Manchester United meraih kemenangan penting 2-1 atas Chelsea dalam duel Premier League yang berlangsung dengan hujan deras di Old Trafford, Sabtu (20/9) malam.
Pertandingan sarat ketegangan ini diwarnai dua kartu merah, kemenangan ini menjadi jawaban yang dibutuhkan manajer Ruben Amorim setelah tekanan meningkat akibat awal musim yang lamban.
Sorotan laga langsung mengarah pada insiden di menit-menit awal. Penjaga gawang Chelsea, Robert Sanchez, mendapat kartu merah hanya lima menit setelah kick-off. Upaya kiper Spanyol tersebut menghentikan penetrasi Bryan Mbeumo dengan tekel tinggi membuat wasit Peter Bankes tak ragu mengeluarkan kartu merah.
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, terpaksa memasukkan kiper pengganti Filip Jorgensen dan merombak formasi menjadi lima bek, mengorbankan Pedro Neto.
Keunggulan jumlah pemain dimanfaatkan dengan cerdas oleh kubu tuan rumah. Umpan silang tepat dari Noussair Mazraoui disambut Patrick Dorgu yang mengirim bola ke arah gawang.
Kapten Portugal, Bruno Fernandes, menyambutnya dengan penyelesaian akurat pada menit ke-14, menandai penampilan ke-200 di Premier League sekaligus gol ke-100 untuk Manchester United. VAR sempat meninjau posisi offside, namun gol tetap disahkan.
Tim asuhan Amorim terus menekan. Gelandang Brasil, Casemiro, sempat melihat satu gol dianulir karena bola telah keluar lapangan, tetapi tekanan berbuah hasil pada menit ke-37. Bek Inggris, Luke Shaw, memenangkan duel udara, bola pantul mengenai Harry Maguire, dan Casemiro menanduknya melewati Jorgensen untuk menambah keunggulan.
Namun, keunggulan dua gol tidak bertahan mulus. Gelandang berpengalaman asal Brasil tersebut menerima kartu kuning kedua di masa tambahan waktu babak pertama setelah tekel berlebihan terhadap Andrey Santos. Wasit kembali mengeluarkan kartu merah, memaksa Manchester United bermain dengan 10 orang sepanjang babak kedua.
Lapangan yang tergenang air menambah kesulitan kedua tim. Chelsea mencoba memanfaatkan situasi 10 melawan 10. Peluang terbaik hadir pada menit ke-80 ketika Trevoh Chalobah, yang menjadikannya tak terkawal, kemudian berhasil menanduk umpan cepat Reece James dari situasi sepak pojok untuk memperkecil kedudukan. Old Trafford pun dibuat menahan napas.
Manchester United bertahan dengan disiplin di sisa waktu. Fernandes nyaris menambah gol melalui tembakan jarak jauh yang ditepis Jorgensen, sementara penjaga gawang Altay Bayindir menahan serangan terakhir Chelsea.
Peluit akhir memastikan kemenangan kedua Manchester United musim ini, meredakan tekanan pada Ruben Amorim setelah kritik tajam setelah Derbi Manchester.
Hasil ini sedikit memberikan napas kepada skuad Old Trafford dari kondisi sulit, dan tekanan yang tinggi. Sementara itu, Chelsea harus menelan kekecewaan setelah kehilangan kiper utama sejak awal laga dan gagal memanfaatkan momentum untuk meraih poin.(jpc)