27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

LAWAN SPESIALIS PEMUTUS REKOR

Liverpool akan
ditantang tamunya Manchester United di Anfield, Minggu (19/1) pukul 23.30  WIB menjadi laga paling ditunggu akhir pekan
ini.

Liverpool belum
terkalahkan dalam 38 pertandingan Premier League terakhir mereka (sejak musim
lalu). Torehan tersebut membuat The Reds berada di peringkat ketiga dengan
rekor terpanjang tak terkalahkan dalam sejarah kompetisi kasta tertinggi di
Inggris. Liverpool di bawah Arsenal dengan 49 laga tak pernah kalah dan Chelsea
40 pertandingan.

Nah, yang menarik,
seperti dilansir laman Premier League, rekor Arsenal dan Chelsea saat itu
sama-sama berakhir di tangan klub yang sama; Manchester United. MU lah yang
mematahkan rekor Arsenal dan Chelsea.

Bagaimana dengan rekor
Liverpool?

Dikutip dari CNN,
terdapat sejumlah perbedaan besar antara kondisi MU saat ini dan ketika MU
menghentikan catatan tak terkalahkan Arsenal dan Chelsea.

Dalam dua momen
keberhasilan MU menghentikan rekor tak terkalahkan Arsenal dan Chelsea, MU
melakukannya di Old Trafford. Sementara pada laga kali ini, MU harus bertarung
di markas Liverpool, Anfield.

Liverpool punya catatan
yang mengerikan di Anfield. The Reds sudah lama tidak merasakan kekalahan di
markasnya sendiri pada laga Liga Inggris. Kekalahan terakhir Liverpool di
kandang pada laga Liga Inggris terjadi pada April 2017 saat mereka kalah dari
Crystal Palace dengan skor 2-1. Bahkan Liverpool sudah lama tidak meraih hasil
imbang di Anfield. Terakhir kali sebuah tim mampu mencuri satu poin di markas
Liverpool adalah ketika Leicester City menahan imbang Liverpool 1-1 di Januari
2019.

Baca Juga :  Meski Dendam, Nainggolan Tetap Ingin Kembali ke Inter Musim Depan

Setan Merah, sebutan
MU, merupakan satu-satunya tim yang belum dikalahkan oleh Liverpool. Pada 2019,
MU sudah dua kali menghadapi Liverpool. Dalam dua laga yang berlangsung di Old
Trafford itu berakhir imbang 0-0 dan 1-1.

Dengan catatan
tersebut, Solskjaer pun yakin MU bisa menodai catatan tanpa kekalahan Liverpool
di Liga Inggris. Liverpool, dalam 21 pertandingan Liga Inggris tak terkalahkan,
20 di antaranya meraih kemenangan

“Kami bermain
melawan Liverpool dua kali di kandang dan dua-duanya bermain imbang. Tentu
saja, Anda ingin menang menghadapi tim seperti mereka,” kata Solskjaer, di
situs resmi MU.

“Saya merasa kami
telah menemukan cara yang bagus untuk bermain melawan mereka dan kami pantas
mendapatkan poin di kedua pertandingan tersebut,” ujar Solskjaer, manajer
MU berusia 46 tahun tersebut.

Dalam laga melawan
Liverpool, besok, MU tak bisa menurunkan Marcus Rashford. Penyerang kelahiran
Manchester itu mengalami cedera punggung.

Pelatih Liverpool,
Juergen Klopp mempertanyakan taktik counter attack Manchester United ketika
menghadapi tim besar. Dengan materi pemain yang ada, MU seharusnya bisa main
lebih baik.

Satu-satunya laga yang
gagal dimenangi Liverpool adalah saat menghadapi MU di Old Trafford Oktober
lalu. Saat itu Liverpool butuh gol Adam Lallana di sepuluh menit akhir laga
untuk membuat skor imbang 1-1.

Baca Juga :  Perkuat Komitmen, ERS Konsolidasi dengan Cabor dan KONI

Saat itu MU justru
lebih banyak bertahan dan memainkan serangan balik, terutama setelah unggul
1-0. Padahal MU punya barisan penyerang macam Marcus Rashford, Daniel James,
dan Anthony Martial yang bisa melukai pertahanan Liverpool. Hal inilah yang
kemudian dipertanyakan Klopp terkait sepakbola counter attack yang diperagakan
MU. Menurutnya MU seharusnya bisa bermain lebih baik dan itu yang akan jadi
fokus saat keduanya bertemu lagi akhir pekan ini.

“Aneh rasanya
ketika anda bertemu tim berkualitas tinggi macam United, dan melihat cara
mereka bermain. Itu sangat menyulitkan,” ujar Klopp seperti dikutip dari
Detiksport dari laman Sky Sports.

Liverpool sendiri
sangat dekat dengan rekor tak terkalahkan milik Chelsea. Bek Liverpool, Andrew
Robertson menegaskan bahwa rekor demi rekor yang terus dipecahkan Liverpool
tidak akan relevan jika mereka gagal menjuarai Premier League musim ini. Tanpa
trofi, rekor-rekor itu tidak ada artinya.

The Reds memang terus
memecahkan rekor seiring perjalanan mereka sejauh ini. Liverpool telah
mencatatkan awal terbaik di kompetisi domestik di antara lima liga top Eropa,
dengan 20 kemenangan dan 61 poin dari 21 pertandingan.

Selain itu, masih ada
banyak rekor lain yang menunggu dipecahkan Liverpool. Mulai dari rekor
kemenangan, rekor tidak terkalahkan, sampai rekor gol. Intinya, tim asuhan
Jurgen Klopp ini sedang bagus-bagusnya.

Kendati demikian,
Robertson justru berkata rekor-rekor tidak akan berarti jika mereka tidak juara.(jpg/net/ram)

Liverpool akan
ditantang tamunya Manchester United di Anfield, Minggu (19/1) pukul 23.30  WIB menjadi laga paling ditunggu akhir pekan
ini.

Liverpool belum
terkalahkan dalam 38 pertandingan Premier League terakhir mereka (sejak musim
lalu). Torehan tersebut membuat The Reds berada di peringkat ketiga dengan
rekor terpanjang tak terkalahkan dalam sejarah kompetisi kasta tertinggi di
Inggris. Liverpool di bawah Arsenal dengan 49 laga tak pernah kalah dan Chelsea
40 pertandingan.

Nah, yang menarik,
seperti dilansir laman Premier League, rekor Arsenal dan Chelsea saat itu
sama-sama berakhir di tangan klub yang sama; Manchester United. MU lah yang
mematahkan rekor Arsenal dan Chelsea.

Bagaimana dengan rekor
Liverpool?

Dikutip dari CNN,
terdapat sejumlah perbedaan besar antara kondisi MU saat ini dan ketika MU
menghentikan catatan tak terkalahkan Arsenal dan Chelsea.

Dalam dua momen
keberhasilan MU menghentikan rekor tak terkalahkan Arsenal dan Chelsea, MU
melakukannya di Old Trafford. Sementara pada laga kali ini, MU harus bertarung
di markas Liverpool, Anfield.

Liverpool punya catatan
yang mengerikan di Anfield. The Reds sudah lama tidak merasakan kekalahan di
markasnya sendiri pada laga Liga Inggris. Kekalahan terakhir Liverpool di
kandang pada laga Liga Inggris terjadi pada April 2017 saat mereka kalah dari
Crystal Palace dengan skor 2-1. Bahkan Liverpool sudah lama tidak meraih hasil
imbang di Anfield. Terakhir kali sebuah tim mampu mencuri satu poin di markas
Liverpool adalah ketika Leicester City menahan imbang Liverpool 1-1 di Januari
2019.

Baca Juga :  Meski Dendam, Nainggolan Tetap Ingin Kembali ke Inter Musim Depan

Setan Merah, sebutan
MU, merupakan satu-satunya tim yang belum dikalahkan oleh Liverpool. Pada 2019,
MU sudah dua kali menghadapi Liverpool. Dalam dua laga yang berlangsung di Old
Trafford itu berakhir imbang 0-0 dan 1-1.

Dengan catatan
tersebut, Solskjaer pun yakin MU bisa menodai catatan tanpa kekalahan Liverpool
di Liga Inggris. Liverpool, dalam 21 pertandingan Liga Inggris tak terkalahkan,
20 di antaranya meraih kemenangan

“Kami bermain
melawan Liverpool dua kali di kandang dan dua-duanya bermain imbang. Tentu
saja, Anda ingin menang menghadapi tim seperti mereka,” kata Solskjaer, di
situs resmi MU.

“Saya merasa kami
telah menemukan cara yang bagus untuk bermain melawan mereka dan kami pantas
mendapatkan poin di kedua pertandingan tersebut,” ujar Solskjaer, manajer
MU berusia 46 tahun tersebut.

Dalam laga melawan
Liverpool, besok, MU tak bisa menurunkan Marcus Rashford. Penyerang kelahiran
Manchester itu mengalami cedera punggung.

Pelatih Liverpool,
Juergen Klopp mempertanyakan taktik counter attack Manchester United ketika
menghadapi tim besar. Dengan materi pemain yang ada, MU seharusnya bisa main
lebih baik.

Satu-satunya laga yang
gagal dimenangi Liverpool adalah saat menghadapi MU di Old Trafford Oktober
lalu. Saat itu Liverpool butuh gol Adam Lallana di sepuluh menit akhir laga
untuk membuat skor imbang 1-1.

Baca Juga :  Perkuat Komitmen, ERS Konsolidasi dengan Cabor dan KONI

Saat itu MU justru
lebih banyak bertahan dan memainkan serangan balik, terutama setelah unggul
1-0. Padahal MU punya barisan penyerang macam Marcus Rashford, Daniel James,
dan Anthony Martial yang bisa melukai pertahanan Liverpool. Hal inilah yang
kemudian dipertanyakan Klopp terkait sepakbola counter attack yang diperagakan
MU. Menurutnya MU seharusnya bisa bermain lebih baik dan itu yang akan jadi
fokus saat keduanya bertemu lagi akhir pekan ini.

“Aneh rasanya
ketika anda bertemu tim berkualitas tinggi macam United, dan melihat cara
mereka bermain. Itu sangat menyulitkan,” ujar Klopp seperti dikutip dari
Detiksport dari laman Sky Sports.

Liverpool sendiri
sangat dekat dengan rekor tak terkalahkan milik Chelsea. Bek Liverpool, Andrew
Robertson menegaskan bahwa rekor demi rekor yang terus dipecahkan Liverpool
tidak akan relevan jika mereka gagal menjuarai Premier League musim ini. Tanpa
trofi, rekor-rekor itu tidak ada artinya.

The Reds memang terus
memecahkan rekor seiring perjalanan mereka sejauh ini. Liverpool telah
mencatatkan awal terbaik di kompetisi domestik di antara lima liga top Eropa,
dengan 20 kemenangan dan 61 poin dari 21 pertandingan.

Selain itu, masih ada
banyak rekor lain yang menunggu dipecahkan Liverpool. Mulai dari rekor
kemenangan, rekor tidak terkalahkan, sampai rekor gol. Intinya, tim asuhan
Jurgen Klopp ini sedang bagus-bagusnya.

Kendati demikian,
Robertson justru berkata rekor-rekor tidak akan berarti jika mereka tidak juara.(jpg/net/ram)

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya

Terpopuler

Artikel Terbaru