31.3 C
Jakarta
Saturday, August 23, 2025

Francisco Rivera On Fire! Persebaya Surabaya Bantai Bali United di Gelora Bung Tomo

Mihailo Perovic akhirnya pecah telur bersama Persebaya Surabaya. Gol perdananya musim ini ikut mengantarkan Green Force menghancurkan Bali United dengan skor telak 5-2 di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (23/8/2025) malam.

Laga pekan ketiga Super League 2025/2026 itu berlangsung panas sejak menit awal. Kedua tim sama-sama tampil terbuka dan silih berganti menekan pertahanan lawan. Persebaya Surabaya langsung menunjukkan agresivitas lewat serangan yang dibangun Francisco Rivera, Bruno Moreira, dan Perovic di lini depan.

Namun peluang awal justru datang dari Bali United lewat Boris Kopitovic dan Mirza Mustafic.Pada menit ke-37, publik GBT akhirnya bergemuruh. Rivera membuka keunggulan Persebaya Surabaya setelah menerima umpan matang dari Bruno Moreira.

Empat menit kemudian, giliran Risto Mitrevski yang menggandakan skor. Bek asal Makedonia itu mencatatkan namanya di papan skor setelah menyelesaikan assist Rivera dengan sundulan keras.Bali United sempat memperkecil ketertinggalan di masa injury time babak pertama. Boris Kopitovic memanfaatkan assist Mustafic untuk menjebol gawang Ernando Ari.

Skor 2-1 menutup paruh pertama dengan tensi tinggi. Persebaya Surabaya unggul, namun Bali United masih menyimpan ancaman berbahaya.Memasuki babak kedua, Mihailo Perovic akhirnya mencetak gol yang ditunggu-tunggu.

Pada menit ke-52, striker Montenegro itu menuntaskan peluang hasil kreasi Malik Risaldi untuk membawa Persebaya Surabaya unggul 3-1. Gol tersebut menjadi momen spesial bagi Perovic. Striker jangkung itu akhirnya pecah telur setelah puasa gol di dua laga sebelumnya.

Baca Juga :  Bonek Ingin Gelandang Timnas Indonesia Marselino Ferdinan Kembali ke Persebaya Surabaya

Namun, tak lama berselang Bali United merespons lewat Irfan Jaya. Eks punggawa Persebaya Surabaya itu sukses memperkecil ketertinggalan menjadi 3-2 lewat kerja sama dengan Thijmen Goppel.

Kebangkitan Bali United segera dipatahkan Persebaya Surabaya. Pada menit ke-60, Bruno Moreira menambah gol lewat eksekusi penalti yang dingin dan membuat skor berubah 4-2.

Selepas itu, permainan makin terbuka dengan kedua tim saling berbalas serangan. Bali United mencoba peruntungan melalui Wilson, Receveur, dan Goppel, namun selalu gagal menaklukkan Ernando.

Persebaya Surabaya justru makin beringas lewat para pemain pengganti. Paulo Domingos Gali mencetak gol kelima untuk Green Force pada menit ke-81 setelah menerima kreasi Rivera.

Gol Gali seakan menutup pesta kemenangan Persebaya Surabaya malam itu. Skor 5-2 membuat suporter Bonek bersorak lantang dan menyanyikan yel-yel kemenangan di tribun GBT.

Persebaya Surabaya kemudian melakukan rotasi pemain untuk menjaga stamina. Perovic ditarik keluar dan digantikan Leonardo Lelis, sementara Malik Risaldi juga diganti Gali yang langsung memberi dampak besar.

Bali United tak menyerah begitu saja dan terus menekan di menit-menit akhir. Kopitovic beberapa kali melepaskan tembakan, namun Ernando tampil sigap menjaga gawangnya.

Jens Raven juga sempat mengancam lewat peluang menit ke-90. Tetapi skor 5-2 tetap bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.

