29.5 C
Jakarta
Friday, October 10, 2025

Sinyal Optimistis Persebaya, Pelatih Eduardo Siapkan 3 Tahap Latihan untuk Taklukan Persija Jakarta

Persebaya Surabaya mulai memainkan perang urat saraf jelang duel panas kontra Persija Jakarta di lanjutan Super League 2025/2026. Pelatih Eduardo Perez mengirim sinyal optimistis dengan menegaskan timnya sudah menyiapkan tiga tahap latihan khusus untuk menaklukkan Macan Kemayoran di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (18/10/2025) mendatang.

Pelatih asal Spanyol itu menyebut laga melawan Persija bukan sekadar pertandingan biasa. Di hadapan ribuan Bonek, ia ingin menampilkan permainan terbaik yang bisa membuat lawan tertekan sejak menit pertama.

“Kami akan menyuguhkan sebuah pertandingan yang sangat menarik di depan para pendukung kami,” ujar Eduardo penuh keyakinan dikutip dari I.League, Kamis (9/10/2025).

Ia menegaskan timnya siap tampil habis-habisan demi memberikan kebanggaan bagi Kota Pahlawan.

“Oleh karena itu, kami berharap dapat memberikan penampilan yang hebat dan menunjukkan kemampuan terbaik kami,” sambungnya.

Pernyataan itu terasa seperti psywar halus yang dilontarkan sang pelatih. Dengan nada penuh percaya diri, Eduardo seolah ingin mengirim pesan kepada Persija bahwa Green Force sudah sangat siap menyambut laga besar tersebut.

Eduardo mengungkapkan jeda kompetisi menjadi keuntungan besar bagi timnya. Ia membagi masa persiapan panjang ini ke dalam tiga tahap latihan dengan konsep berbeda tiap minggunya.

“Bayangkan kita memiliki banyak minggu untuk mempersiapkan pertandingan. Setiap minggu memiliki konsep yang berbeda. Kita membagi persiapan menjadi tiga tahap,” ungkapnya.

Tiga tahap yang dimaksud mencakup pemulihan fisik, peningkatan kebugaran, hingga fokus pada aspek taktikal menjelang pertandingan.Metode berlapis ini diharapkan membuat performa pemain tetap terjaga meski kompetisi sempat berhenti sementara.

Baca Juga :  Update Klasemen! Persib Bandung Kembali ke Papan Atas, Persebaya Surabaya Merosot Lagi

Di awal jeda, Eduardo memberi libur beberapa hari untuk para pemain agar bisa memulihkan kondisi tubuh. Setelah itu, sesi latihan kembali digelar dengan intensitas tinggi untuk membangun ritme permainan tim.

Fase kedua difokuskan pada peningkatan daya tahan dan kekompakan antarlini. Eduardo menilai keseimbangan tim menjadi kunci utama untuk menghadapi Persija yang dikenal memiliki transisi cepat dan pemain berpengalaman.

Sementara tahap ketiga diarahkan pada strategi dan simulasi pertandingan. Dalam fase ini, seluruh pemain dilatih agar terbiasa dengan pola serangan cepat dan pressing ketat yang menjadi ciri khas Green Force musim ini.

“Tentu saja, kita fokus pada pertandingan berikutnya. Kita akan mempersiapkan diri, seperti biasa, dengan cara terbaik,” tegas Eduardo. Ia memastikan seluruh skuat siap tempur tanpa ada pemain yang mengalami cedera serius.

“Semua pemain yang Anda lihat tersedia. (Kondisi) para pemain ini sangat bagus,” bebernya.

Kabar baik ini tentu menjadi angin segar bagi Bonek yang menantikan kebangkitan tim kebanggaan mereka.

Apalagi, Persebaya Surabaya tengah berada dalam tren positif usai menahan imbang Dewa United Banten FC 1-1 di pekan ketujuh lalu.Hasil tersebut memperpanjang catatan tak terkalahkan Persebaya Surabaya dalam beberapa laga terakhir.

