Timnas Indonesia akan menghadapi Tiongkok dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Skuad Garuda lebih diunggulkan untuk meraih kemenangan karena punya berbagai alasan yang cukup mendukung itu.
Sesuai jadwal, Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Tiongkok pada matchday sembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Laga itu akan dimainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (4/6) malam.
Bagi Timnas Indonesia, laga ini sangat krusial karena dapat menentukan nasib mereka di kualifikasi putaran ketiga. Kemenangan bisa mengunci tiket lolos ke putaran keempat kualifikasi, sekaligus menjaga asa lolos otomatis ke Piala Dunia 2026.
Sementara jika bermain imbang apalagi kalah, kans lolos otomatis jadi tertutup. Bahkan kesempatan melaju ke putaran empat jadi tanda tanya dan ancaman gagal lolos ke Piala Dunia 2026 bakal membayangi.
Pasalnya Timnas Indonesia saat ini ada di urutan keempat grup C dengan koleksi 9 poin. Terpaut empat angka dari Australia di posisi kedua, serta cuma sebiji poin dari Arab Saudi yang menempati urutan tiga. Sementara Tiongkok, kini jadi jurukunci grup C dengan enam poin, sama seperti Bahrain.
Artinya, di atas kertas Timnas Indonesia lebih baik dari Tiongkok. Tapi pada pertemuan pertama Garuda kalah 1-2 dari Tim Naga di Qingdao.
Pun begitu, status favorit untuk menang masih ada pada Timnas Indonesia. Setidaknya ada tiga alasan yang mendukung itu.
- Persiapan Lebih Panjang
Timnas Indonesia punya persiapan lebih matang jelang melawan Tiongkok. Skuad Garuda melakukan pemusatan latihan terlebih dahulu di Bali selama kurang lebih sepekan. Yakni dari 26 hingga 31 Mei 2025.
Waktu seminggu itu dimanfaatkan oleh para pemain Timnas Indonesia untuk berlatih bersama. Mereka juga jadi lebih saling mengenal karena biasanya persiapan cuma 3-4 hari sebelum bertanding.
- Tiongkok Tanpa Pemain Andalan
Timnas Indonesia memang pincang karena tanpa lima pilar andalan seperti Ragnar Oratmangoen, Sandy Walsh, Eliano Reijnders, Marselino Ferdinan, dan Maarten Paes. Namun kondisi Tiongkok juga tak jauh berbeda.
Ada sejumlah pemain andalan Tiongkok yang absen. Yakni Wu Lei karena cedera dan Jiang Shenglong tak masuk dalam skuad. Begitu pula dengan Behram Abduwelli, pencetak gol ke gawang Garuda pada putaran pertama, yang tak dipanggil pelatih Branko Ivankobic.
- Dukungan Puluhan Ribu Suporter
Alasan terakhir yang jadi tambahan kekuatan untuk Timnas Indonesia melawan Tiongkok adalah main kandang. Garuda bakal main di Stadion Utama GBK dengan kehadiran suporter yang melimpah.
Tiket pertandingan yang sudah dinyatakan sold out atau ludes terjual berarti Timnas Indonesia bakal didukung oleh ribuan suporter. Sebab SUGBK punya kapasitas mencapai lebih dari 70 ribu, dan PSSI menyebut membuka stadion nyaris kapasitas penuh.(jpc)