juara Liga 1 2017 tersebut berharap Lee bisa dinaturalisasi.
Agar nantinya dia terdaftar di Liga 1 sebagai pemain lokal.

Baca Juga :  Arema Cuci Gudang, Mulai dari Pelatih Hingga Pemain

Chief Operation Officer (COO) Bhayangkara FC
Sumardji menuturkan saat ini pemain yang membela timnya sejak 2017 itu hampir
selesai proses naturalisasinya. Proses itu bahkan diyakininya bakal selesai
sebelum kick-off Liga 1 bergulir, artinya tinggal 5 hari lagi.

Sumardji menegaskan proses pemain 30 tahun itu
berbeda dengan Marc Klok atau pemain asing lainnya di Liga 1. Lee sendiri
dikatakannya tidak butuh waktu 5 tahun sebagai syarat agar bisa jadi WNI. ”Dia
punya istri orang Indonesia. Tinggal di sini. Jadi lebih mudah,” katanya.

Nah, jika gagal naturalisasi, apa solusi dari
Bhayangkara FC untuk Lee? Sumardji tegaskan tidak mau berpikir buruk. Yang
jelas, dirinya optimis Lee tetap bisa dinaturalisasi dan bermain sebagai pemain
lokal musim ini untuk Bhayangkara FC. ”Kami tetap yakin bisa dimainkan dan
jadi bagian dari tim,” tegasnya. (rid/jpg)

Baca Juga :  PSSI Panggil Pesepakbola Putri Kalteng untuk Memperkuat Timnas

JAKARTA- Bhayangkara FC memang jadi salah satu
klub paling jor-joran di bursa transfer musim ini. Nama-nama bintang seperti
Ezechiel Ndouassel, Andik Vermansah, hingga Saddil Ramdani direkrut. Target
juara juga dipatok musim ini.

Bukan tanpa masalah, Bhayangkara FC bahkan
berami berjudi untuk skuadnya. Salah satunya adalah untuk kuota pemain asing.
Hingga saat ini The Guardian melebihi jumlah kuota pemain asing untuk Liga 1
musim ini.

Ada 5 pemain asing yang kemarin dilaunching
oleh Bhayangkara FC di Gedung Auditorium PTIK. Selain Eze, ada nama-nama pemain
seperti Renan Silva, Guy Herve, dan dua pemain berstatus asing Asia yaitu Lee
Yoo-Joon dan Lee Won-Jae.

Perjudian yang dilakukan adalah untuk Lee
Yoo-Joon. Klub Juara Liga 1 2017 tersebut berharap Lee bisa dinaturalisasi.
Agar nantinya dia terdaftar di Liga 1 sebagai pemain lokal.

Baca Juga :  Arema Cuci Gudang, Mulai dari Pelatih Hingga Pemain

Chief Operation Officer (COO) Bhayangkara FC
Sumardji menuturkan saat ini pemain yang membela timnya sejak 2017 itu hampir
selesai proses naturalisasinya. Proses itu bahkan diyakininya bakal selesai
sebelum kick-off Liga 1 bergulir, artinya tinggal 5 hari lagi.

Sumardji menegaskan proses pemain 30 tahun itu
berbeda dengan Marc Klok atau pemain asing lainnya di Liga 1. Lee sendiri
dikatakannya tidak butuh waktu 5 tahun sebagai syarat agar bisa jadi WNI. ”Dia
punya istri orang Indonesia. Tinggal di sini. Jadi lebih mudah,” katanya.

Nah, jika gagal naturalisasi, apa solusi dari
Bhayangkara FC untuk Lee? Sumardji tegaskan tidak mau berpikir buruk. Yang
jelas, dirinya optimis Lee tetap bisa dinaturalisasi dan bermain sebagai pemain
lokal musim ini untuk Bhayangkara FC. ”Kami tetap yakin bisa dimainkan dan
jadi bagian dari tim,” tegasnya. (rid/jpg)

Baca Juga :  PSSI Panggil Pesepakbola Putri Kalteng untuk Memperkuat Timnas

Terpopuler

Artikel Terbaru