Sebulan dari sekarang, Euro 2021 bakal digelar.
Seharusnya, semua peserta, terutama tim-tim besar, sudah merampungkan
persiapan. Termasuk gambaran mengenai komposisi pemain yang akan dipanggil.
Namun, tidak semua pemain yang diinginkan sudah tersedia.
Beberapa tim besar sedang berpacu dengan waktu
menanti kesembuhan pilar inti mereka.
Belanda termasuk tim yang paling cemas. Sebab,
Der Oranje –julukan timnas Belanda– masih menunggu kepastian pulihnya kapten
sekaligus bek tengah Virgil van Dijk. Bek Liverpool FC itu menepi sejak Oktober
2020 lantaran cedera ACL.
Beberapa hari lalu, ada perkembangan dari VVD
–julukan Van Dijk– yang mulai membaik. Dia sudah melakukan latihan ringan meski
masih terpisah dari rekan setimnya.
Seperti dilansir Liverpool Echo, eks bek tengah
Southampton FC itu diprediksi bakal dimainkan Liverpool di satu dari empat laga
tersisa musim ini. Laga tersebut dipakai untuk ’’pemanasan’’.
Tetapi, dengan waktu yang sudah sangat mepet
dengan Euro, keputusan Liverpool memainkan Van Dijk dalam waktu dekat bisa saja
berubah jadi petaka. Itu jika memang kondisinya belum pulih 100 persen.
Seperti dilansir Daily Mail, manajer Liverpool
Juergen Klopp tidak akan memaksa Van Dijk segera kembali. Pelatih asal Jerman
itu juga menginginkan hal serupa berlaku bagi pelatih Belanda Frank de Boer
yang menanti hingga detik-detik akhir kepastian Van Dijk.
Apalagi, 1 Juni adalah waktu bagi semua tim
mengumumkan skuadnya untuk Euro yang berisi 26 pemain. Pendeknya, Liverpool tak
ingin Van Dijk bermain di Euro 2020.
’’Ketika absen dalam waktu lama, Anda tidak
bisa langsung kembali bermain dengan hanya sepekan latihan. Itu mustahil. Tidak
ada yang bisa memaksanya (Van Dijk, Red) untuk segera kembali karena semua
kembali pada kondisi lutut yang menyangkut masa depannya,’’ papar Klopp.
Kecemasan juga dirasakan Swedia setelah striker
veteran Zlatan Ibrahimovic mengalami cedera lutut kiri ketika membantu AC Milan
mengalahkan Juventus 3-0 pada giornata ke-35 Serie A (10/5). Dia ditarik keluar
pada menit ke-66 dan digantikan Ante Rebic.
Selasa lalu (11/5) allenatore Milan Stefano
Pioli mengatakan bahwa striker 39 tahun itu bakal absen dalam dua giornata
berikutnya melawan Torino dini hari nanti dan Cagliari (17/5).
Bahkan, eks striker Juventus, Inter Milan, FC
Barcelona, PSG, dan Manchester United itu juga masih fifty-fifty untuk tampil
di giornata pemungkas kontra Atalanta BC (23/5). Padahal, tiga giornata
terakhir sangat krusial bagi Milan untuk mengamankan posisi empat besar.
Jika gagal pulih tepat waktu sebelum 1 Juni,
pemilik 118 caps dan 62 gol itu harus merelakan ajang internasional yang sangat
mungkin jadi yang terakhir baginya. Padahal, dia memutuskan kembali sejak Maret
lalu setelah pensiun pasca-Euro lima tahun silam untuk membantu Swedia di Euro
tahun ini dan lolos ke Piala Dunia tahun depan.
Cedera lutut juga jadi momok Italia. Gelandang
Marco Verratti dilaporkan bakal menepi antara empat hingga enam pekan lantaran
cedera collateral ligament. Cedera itu didapat Verratti pada latihan bersama
Paris Saint-Germain pekan lalu.
Jika gelandang 28 tahun tersebut absen pada
Euro bulan depan, itu jadi kegagalan kedua secara beruntun. Sebab, Verratti
juga absen pada Euro 2016. Penyebabnya juga cedera. Bedanya, kala itu pemilik
40 caps bersama Gli Azzurri tersebut absen lantaran cedera pangkal paha.