PROKALTENG.CO-Pemain muda Persipura Jayapura Todd
Rivaldo Ferre mendapatkan kesempatan berharga. Pemain 21 tahun itu dipinjam
klub Liga 2 Thailand Lampang FC.
Todd Ferre dipinjam sampai Maret 2021. Jika Lampang
lolos kualifikasi, peminjaman akan diperpanjang sampai April 2021.
Kedatangan Todd Ferre di Thailand disambut
kompatriotnya, Yanto Basna. Yanto saat ini menjalani musim ketiganya di Negeri
Gajah Putih.
Kepada Jawa Pos, Yanto
mengaku siap memandu pemain yang pernah berkostum timnas U-19 dan U-23 itu.
Apalagi, keduanya sama-sama berasal dari Papua. Yanto tak segan akan menemui
Todd Ferre ketika sudah tiba di Thailand.
’’Beda provinsi, tapi tak masalah. Kalau saya ada
waktu, saya akan bertemu dan melihat dia bermain,’’ ujarnya. ’’Awal Desember
rencananya dia datang ke sini (Thailand, Red),’’ lanjut pemain 25 tahun
tersebut.
Bergabungnya Todd Ferre di kasta kedua sepak bola
Thailand sangat ditunggu Yanto Basna. Dia sangat mengapresiasi keberanian Todd
menerima tawaran tersebut.
Menurut dia, pesepak bola muda di Indonesia harus
punya mental berani bermain ke luar negeri. ’’Apalagi, dia anak Papua. Harus
bisa buktikan talenta Papua itu luar biasa. Layak bermain ke luar negeri,’’
ucapnya.
Yanto mengungkapkan, level sepak bola Thailand
berada di atas Indonesia. Karena itu, dia berharap Todd Ferre bisa bersabar
dalam beradaptasi. ’’Saya akan bimbing dia. Todd juga harus turunkan ego agar
bisa beradaptasi. Seperti saya dulu, dari nol di sini,’’ jelasnya.
Ya, Yanto Basna juga mengawali karir di Liga
Thailand di kasta kedua Liga Thailand. Yaitu, bersama Khon Kaen pada musim
2018. Lantas, musim berikutnya, dia pindah ke klub lain di kasta yang sama,
Sukhotai FC. Baru musim ini dia dikontrak PT Prachuap dan jadi pemain inti.
Bahkan sempat masuk Thailand All-Star.
’’Saya dulu diajari lagi dari awal bagaimana cara
passing, kontrol bola, strategi, belajar ulang semua. Sempat minder memang.
Saya ini pemain Liga 1, pemain timnas, kok diajarin dasar main bola. Tapi, saya
pikir demi kebaikan, akhirnya kesampingkan ego itu. Hasilnya, mereka di sini
semua memberikan apresiasi,’’ beber pemain yang belum lama menuntaskan jenjang
pendidikan S-1 itu.
Dia berharap Todd bisa seperti itu. Tidak berpikir
datang ke Thailand sebagai bintang. Justru berpikir datang dan beradaptasi
dulu, lupakan status ’’bintang†yang disandang untuk sementara.
’’Di sini berstatus pemain asing juga. Jadi, harus
beri bukti. Jadi, saya harap Todd bisa bersabar dan kerja keras,’’ ujarnya.
Ketika ditanya apakah Todd bisa mengikuti jejaknya
di Thailand, Yanto Basna justru sangat yakin. Bahkan, dia berharap Todd bisa
lebih berprestasi darinya. Bisa jadi bintang di sepak bola Thailand. ’’Harus
lebih dari saya. Intinya adaptasi dulu, turunkan ego, ambil kesempatan ini
sebaik-baiknya,’’ tuturnya.
Dia menyadari karakter pemain muda Indonesia,
khususnya Papua, adalah sulit beradaptasi di luar negeri. Rasa rindu keluarga
dan kampung halaman memang kerap kali menyelimuti.
Tapi, jebolan SAD Uruguay tersebut menegaskan semua
itu harus dilupakan dulu demi karir yang lebih baik.
’’Harus berani keluar, cari tantangan baru. Kalau
hanya nyaman bermain di Indonesia karena gaji besar buat apa. Di luar sini,
pengalaman banyak, sangat penting untuk karir sepak bola, apalagi Todd masih
muda,’’ katanya.
Bergabungnya Todd Ferre ke Lampang FC mendapat support
penuh dari pelatih Persipura Jacksen F. Tiago. Bahkan, Jacksen beharap Todd
Ferre bisa bertahan lama di Thailand.
’’Jangan cuma sekadar Liga 2 Thailand Rivaldo Ferre.
Meski kami sangat membutuhkan tenagamu, semoga kamu tidak balik lagi dalam
waktu dekat ini,’’ tulis Jacksen F. Tiago dalam komentar Instagram
@Persipurapapua1963.