Kemenangan ini membuat Persebaya Surabaya meraih enam poin dari tiga pertandingan. Catatan dua kemenangan dan satu kekalahan menempatkan Green Force tetap bersaing di papan atas.

Baca Juga :  Gali Freitas Semringah! Langsung Nyetel Saat Jalani Latihan Perdana Bersama Persebaya Surabaya

Sementara Bali United semakin terpuruk. Tim Serdadu Tridatu baru mengoleksi dua poin dari tiga laga dengan dua kali imbang dan sekali kalah.

Persebaya Surabaya tampil kolektif dengan Rivera sebagai motor serangan. Gelandang Meksiko itu mencetak satu gol dan dua assist, menunjukkan kualitasnya sebagai kreator utama tim Eduardo Perez.

Bruno Moreira juga mencatatkan peran vital lewat satu gol dan satu assist. Permainan cerdasnya membuat lini depan Persebaya Surabaya semakin hidup bersama Perovic dan Risaldi.

Di lini belakang, duet Dimov dan Mitrevski tampil disiplin meski sempat kebobolan dua gol. Mitrevski bahkan ikut menyumbang gol, menegaskan keunggulan Persebaya Surabaya dalam duel bola mati.

Bagi Perovic, gol perdananya akan menjadi modal berharga untuk meningkatkan kepercayaan diri. Striker yang sempat mendapat kritik karena mandul di awal musim kini sudah menjawab dengan manis.

Bali United sendiri masih perlu banyak evaluasi yang akan dilakukan Johnny Jansen. Skema ofensif mereka cukup menjanjikan, tetapi lemahnya lini pertahanan membuat mereka dihajar lima gol.

Dengan jadwal padat ke depan, Persebaya Surabaya diharapkan mampu mempertahankan tren positif. Publik GBT tentu menantikan lebih banyak gol dari Perovic dan kolektivitas tim yang makin solid.

Pertandingan di Gelora Bung Tomo ini akan dikenang sebagai malam pesta Persebaya Surabaya. Green Force bukan hanya meraih kemenangan telak, tetapi juga menyambut lahirnya gol perdana Mihailo Perovic.(jpc)

Mihailo Perovic akhirnya pecah telur bersama Persebaya Surabaya. Gol perdananya musim ini ikut mengantarkan Green Force menghancurkan Bali United dengan skor telak 5-2 di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (23/8/2025) malam.

Laga pekan ketiga Super League 2025/2026 itu berlangsung panas sejak menit awal. Kedua tim sama-sama tampil terbuka dan silih berganti menekan pertahanan lawan. Persebaya Surabaya langsung menunjukkan agresivitas lewat serangan yang dibangun Francisco Rivera, Bruno Moreira, dan Perovic di lini depan.

Namun peluang awal justru datang dari Bali United lewat Boris Kopitovic dan Mirza Mustafic.Pada menit ke-37, publik GBT akhirnya bergemuruh. Rivera membuka keunggulan Persebaya Surabaya setelah menerima umpan matang dari Bruno Moreira.

Empat menit kemudian, giliran Risto Mitrevski yang menggandakan skor. Bek asal Makedonia itu mencatatkan namanya di papan skor setelah menyelesaikan assist Rivera dengan sundulan keras.Bali United sempat memperkecil ketertinggalan di masa injury time babak pertama. Boris Kopitovic memanfaatkan assist Mustafic untuk menjebol gawang Ernando Ari.

Skor 2-1 menutup paruh pertama dengan tensi tinggi. Persebaya Surabaya unggul, namun Bali United masih menyimpan ancaman berbahaya.Memasuki babak kedua, Mihailo Perovic akhirnya mencetak gol yang ditunggu-tunggu.

Pada menit ke-52, striker Montenegro itu menuntaskan peluang hasil kreasi Malik Risaldi untuk membawa Persebaya Surabaya unggul 3-1. Gol tersebut menjadi momen spesial bagi Perovic. Striker jangkung itu akhirnya pecah telur setelah puasa gol di dua laga sebelumnya.