Eduardo menilai hasil imbang itu justru memberi motivasi tambahan bagi para pemain untuk tampil lebih agresif di pertandingan berikutnya.Bruno Moreira dan rekan-rekannya kini berada di posisi keenam klasemen sementara dengan koleksi 10 poin dari enam pertandingan.

Baca Juga :  Dukungan Bonek dan Bonita Jadi Bahan Bakar Utama Pelatih Persebaya Surabaya Menatap Super League

Meski jarak dengan papan atas masih bisa dikejar, fokus utama tim kini tertuju pada laga kontra Persija.

Eduardo sadar betul kekuatan Persija tak bisa diremehkan. Macan Kemayoran memiliki deretan pemain bintang yang bisa mengubah jalannya pertandingan kapan saja.

Namun pelatih 48 tahun itu percaya diri dengan potensi anak asuhnya. Ia yakin jika Persebaya Surabaya mampu tampil konsisten dan disiplin, tiga poin penuh bisa diraih di kandang sendiri.

Semangat tinggi itu terasa di setiap sesi latihan di kompleks Gelora Bung Tomo. Pemain terlihat antusias menjalani program latihan, sementara staf pelatih memantau ketat setiap detail teknis dan fisik pemain.

Bagi Eduardo, pertandingan melawan Persija bukan hanya soal tiga poin. Ini juga menjadi ajang pembuktian bagi Persebaya Surabaya untuk menunjukkan karakter sejati mereka di hadapan pendukung sendiri.

Momentum jeda kompetisi pun dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mengasah mental dan kekompakan tim. Eduardo menilai aspek psikologis sama pentingnya dengan taktik dan kondisi fisik.

Lewat persiapan matang dan keyakinan kuat, Persebaya Surabaya optimistis bisa menundukkan Persija di laga bergengsi nanti.Perkataan sang pelatih menjadi sinyal jelas Persebaya Surabaya tak sekadar siap secara fisik, tapi juga mental.

Psywar ala Eduardo Perez tampaknya sudah dimulai, dan Persija harus waspada terhadap kebangkitan Green Force yang kini tengah dalam mode penuh percaya diri.(jpc)

Persebaya Surabaya mulai memainkan perang urat saraf jelang duel panas kontra Persija Jakarta di lanjutan Super League 2025/2026. Pelatih Eduardo Perez mengirim sinyal optimistis dengan menegaskan timnya sudah menyiapkan tiga tahap latihan khusus untuk menaklukkan Macan Kemayoran di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (18/10/2025) mendatang.

Pelatih asal Spanyol itu menyebut laga melawan Persija bukan sekadar pertandingan biasa. Di hadapan ribuan Bonek, ia ingin menampilkan permainan terbaik yang bisa membuat lawan tertekan sejak menit pertama.

“Kami akan menyuguhkan sebuah pertandingan yang sangat menarik di depan para pendukung kami,” ujar Eduardo penuh keyakinan dikutip dari I.League, Kamis (9/10/2025).

Ia menegaskan timnya siap tampil habis-habisan demi memberikan kebanggaan bagi Kota Pahlawan.

“Oleh karena itu, kami berharap dapat memberikan penampilan yang hebat dan menunjukkan kemampuan terbaik kami,” sambungnya.

Pernyataan itu terasa seperti psywar halus yang dilontarkan sang pelatih. Dengan nada penuh percaya diri, Eduardo seolah ingin mengirim pesan kepada Persija bahwa Green Force sudah sangat siap menyambut laga besar tersebut.

Eduardo mengungkapkan jeda kompetisi menjadi keuntungan besar bagi timnya. Ia membagi masa persiapan panjang ini ke dalam tiga tahap latihan dengan konsep berbeda tiap minggunya.

“Bayangkan kita memiliki banyak minggu untuk mempersiapkan pertandingan. Setiap minggu memiliki konsep yang berbeda. Kita membagi persiapan menjadi tiga tahap,” ungkapnya.

