JAKARTA-Hasrat Sriwijaya FC untuk memboyong Beto
Goncalves dari Madura United akhirnya terpenuhi. Mereka memang berkirim surat
kepada manajemen Madura United untuk menggunakan jasa pemain naturalisasi
tersebut pada lanjutan Liga 2 musim 2020.
Setelah mempertimbangkan beberapa hal, Madura United
pun melepas Beto dengan status pinjaman.
Kedatangan Beto untuk bergabung dengan Sriwijaya
sangat dinantikan. Beto diharapkan bisa membantu Sriwijaya FC lolos fase grup.
Ditambah, tim berjuluk Laskar Wong Kito tersebut sudah memulai latihan pada 1
September lalu.
’’Beto sudah pasti kami pinjamkan. Tinggal bergabung
saja. Mungkin Selasa besok dia sudah bergabung dengan Sriwijaya FC,’’ kata
Direktur Madura United Haruna Soemitro.
Namun, apabila bisa lolos sampai babak semifinal
atau bahkan final, Sriwijaya FC tidak bisa terus mendapatkan servis pemain
berposisi striker tersebut. Karena berstatus pinjaman, Beto pun harus segera
kembali ke Madura United saat Liga 1 2020 masuk putaran kedua.
’Setelah selesai putaran delapan besar Liga 2, Beto
sudah kembali memperkuat Madura United di putaran kedua Liga 1,’’ kata pria
yang juga anggota Exco PSSI tersebut.
’’Kami meminjamkan Beto karena memang secara
regulasi diperbolehkan. Prinsipnya tidak ada yang dilanggar. Dan para pihak
sudah sama-sama sepakat,’’ imbuh Haruna.
Di sisi lain, meski sudah memasuki usia 39 tahun,
performa Beto memang tak bisa diremehkan. Sebagai striker, ketajamannya masih
terjaga. Saat ini Beto juga masih menjadi top scorer sementara
Madura United. Dari tiga laga yang sudah dilakoni Madura United di Liga 1 2020,
Beto menyumbangkan tiga gol.
Pemain asal Brasil itu pun sudah tak asing dengan
Sriwijaya FC. Sebab, pada musim 2016–2018, Beto juga sempat menjadi bagian dari
Sriwijaya FC. Sayang, pada musim 2018, performa Sriwijaya FC menurun hingga
terdegradasi ke Liga 2.
Kembali ke Sriwijaya FC bisa menjadi ajang balas
budi bagi Beto untuk membantu Laskar Wong Kito kembali ke Liga 1.