Baca Juga :  Bonek Ingin Gelandang Timnas Indonesia Marselino Ferdinan Kembali ke Persebaya Surabaya

Namun, tak lama berselang Bali United merespons lewat Irfan Jaya. Eks punggawa Persebaya Surabaya itu sukses memperkecil ketertinggalan menjadi 3-2 lewat kerja sama dengan Thijmen Goppel.

Kebangkitan Bali United segera dipatahkan Persebaya Surabaya. Pada menit ke-60, Bruno Moreira menambah gol lewat eksekusi penalti yang dingin dan membuat skor berubah 4-2.

Selepas itu, permainan makin terbuka dengan kedua tim saling berbalas serangan. Bali United mencoba peruntungan melalui Wilson, Receveur, dan Goppel, namun selalu gagal menaklukkan Ernando.

Persebaya Surabaya justru makin beringas lewat para pemain pengganti. Paulo Domingos Gali mencetak gol kelima untuk Green Force pada menit ke-81 setelah menerima kreasi Rivera.

Gol Gali seakan menutup pesta kemenangan Persebaya Surabaya malam itu. Skor 5-2 membuat suporter Bonek bersorak lantang dan menyanyikan yel-yel kemenangan di tribun GBT.

Persebaya Surabaya kemudian melakukan rotasi pemain untuk menjaga stamina. Perovic ditarik keluar dan digantikan Leonardo Lelis, sementara Malik Risaldi juga diganti Gali yang langsung memberi dampak besar.

Bali United tak menyerah begitu saja dan terus menekan di menit-menit akhir. Kopitovic beberapa kali melepaskan tembakan, namun Ernando tampil sigap menjaga gawangnya.

Jens Raven juga sempat mengancam lewat peluang menit ke-90. Tetapi skor 5-2 tetap bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.

Kemenangan ini membuat Persebaya Surabaya meraih enam poin dari tiga pertandingan. Catatan dua kemenangan dan satu kekalahan menempatkan Green Force tetap bersaing di papan atas.

Baca Juga :  Gali Freitas Semringah! Langsung Nyetel Saat Jalani Latihan Perdana Bersama Persebaya Surabaya

Sementara Bali United semakin terpuruk. Tim Serdadu Tridatu baru mengoleksi dua poin dari tiga laga dengan dua kali imbang dan sekali kalah.

Persebaya Surabaya tampil kolektif dengan Rivera sebagai motor serangan. Gelandang Meksiko itu mencetak satu gol dan dua assist, menunjukkan kualitasnya sebagai kreator utama tim Eduardo Perez.

Bruno Moreira juga mencatatkan peran vital lewat satu gol dan satu assist. Permainan cerdasnya membuat lini depan Persebaya Surabaya semakin hidup bersama Perovic dan Risaldi.

Di lini belakang, duet Dimov dan Mitrevski tampil disiplin meski sempat kebobolan dua gol. Mitrevski bahkan ikut menyumbang gol, menegaskan keunggulan Persebaya Surabaya dalam duel bola mati.

Bagi Perovic, gol perdananya akan menjadi modal berharga untuk meningkatkan kepercayaan diri. Striker yang sempat mendapat kritik karena mandul di awal musim kini sudah menjawab dengan manis.

Bali United sendiri masih perlu banyak evaluasi yang akan dilakukan Johnny Jansen. Skema ofensif mereka cukup menjanjikan, tetapi lemahnya lini pertahanan membuat mereka dihajar lima gol.

Dengan jadwal padat ke depan, Persebaya Surabaya diharapkan mampu mempertahankan tren positif. Publik GBT tentu menantikan lebih banyak gol dari Perovic dan kolektivitas tim yang makin solid.

Pertandingan di Gelora Bung Tomo ini akan dikenang sebagai malam pesta Persebaya Surabaya. Green Force bukan hanya meraih kemenangan telak, tetapi juga menyambut lahirnya gol perdana Mihailo Perovic.(jpc)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/