Perpani Targetkan 2 Medali Emas PON 2024, Ketua Koni Kalteng Bilang Begini

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO  – Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kalimantan Tengah (Kalteng) menargetkan akan mendapatkan dua medali emas pada ajang PON 2024 mendatang.

Ya, target itu disampaikan Ketua Pengprov Perpani Kalteng, H. Ade Supriyadi saat melakukan audiensi atau pertemuan dengan Ketua Umum Koni Kalteng, Rahmat Hidayat dan Ketua Satgas PON Kalteng, Agustan Saining.

Ade mengatakan, cabang olahraga (cabor) panahan berhasil meloloskan 9 orang atlet Kalteng untuk bertanding di PON. Pihaknya bertekad mendapatkan dua medali emas, dari katagori mix team recurve dan compond.

“Alhamdulillah, pada PON Papua kita meloloskan 4 orang dan sekarang bisa 9 orang atlet. Cabor panahan, Insya Allah akan bertekad mendapatkan dua medali emas. Kita tidak muluk-muluk, karena kita melihat potensi,” ucapnya, Jumat (15/12) kemarin.

Kendati demikian, Ade menjelaskan dalam mencapai dua medali emas itu, perlu treatment-treatment khusus, seperti mengadakan pelatda beberapa bulan, try out, dan rangsangan khusus seperti bonus.

“Kita meminta agar rencana bonus itu, diumumkan di awal pelatda. Sehingga atlet bisa tampil maksimal di awal, karena itu bisa menjadi motivasi untuk atlet,”ujarnya.

Sementara itu, Ketua Koni Kalteng, Rahmat Hidayat meminta agar atlet panahan mempersiapkan dirinya dalam menghadapi PON. Ia meminta agar pengurus panahan solid, guna mencapai prestasi.

“Kita minta solid, dibicarakan prestasi. Jangan membicarakan ini itu, bicarakan prestasi. Insya Allah kepengurusan baru ini, kita tidak bicara konflik. Kita bicarakan prestasi.  Atlet buat bangga diri anda sendiri, baru buat bangga daerah,” jelasnya.

Sedangkan Ketua Satgas PON Koni Kalteng, Agustan Saining menyampaikan bahwa dari pengurus cabor panahan meminta untuk dibantu peralatan dan kegiatan pelatihan serta turnamen. Ia berharap agar target dua medali itu dapat diperoleh.

“Kami berharap medali itu maksimal. Dua kategori lomba itu, kemungkinan dapat bersaing dan memenangkan. Kategori yang lainnya tetap dimaksimalkan untuk memperoleh medali,” kata Agustan. (hfz/hnd)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO  – Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kalimantan Tengah (Kalteng) menargetkan akan mendapatkan dua medali emas pada ajang PON 2024 mendatang.

Ya, target itu disampaikan Ketua Pengprov Perpani Kalteng, H. Ade Supriyadi saat melakukan audiensi atau pertemuan dengan Ketua Umum Koni Kalteng, Rahmat Hidayat dan Ketua Satgas PON Kalteng, Agustan Saining.

Ade mengatakan, cabang olahraga (cabor) panahan berhasil meloloskan 9 orang atlet Kalteng untuk bertanding di PON. Pihaknya bertekad mendapatkan dua medali emas, dari katagori mix team recurve dan compond.

“Alhamdulillah, pada PON Papua kita meloloskan 4 orang dan sekarang bisa 9 orang atlet. Cabor panahan, Insya Allah akan bertekad mendapatkan dua medali emas. Kita tidak muluk-muluk, karena kita melihat potensi,” ucapnya, Jumat (15/12) kemarin.

Kendati demikian, Ade menjelaskan dalam mencapai dua medali emas itu, perlu treatment-treatment khusus, seperti mengadakan pelatda beberapa bulan, try out, dan rangsangan khusus seperti bonus.

“Kita meminta agar rencana bonus itu, diumumkan di awal pelatda. Sehingga atlet bisa tampil maksimal di awal, karena itu bisa menjadi motivasi untuk atlet,”ujarnya.

Sementara itu, Ketua Koni Kalteng, Rahmat Hidayat meminta agar atlet panahan mempersiapkan dirinya dalam menghadapi PON. Ia meminta agar pengurus panahan solid, guna mencapai prestasi.

“Kita minta solid, dibicarakan prestasi. Jangan membicarakan ini itu, bicarakan prestasi. Insya Allah kepengurusan baru ini, kita tidak bicara konflik. Kita bicarakan prestasi.  Atlet buat bangga diri anda sendiri, baru buat bangga daerah,” jelasnya.

Sedangkan Ketua Satgas PON Koni Kalteng, Agustan Saining menyampaikan bahwa dari pengurus cabor panahan meminta untuk dibantu peralatan dan kegiatan pelatihan serta turnamen. Ia berharap agar target dua medali itu dapat diperoleh.

“Kami berharap medali itu maksimal. Dua kategori lomba itu, kemungkinan dapat bersaing dan memenangkan. Kategori yang lainnya tetap dimaksimalkan untuk memperoleh medali,” kata Agustan. (hfz/hnd)