FOSHAN-Satu-satunya wakil Asia Tenggara di
Piala Dunia FIBA 2019 Filipina harus angkat kaki lebih cepat setelah mengalami
kekalahan dua kali beruntun di babak penyisihan. Pada laga kedua mereka di grup
D dua hari lalu, tim asuhan Yeng Guiao itu dicukur habis tim unggulan Serbia
dengan margin 59 poin, 67-126.
Deretan pemain NBA yang dimiliki Serbia
membuat Filipina benar-benar tak berkutik. Forward Sacramento Kings Nemanja
Bjelica menjadi pencetak poin terbanyak Serbia dengan 20 poin. Selain itu, ada
enam rekan setimnya yang juga sanggup membuat double digit. Termasuk Nikola
Jokic (Denver Nuggets) dan Bogdan Bogdanovic (Kings). Ring pertahanan Filipina
benar-benar dihujani serangan bertubi-tubi.
”Mereka terlalu besar dan terlalu tangguh
buat kami,” aku Guiao dilansir situs resmi FIBA. ”Saya pikir mereka layak
menjadi kandidat kuat juara bersama team USA,” tambahnya. Kemenangan ini
memastikan Serbia lolos ke babak kedua. Di lain sisi, Filipina sudah dipastikan
tersingkir setelah menelan dua kekalahan berturut-turut. Sebelum ini mereka
juga takluk dari Italia 62-108.
Dari laga lain yakni grup C, Tunisia membuat
sejarah. Negara Afrika bagian utara itu meraih kemenangan perdana sepanjang
sejarah keikutsertaan di Piala Dunia FIBA. Salah Mejri dkk mengempaskan Iran
79-67 di Guangzhou Gymnasium. Tunisia kali pertama ambil bagian di Piala Dunia
FIBA pada edisi 2010 di Turki. Saat itu dari enam kali penampilan mereka selalu
kalah. Rata-rata poin mereka pun hanya 24 angka saat itu. Salah satu kekalahan
juga di tangan Iran dengan skor 58-71.
Tapi tahun ini mereka datang dengan lebih
kuat. Mejri yang berkiprah di NBA bersama Dallas Mavericks memimpin permainan
agresif Tunisia. Dia menjadi top skor dengan mencetak 22 angka. Shooting guard
Michael Roll dan power forward Makram Ben Romdhane juga hot dengan masng-masing
membukukan 16 angka.
Kemenangan ini
menjadi penyelamat Tunisia sekaligus membuka pintu melaju ke babak kedua.
Pasalnya, di pertandingan perdana mereka sudah kalah dari Spanyol 62-101
(31/8). Di pertandingan ketiga besok tim asuhan Mario Palma itu akan melawan
Puerto Rico. ”Kami bermain dengan sangat baik dalam defense. Para pemain
bertarung tanpa lelah. Semoga kami bisa lanjutkan permainan seperti ini,†ucap
Palma dilansir situs resmi FIBA. (irr/cak/jpg)