33.5 C
Jakarta
Wednesday, July 9, 2025

Rahmad Darmawan Optimistis Sepak Bola Indonesia Bisa Selevel Oxford United

PROKALTENG.CO-Tim Liga Indonesia All Star yang dikomandoi Rahmad Darmawan (Coach RD) harus mengakui keunggulan klub asal Inggris, Oxford United, dengan skor 3-6 dalam laga pembuka Grup A Piala Presiden 2025 yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta pada Minggu (6/7).

Oxford United, yang saat ini berada di kasta kedua Liga Inggris, diperkuat oleh dua pemain Timnas Indonesia, Ole Romeny dan Marselino Ferdinan. Klub yang dimiliki oleh Erick Thohir dan Anindya Bakrie tersebut tampil dominan sepanjang pertandingan dan keluar sebagai pemenang.

Meski harus menerima kekalahan, Coach Rahmad Darmawan atau yang akrab disapa Coach RD tidak kehilangan optimisme. Ia percaya bahwa level sepak bola Indonesia suatu saat akan menyamai bahkan bisa lebih baik dari tim-tim seperti Oxford United.

“Secara intensitas kita memang kalah, tetapi harus kita jalani. Saya yakin suatu hari nanti kita ada di level yang sama dengan mereka,” ujar Coach RD.

Lawan Liga 1 All-stars, Oxford United Menang 6-3

Tidak tanggung-tanggung, Coach RD bahkan menyebutkan bahwa tim Liga Indonesia All Star unggul dalam intensitas permainan secara keseluruhan.

Baca Juga :  Jelang Pertandingan Indonesia Vs Tanzania, Tiket Mulai Dijual

“Bahkan, mungkin kita ada di level lebih tinggi dari intensitas secara keseluruhan,” tambahnya dengan penuh keyakinan.

Pelatih berpengalaman itu menyadari bahwa untuk mencapai level tersebut diperlukan proses yang tidak instan. Namun, menurutnya, proses peningkatan kualitas sepak bola nasional saat ini sedang berjalan ke arah yang positif.

“Kalau kita bicara mengenai intensitas permainan, lihat statistik umpan, tekanan terhadap lawan di zona depan, tengah, dan belakang. Tentu ya memang sekali lagi, kita harus mengembangkan pemain muda,” jelas mantan pelatih Sriwijaya FC tersebut.

Ia juga menekankan pentingnya keberlangsungan kompetisi usia muda secara berjenjang sebagai fondasi kemajuan sepak bola Indonesia. Pembangunan infrastruktur, pengembangan pelatih, dan kompetisi yang berkesinambungan menjadi bagian dari proses panjang yang harus dijalani dengan kesabaran.

Baca Juga :  Di Maria Akan Pensiun dari Sepak Bola Internasional Setelah Copa America 2024

Saat ini, Liga Indonesia All-Star berada di posisi terbawah klasemen Grup A Piala Presiden 2025. Pada pertandingan selanjutnya, mereka akan menghadapi juara bertahan Arema FC yang akan digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, pada Selasa (8/7/2025) pukul 15.30 WIB.

Sementara itu, dari Grup B, klub asal Thailand, Port FC, berhasil menumbangkan juara Liga 1 2024/25, Persib Bandung, dengan skor 2-0 dan memuncaki klasemen sementara. Dewa United FC, satu-satunya tim lain di grup tersebut, belum memainkan pertandingan perdananya. (jpg)

PROKALTENG.CO-Tim Liga Indonesia All Star yang dikomandoi Rahmad Darmawan (Coach RD) harus mengakui keunggulan klub asal Inggris, Oxford United, dengan skor 3-6 dalam laga pembuka Grup A Piala Presiden 2025 yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta pada Minggu (6/7).

Oxford United, yang saat ini berada di kasta kedua Liga Inggris, diperkuat oleh dua pemain Timnas Indonesia, Ole Romeny dan Marselino Ferdinan. Klub yang dimiliki oleh Erick Thohir dan Anindya Bakrie tersebut tampil dominan sepanjang pertandingan dan keluar sebagai pemenang.

Meski harus menerima kekalahan, Coach Rahmad Darmawan atau yang akrab disapa Coach RD tidak kehilangan optimisme. Ia percaya bahwa level sepak bola Indonesia suatu saat akan menyamai bahkan bisa lebih baik dari tim-tim seperti Oxford United.

“Secara intensitas kita memang kalah, tetapi harus kita jalani. Saya yakin suatu hari nanti kita ada di level yang sama dengan mereka,” ujar Coach RD.

Lawan Liga 1 All-stars, Oxford United Menang 6-3

Tidak tanggung-tanggung, Coach RD bahkan menyebutkan bahwa tim Liga Indonesia All Star unggul dalam intensitas permainan secara keseluruhan.

Baca Juga :  Jelang Pertandingan Indonesia Vs Tanzania, Tiket Mulai Dijual

“Bahkan, mungkin kita ada di level lebih tinggi dari intensitas secara keseluruhan,” tambahnya dengan penuh keyakinan.

Pelatih berpengalaman itu menyadari bahwa untuk mencapai level tersebut diperlukan proses yang tidak instan. Namun, menurutnya, proses peningkatan kualitas sepak bola nasional saat ini sedang berjalan ke arah yang positif.

“Kalau kita bicara mengenai intensitas permainan, lihat statistik umpan, tekanan terhadap lawan di zona depan, tengah, dan belakang. Tentu ya memang sekali lagi, kita harus mengembangkan pemain muda,” jelas mantan pelatih Sriwijaya FC tersebut.

Ia juga menekankan pentingnya keberlangsungan kompetisi usia muda secara berjenjang sebagai fondasi kemajuan sepak bola Indonesia. Pembangunan infrastruktur, pengembangan pelatih, dan kompetisi yang berkesinambungan menjadi bagian dari proses panjang yang harus dijalani dengan kesabaran.

Baca Juga :  Di Maria Akan Pensiun dari Sepak Bola Internasional Setelah Copa America 2024

Saat ini, Liga Indonesia All-Star berada di posisi terbawah klasemen Grup A Piala Presiden 2025. Pada pertandingan selanjutnya, mereka akan menghadapi juara bertahan Arema FC yang akan digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, pada Selasa (8/7/2025) pukul 15.30 WIB.

Sementara itu, dari Grup B, klub asal Thailand, Port FC, berhasil menumbangkan juara Liga 1 2024/25, Persib Bandung, dengan skor 2-0 dan memuncaki klasemen sementara. Dewa United FC, satu-satunya tim lain di grup tersebut, belum memainkan pertandingan perdananya. (jpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru