26.7 C
Jakarta
Tuesday, November 18, 2025

Start Buruk dan Insiden, Francesco Bagnaia Kembali Gagal Finis di MotoGP Valencia 2025

Francesco Bagnaia kembali gagal finis setelah mengalami insiden pada lap pembuka MotoGP Valencia 2025.

Dilansir dari laman Crash pada Senin (17/11), nampak terlihat bahwa Bagnaia ditabrak Johann Zarco yang terlambat melakukan pengereman dan membuat keduanya keluar lintasan.

Francesco Bagnaia menilai kejadian ini sepenuhnya sebagai insiden balapan. Meski Zarco diberi hukuman long lap penalty, Bagnaia menilai sanksi itu sudah tepat. Menurutnya, kondisi trek pada lap pertama memang sulit dan rawan kesalahan.

Francesco Bagnaia turut mengakui bahwa Zarco terlalu optimis, tetapi insiden semacam itu bisa saja terjadi pada siapa pun.

Bagnaia memulai balapan dari posisi ke-16 akibat masalah pengisian bahan bakar saat kualifikasi. Ia mengklaim sempat menyalip enam pembalap sebelum kecelakaan terjadi. Bagnaia yakin bisa finis di posisi enam besar jika insiden itu tidak terjadi.

Baca Juga :  Mulai Digelar 22 Juni 2025, 40 Tim Siap Bersaing di Gelaran Open Turnamen Piala Bupati Seruyan

Kegagalan ini menambah daftar DNF beruntun Bagnaia pada akhir musim 2025. Sebelumnya, ia juga kehilangan podium di Malaysia karena ban bocor. Ia menilai musim ini sebagai salah satu musim terberat dalam kariernya.

Bagnaia mengakui kesalahan terjadi baik dari dirinya maupun tim selama beberapa pekan terakhir. Ia merasa terlalu banyak energi negatif yang kemudian menarik hasil buruk. Kondisi fisik dan mental tim disebutnya sudah sangat kelelahan.

Meski begitu, Bagnaia masih optimis menghadapi uji coba pramusim pada Februari mendatang. Ia berharap dapat menemukan solusi untuk kembali bersaing di papan atas.

Francesco Bagnaia juga turut menegaskan dirinya tetap seorang pemimpi yang yakin bisa bangkit musim depan.(jpc)

Baca Juga :  Pengukuhan Kepala BI Kalteng Diwarnai Insiden Pengusiran Wartawan

Francesco Bagnaia kembali gagal finis setelah mengalami insiden pada lap pembuka MotoGP Valencia 2025.

Dilansir dari laman Crash pada Senin (17/11), nampak terlihat bahwa Bagnaia ditabrak Johann Zarco yang terlambat melakukan pengereman dan membuat keduanya keluar lintasan.

Francesco Bagnaia menilai kejadian ini sepenuhnya sebagai insiden balapan. Meski Zarco diberi hukuman long lap penalty, Bagnaia menilai sanksi itu sudah tepat. Menurutnya, kondisi trek pada lap pertama memang sulit dan rawan kesalahan.

Francesco Bagnaia turut mengakui bahwa Zarco terlalu optimis, tetapi insiden semacam itu bisa saja terjadi pada siapa pun.

Bagnaia memulai balapan dari posisi ke-16 akibat masalah pengisian bahan bakar saat kualifikasi. Ia mengklaim sempat menyalip enam pembalap sebelum kecelakaan terjadi. Bagnaia yakin bisa finis di posisi enam besar jika insiden itu tidak terjadi.

Baca Juga :  Mulai Digelar 22 Juni 2025, 40 Tim Siap Bersaing di Gelaran Open Turnamen Piala Bupati Seruyan

Kegagalan ini menambah daftar DNF beruntun Bagnaia pada akhir musim 2025. Sebelumnya, ia juga kehilangan podium di Malaysia karena ban bocor. Ia menilai musim ini sebagai salah satu musim terberat dalam kariernya.

Bagnaia mengakui kesalahan terjadi baik dari dirinya maupun tim selama beberapa pekan terakhir. Ia merasa terlalu banyak energi negatif yang kemudian menarik hasil buruk. Kondisi fisik dan mental tim disebutnya sudah sangat kelelahan.

Meski begitu, Bagnaia masih optimis menghadapi uji coba pramusim pada Februari mendatang. Ia berharap dapat menemukan solusi untuk kembali bersaing di papan atas.

Francesco Bagnaia juga turut menegaskan dirinya tetap seorang pemimpi yang yakin bisa bangkit musim depan.(jpc)

Baca Juga :  Pengukuhan Kepala BI Kalteng Diwarnai Insiden Pengusiran Wartawan

Terpopuler

Artikel Terbaru

/