PALANGKA RAYA- Belum adanya kepastian realisasi
terhadap anggaran bonus untuk atlet asal Kalteng yang tampil di Sea Games
Filipina tahun 2019 lalu, membuat para atlet terus menanti.
Ya, saat itu mereka dijanjikan Pemerintah
Provinsi Kalteng melalui Sekretaris Daerah Fahrizal Fitri. Di antaranya adalah
Linda Lestari dari cabang olahraga panahan divisi recurve putri yang berhasil
meraih perunggu. Selanjutnya Leandro
dari cabang olahraga dayung kelas dragon boat 200 meter yang sukses meraih
medali emas, dan Dellin dari cabor sofball putri yang sukses meraih medali
perak.
“Kami masih menunggu janji mereka. Sampai saat
ini tidak ada kabarnya.Termasuk dengan pelatih Dayung Lampung yang juga
dijanjikan bonus juga saat itu,†kata salah satu atlet panahan Linda Lestari
kepada Kalteng Pos saat berada di Kasongan, Kamis (13/1).
Diungkapkannya bahwa memang tidak disampaikan
besar bonus yang akan diberikan, saat pertemuan dengan para atlet di Kantor
Gubernur beberapa waktu lalu.
“Cuman janji akan ngasih bonus buat medali sea
games yang masih kami tunggu. Semoga benar-benar diperhatikan saja atlet-atlet
daerahnya,†ungkap atlet asal Kabupaten Katingan tersebut.
Dirinya bersama rekan-rekan berharap jangan
cuman janji saja. Harus ada kepastian terkait realisasinya. Hal ini menurutnya,
tidak lain untuk memberikan semangat kepada para atlet dalam mengharumkan nama
daerah Kalteng.
“Kemarin janji Sekda juga, atlet yang tidak
mendapatkan medali tetap di perhatikan. Tidak cuman yang dapat medali saja. Hal
ini yang tentu perlu diapresiasi dan direalisasikan,†harapnya.
Terpisah, Sekretaris
Daerah Fahrizal Fitri saat coba dikonfirmasi via telepon, belum bisa memberikan
penjelasan resmi terkait dengan keluhan para atlet sea games asal Kalteng
tersebut. (nue/hen)