Skuad Persebaya Surabaya sudah
menikmati libur selama tiga hari. Mereka kembali melakukan latihan sore ini dan
dipimpin asisten pelatih anyar Wolfgang Pikal.
’’Saya sudah ada di Surabaya,’’
kata asisten pelatih 51 tahun itu. Pikal bakal memimpin latihan dengan asisten
lainnya, Bejo Sugiantoro. ’’Karena Coach (Alfred) Riedl belum datang kan,’’
tambah pelatih berpaspor Austria tersebut. Menurut dia, Riedl belum datang
dalam waktu dekat.
Lantas, kapan Riedl tiba di Surabaya? Pikal belum bisa memastikan. Dia
hanya menyebut Riedl mungkin tiba 2–3 pekan ke depan. Artinya, dia masih akan
absen saat Persebaya melakoni laga pertama di putaran kedua kontra Kalteng
Putra (13/9). ’’Mungkin pertandingan pertama (melawan Kalteng Putra) belum
datang. Masih ada urusan, tapi dia berusaha (ke Surabaya)
secepatnya,’’ tambah Pikal.
Tapi, hal itu, tampaknya, tidak
akan menjadi masalah. Apalagi, performa Green Force –julukan Persebaya– memang
tengah menanjak. Terakhir, mereka mampu menumbangkan Bhayangkara FC 2-0 (31/8).
Pikal sudah melihat langsung laga itu di Stadion Patriot, Bekasi. Menurut dia,
skuad Persebaya punya potensi bagus.
Saat ditanya soal kemungkinan
mendatangkan pemain baru, Pikal enggan terbuka. ’’Saya tidak bisa berkomentar
karena ini lagi proses,’’ jelasnya.
Tapi, dia menilai tidak mudah berburu
pemain dengan kualitas bagus di putaran kedua. Sebab, rata-rata mereka sudah memiliki
klub.
Meski begitu, penambahan pemain
tetap akan dilakukan. Sebab, Pikal sudah melakukan analisis dengan Riedl.
Menurut dia, Persebaya akan mengalami kesulitan jika pemainnya dipanggil
timnas. ’’Kalau ada panggilan timnas senior, U-22, dan U-19, setidaknya ada
tujuh pemain kami yang absen,’’ katanya.
Sejauh ini, Persebaya punya empat
pemain yang pernah dipanggil timnas senior. Mereka adalah Otavio Dutra, Hansamu
Yama, Ruben Sanadi, dan Irfan Jaya. Untuk timnas U-22, ada Osvaldo Haay dan
Rachmat ’’Rian’’ Irianto. Sementara itu, M. Supriadi menjadi langganan skuad
timnas U-19.
Yang jadi masalah, Osvaldo dan
Rian bisa saja absen lama. Sebab, keduanya punya kans masuk skuad timnas U-23
untuk ajang SEA Games di Filipina. Padahal, Rian maupun Osvaldo punya statistik
bagus bersama Persebaya. Osvaldo merupakan tandem David da Silva di lini depan.
Dia tampil dalam 14 laga dan mencetak 2 gol. Sementara itu, Rian mencetak 1
gol, 24 intersep, dan melakukan 20 sapuan dari 12 laga. ’’Tapi, kami tidak
boleh komplain. Harus bisa cari solusi,’’ terang Pikal.(gus/ali/jpc)