28.2 C
Jakarta
Thursday, September 19, 2024

Nurul Akmal Jadi Harapan Terakhir Indonesia di Olimpiade Paris 2024

PROKALTENG.CO– Nurul Akmal, atlet angkat besi wanita, menjadi harapan terakhir bagi Indonesia untuk meraih medali di Olimpiade Paris 2024.

Lifter yang akrab disapa Amel itu akan berlaga di kelas +81 kilogram putri pada Minggu (11/8) sore waktu Indonesia. Ia akan tampil di hari terakhir penyelenggaraan pesta olahraga dunia tersebut.

Ia menjadi salah satu atlet yang mewakili Indonesia di Olimpiade Paris 2024 bersama Eko Yuli Irawan dan Rizki Juniansyah yang telah meraih medali emas. Amel bakal bersaing dengan 11 atlet dari berbagai negara lain.
Amel sudah memiliki pengalaman berlaga di Olimpiade, tepatnya pada tiga tahun lalu di Tokyo 2020. Ketika itu penghuni pelatnas Kwini, Jakarta Pusat, tersebut menempati peringkat kelima di kelas +87 kilogram.

Baca Juga :  Eksekusi Penalti Asnawi Bawa Indonesia Menang 1-0 Atas Vietnam

Pada pentas internasional, Amel pernah meraih medali di ajang SEA Games, Islamic Solidarity Games, dan Kejuaraan Asia.

Amel akan bersaing dengan lawan-lawan yang selama ini sudah pernah dihadapi seperti juara bertahan kelas berat di Olimpiade Li Wenwen, serta peraih perak tiga tahun lalu Emily Campbell.

Selain itu, ada rival-rival asal Asia seperti Tursunoy Jabborova, Park Hye Jeong, dan Duangaksorn Chaidee.

Keberadaan Nurul turut meneruskan tradisi tanpa putus lifter-lifter putri tampil di Olimpiade sejak Olimpiade Sydney tahun 2000. (jpg)

PROKALTENG.CO– Nurul Akmal, atlet angkat besi wanita, menjadi harapan terakhir bagi Indonesia untuk meraih medali di Olimpiade Paris 2024.

Lifter yang akrab disapa Amel itu akan berlaga di kelas +81 kilogram putri pada Minggu (11/8) sore waktu Indonesia. Ia akan tampil di hari terakhir penyelenggaraan pesta olahraga dunia tersebut.

Ia menjadi salah satu atlet yang mewakili Indonesia di Olimpiade Paris 2024 bersama Eko Yuli Irawan dan Rizki Juniansyah yang telah meraih medali emas. Amel bakal bersaing dengan 11 atlet dari berbagai negara lain.
Amel sudah memiliki pengalaman berlaga di Olimpiade, tepatnya pada tiga tahun lalu di Tokyo 2020. Ketika itu penghuni pelatnas Kwini, Jakarta Pusat, tersebut menempati peringkat kelima di kelas +87 kilogram.

Baca Juga :  Eksekusi Penalti Asnawi Bawa Indonesia Menang 1-0 Atas Vietnam

Pada pentas internasional, Amel pernah meraih medali di ajang SEA Games, Islamic Solidarity Games, dan Kejuaraan Asia.

Amel akan bersaing dengan lawan-lawan yang selama ini sudah pernah dihadapi seperti juara bertahan kelas berat di Olimpiade Li Wenwen, serta peraih perak tiga tahun lalu Emily Campbell.

Selain itu, ada rival-rival asal Asia seperti Tursunoy Jabborova, Park Hye Jeong, dan Duangaksorn Chaidee.

Keberadaan Nurul turut meneruskan tradisi tanpa putus lifter-lifter putri tampil di Olimpiade sejak Olimpiade Sydney tahun 2000. (jpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru