PEMBALAP KTM Pol Espargaro
menyiapkan strategi untuk mengatasi ancaman Ducati yang sejauh ini belum
terkalahkan di Red Bull Ring, Spielberg, Austria.
Espargaro akan start dari posisi pertama pada
balapan MotoGP Styria, Minggu (23/8) malam WIB. Desmosedici menjadi
satu-satunya mesin juara di Spielberg sejak Red Bull Ring masuk ke kalender
MotoGP pada 2016 silam dan Andrea Dovizioso mempersembahkan kemenangan kelima
kalinya bagi pabrikan Borgo Panigale itu akhir pekan lalu.
Kini Espargaro memiliki peluang untuk bertarung
di podium dan mematahkan dominasi Ducati setelah meraih pole position
pertamanya di MotoGP juga untuk KTM di kelas premier. “Sangat penting di
sini untuk start dari dua baris terdepan dan sangat penting untuk berada di
lintasan lurus kedua setelah tikungan ketiga di depan Ducati,” kata
Espargaro seperti dilansir laman resmi MotoGP, Sabtu. “Karena jika tidak,
maka akan sulit untuk menyalip mereka. Mereka mengerem sangat belakangan dan
mengakselerasi sangat dini.”
“Sangat sulit menyalip mereka dengan
pengereman jadi kalahkan mereka di awal lomba ketika ban masih baru.
Dipersenjatai motor KTM yang terbukti bisa menjuarai grand prix tahun ini,
Espargaro memiliki tugas tambahan di balapan Minggu nanti yaitu menghindari
membuat kesalahan seperti yang ia lakukan di Brno, ketika ia bersenggolan
dengan Johann Zarco, dan di MotoGP Austria pekan lalu ketika kontak dengan
Miguel Oliveira, yang membuat pembalap asal Spanyol itu terjatuh dan gagal
menyelesaikan lomba.
“P1 tentunya luar biasa tapi kami perlu
menjalani balapan yang bersih dan jika kami melakukan itu kami akan berada di
tempat yang bagus,” katanya.
Jack Miller menjadi pembalap Ducati dengan
posisi start teratas di P4, sedangkan Dovizioso bakal memulai lomba dari P8.
Johann Zarco seharusnya start dari P3 setelah penampilan impresifnya di
kualifikasi, tetapi pembalap tim Esponsorama Racing itu harus start dari jalur
pit karena diganjar penalti menyusul insiden kecelakaan dengan Franco
Morbidelli di GP Austria akhir pekan lalu. Sementara itu, Takaaki Nakagami (LCR
Honda) dan Joan Mir (Suzuki Ecstar) mengamankan P2 dan P3 dan akan mengancam
perebutan pimpinan lomba menuju tikungan pertama. Maverick Vinales akan mencoba
mencuri peluang dengan motor Yamaha M1-nya dari P5, di depan pebalap Suzuki
lainya Alex Rins yang menempati slot terakhir di baris kedua.
Strategi Pol Espargaro Jegal Ducati

PEMBALAP KTM Pol Espargaro
menyiapkan strategi untuk mengatasi ancaman Ducati yang sejauh ini belum
terkalahkan di Red Bull Ring, Spielberg, Austria.
Espargaro akan start dari posisi pertama pada
balapan MotoGP Styria, Minggu (23/8) malam WIB. Desmosedici menjadi
satu-satunya mesin juara di Spielberg sejak Red Bull Ring masuk ke kalender
MotoGP pada 2016 silam dan Andrea Dovizioso mempersembahkan kemenangan kelima
kalinya bagi pabrikan Borgo Panigale itu akhir pekan lalu.
Kini Espargaro memiliki peluang untuk bertarung
di podium dan mematahkan dominasi Ducati setelah meraih pole position
pertamanya di MotoGP juga untuk KTM di kelas premier. “Sangat penting di
sini untuk start dari dua baris terdepan dan sangat penting untuk berada di
lintasan lurus kedua setelah tikungan ketiga di depan Ducati,” kata
Espargaro seperti dilansir laman resmi MotoGP, Sabtu. “Karena jika tidak,
maka akan sulit untuk menyalip mereka. Mereka mengerem sangat belakangan dan
mengakselerasi sangat dini.”
“Sangat sulit menyalip mereka dengan
pengereman jadi kalahkan mereka di awal lomba ketika ban masih baru.
Dipersenjatai motor KTM yang terbukti bisa menjuarai grand prix tahun ini,
Espargaro memiliki tugas tambahan di balapan Minggu nanti yaitu menghindari
membuat kesalahan seperti yang ia lakukan di Brno, ketika ia bersenggolan
dengan Johann Zarco, dan di MotoGP Austria pekan lalu ketika kontak dengan
Miguel Oliveira, yang membuat pembalap asal Spanyol itu terjatuh dan gagal
menyelesaikan lomba.
“P1 tentunya luar biasa tapi kami perlu
menjalani balapan yang bersih dan jika kami melakukan itu kami akan berada di
tempat yang bagus,” katanya.
Jack Miller menjadi pembalap Ducati dengan
posisi start teratas di P4, sedangkan Dovizioso bakal memulai lomba dari P8.
Johann Zarco seharusnya start dari P3 setelah penampilan impresifnya di
kualifikasi, tetapi pembalap tim Esponsorama Racing itu harus start dari jalur
pit karena diganjar penalti menyusul insiden kecelakaan dengan Franco
Morbidelli di GP Austria akhir pekan lalu. Sementara itu, Takaaki Nakagami (LCR
Honda) dan Joan Mir (Suzuki Ecstar) mengamankan P2 dan P3 dan akan mengancam
perebutan pimpinan lomba menuju tikungan pertama. Maverick Vinales akan mencoba
mencuri peluang dengan motor Yamaha M1-nya dari P5, di depan pebalap Suzuki
lainya Alex Rins yang menempati slot terakhir di baris kedua.