FLOYD Mayweather sedang
dibujuk untuk kembali ke ring tinju. Ada rencana besar untuk menggelar laga
besar episode kedua melawan legenda Filipina Manny Pacquiao.
Bahkan venue sudah
ditentukan. Arab Saudi jadi lokasi favorit. Pertarungan yang sering dilabeli “MayPacâ€
itu bisa berharga sangat mahal jika berlangsung di Timur Tengah. Kabarnya.
bayaran dengan nominal sembilan digit dolar Amerika telah disiapkan untuk kedua
petarung jika laga itu benar-benar terealisasi.
Namun jika
gagal, venue pengganti paling masuk akal adalah Las Vegas, Nevada.
Menurut situs World Boxing News, Mayweather bakal diganjar setidaknya USD 100 juta
(Rp 1,3 triliun) agar mau keluar dari masa pensiunnya dan bertarung melawan
Pacman. Sementara itu, Pacquiao isunya ‘hanya’ akan mendapatkan separo dari
yang diterima julukan Mayweather.
Jumlah tersebut tentu
tidak final. Itu masih ditambah dari hasil penjualan pay-per-view.
Hitungan sementara jika disiarkan FOX dan Showtime, nilainya antara USD 2
sampai 3 juta. Sebagai pengingat pada laga MayPac 1,
pendapatan pay-per-view menembus USD 4,6 juta.
Kanal streaming olahraga
DAZN juga telah mengincar hak siar laga tersebut. Pada laga perdana, Mayweather
menang angka. Kisah rivalitas mereka dianggap belum selesai karena saat itu
Pacquiao belum pulih betul dari cedera bahu kanan. Sayangnya, rencana besar
membawa laga itu ke Arab Saudi, kini terancam batal akibat meningkatnya
eskalasi konflik di Timur Tengah yang dipicu perang Iran vs Amerika Serikat.
Kesuksesan Arab Saudi
menyelenggarakan rematch Anthony Joshua kontra Andy Ruiz Desember
lalu, memang membuka jalan bagi digelarnya duel-duel fenomenal lainnya. Mayweather
vs Pacquiao salah satunya. Apalagi para investor Arab Saudi dikabarkan siap
menggelontorkan dana besar untuk mengadakan tarung ulang tersebut. (jpc)