PROKALTENG.CO-Chelsea mengalahkan Everton dengan skor 2-0 di Stamford Bridge. Gol The Blues lahir dari bunuh diri Ben Godfrey di menit ke-31 dan penalti Jorginho pada menit ke-65.Manajer Chelsea, Thomas Tuchel berbicara kepada BT Sport mengatakan,
“Kami pantas menang. Itu adalah babak pertama yang sangat sulit tetapi kami mengendalikannya sepenuhnya. Babak kedua kami meningkatkan level kami dan melakukan banyak serangan berbahaya.”
Secara khusus, ia memuji Kai Havertz. “Sangat senang dengan Kai. Itu adalah kepercayaan yang kami berikan padanya dan dia menggunakan kepercayaan yang kami berikan padanya. Dia adalah pemain yang memiliki semua kemampuan untuk menjadi sosok dominan dalam serangan,” jelasnya.
Secara keseluruhan, Tuchel menegaskan, “Anda melihat kualitas para pemain dan klub. Sangat menyenangkan berada di pinggir lapangan dan bekerja dengan tim. Semua orang di klub melakukan segalanya untuk bersaing di level ini.”
Sementara, bek sekaligus kapten Chelsea Cesar Azpilicueta kepada BT Sport menambahkan, kemenangan tim adalah sebuah langkah maju. Namun bagi dia laga tersebut merupakan laga yang berat. “Everton adalah tim yang tangguh tetapi kami bekerja dengan sempurna. Sangat menyenangkan melihat tim yang memperebutkan bola. Kami bisa mencetak lebih banyak lagi,” katanya.
“Saya adalah bagian dari tim yang bekerja sangat keras. Kami semua melakukan tugas kami. Anda lihat cara kami memperebutkan bola dan para striker menekan bola,” lanjut bek asal Spanyol tersebut.
Hasil ini membuat Chelsea mengamankan posisi mereka di empat besar. “Kami masih jauh dari tempat yang kami inginkan. Kami berada di jalur yang benar tetapi kami belum melakukan apa pun. Itu adalah pola pikir kolektif – ketika semua orang bekerja keras. Chelsea adalah klub top di dunia dan Anda harus melakukannya untuk memperebutkan tempat,” tegasnya.
Di sisi lain, Manajer Everton Carlo Ancelotti, berbicara kepada BT Sport mengakui kekalahan anak asuhnya. “Mereka bermain lebih baik dari kami. Mereka pantas menang. Kami bertahan dengan baik selama 30 menit. Ketika mereka mencetak gol, pertandingan menjadi sulit bagi kami. Mereka adalah a tim yang bagus,” jelasnya.
“Jordan melakukannya dengan baik. Untuk penalti dia bisa melakukan lebih baik tetapi itu tidak mengubah performa. Saya pikir itu penalti. Pertandingan yang kami rencanakan adalah apa yang kami dapatkan selama 30 menit,” lanjutnya.
Ia mengatakan, Chelsea berhasil membatasi anak asuhnya. “Kami tidak memiliki banyak peluang. Richarlison punya peluang. Tapi kami harus jujur, kami tidak berada di level yang sama. Kami tidak bisa memainkan permainan terbuka melawan tim semacam ini. Itu rencananya untuk bermain dengan cara yang sama seperti saat kami bermain melawan Liverpool, tetapi melawan Liverpool kami mencetak gol lebih awal,” ujarnya.
Ancelotti yakin hasil ini tidak akan mengganggu usaha mereka mengejar tiket Eropa. “Kami ingin berjuang untuk Eropa. Ini bagus untuk kami. Kami akan berada di sana sampai pertandingan terakhir. Kami kecewa atas kekalahan ini tetapi tidak ada tragedi. Kami melihat ke pertandingan berikutnya,” tandasnya.