Tiga tahap yang dimaksud mencakup pemulihan fisik, peningkatan kebugaran, hingga fokus pada aspek taktikal menjelang pertandingan.Metode berlapis ini diharapkan membuat performa pemain tetap terjaga meski kompetisi sempat berhenti sementara.

Baca Juga :  Update Klasemen! Persib Bandung Kembali ke Papan Atas, Persebaya Surabaya Merosot Lagi

Di awal jeda, Eduardo memberi libur beberapa hari untuk para pemain agar bisa memulihkan kondisi tubuh. Setelah itu, sesi latihan kembali digelar dengan intensitas tinggi untuk membangun ritme permainan tim.

Fase kedua difokuskan pada peningkatan daya tahan dan kekompakan antarlini. Eduardo menilai keseimbangan tim menjadi kunci utama untuk menghadapi Persija yang dikenal memiliki transisi cepat dan pemain berpengalaman.

Sementara tahap ketiga diarahkan pada strategi dan simulasi pertandingan. Dalam fase ini, seluruh pemain dilatih agar terbiasa dengan pola serangan cepat dan pressing ketat yang menjadi ciri khas Green Force musim ini.

“Tentu saja, kita fokus pada pertandingan berikutnya. Kita akan mempersiapkan diri, seperti biasa, dengan cara terbaik,” tegas Eduardo. Ia memastikan seluruh skuat siap tempur tanpa ada pemain yang mengalami cedera serius.

“Semua pemain yang Anda lihat tersedia. (Kondisi) para pemain ini sangat bagus,” bebernya.

Kabar baik ini tentu menjadi angin segar bagi Bonek yang menantikan kebangkitan tim kebanggaan mereka.

Apalagi, Persebaya Surabaya tengah berada dalam tren positif usai menahan imbang Dewa United Banten FC 1-1 di pekan ketujuh lalu.Hasil tersebut memperpanjang catatan tak terkalahkan Persebaya Surabaya dalam beberapa laga terakhir.

Eduardo menilai hasil imbang itu justru memberi motivasi tambahan bagi para pemain untuk tampil lebih agresif di pertandingan berikutnya.Bruno Moreira dan rekan-rekannya kini berada di posisi keenam klasemen sementara dengan koleksi 10 poin dari enam pertandingan.

Baca Juga :  Dukungan Bonek dan Bonita Jadi Bahan Bakar Utama Pelatih Persebaya Surabaya Menatap Super League

Meski jarak dengan papan atas masih bisa dikejar, fokus utama tim kini tertuju pada laga kontra Persija.

Eduardo sadar betul kekuatan Persija tak bisa diremehkan. Macan Kemayoran memiliki deretan pemain bintang yang bisa mengubah jalannya pertandingan kapan saja.

Namun pelatih 48 tahun itu percaya diri dengan potensi anak asuhnya. Ia yakin jika Persebaya Surabaya mampu tampil konsisten dan disiplin, tiga poin penuh bisa diraih di kandang sendiri.

Semangat tinggi itu terasa di setiap sesi latihan di kompleks Gelora Bung Tomo. Pemain terlihat antusias menjalani program latihan, sementara staf pelatih memantau ketat setiap detail teknis dan fisik pemain.

Bagi Eduardo, pertandingan melawan Persija bukan hanya soal tiga poin. Ini juga menjadi ajang pembuktian bagi Persebaya Surabaya untuk menunjukkan karakter sejati mereka di hadapan pendukung sendiri.

Momentum jeda kompetisi pun dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mengasah mental dan kekompakan tim. Eduardo menilai aspek psikologis sama pentingnya dengan taktik dan kondisi fisik.

Lewat persiapan matang dan keyakinan kuat, Persebaya Surabaya optimistis bisa menundukkan Persija di laga bergengsi nanti.Perkataan sang pelatih menjadi sinyal jelas Persebaya Surabaya tak sekadar siap secara fisik, tapi juga mental.

Psywar ala Eduardo Perez tampaknya sudah dimulai, dan Persija harus waspada terhadap kebangkitan Green Force yang kini tengah dalam mode penuh percaya diri.(jpc)

Terpopuler

Artikel Terbaru