PROKALTENG.CO-Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyatakan bahwa jika pasangan capres-cawapres Anies Baswedan–Muhaimin Iskandar (AMIN) tak terpilih sebagai presiden pada 2024 mendatang, kondisi Indonesia akan berbahaya.
Hal itu ia sampaikan saat memberi pidato dalam konsolidasi pemenangan Pemilu 2024 di Ancol, Jakarta Utara, Rabu (29/11).
“Kalau kita tidak menang, Indonesia dalam ancaman bahaya dan kehancuran,” ujarnya di hadapan ribuan kader PKB yang hadir dalam konsolidasi tersebut.
Mulanya, ia berterima kasih kepada seluruh kader dan relawan AMIN yang telah berjuang untuk memenangkan pasangan nomor urut 1 tersebut. Cak Imin menyebut bahwa perjuangan itu berbuah manis dengan elektabilitas survei yang mulai merangkak naik.
“Kerja keras kalian sudah mulai kelihatan, survei kita meningkat tajam,” ucapnya.
“Terima kasih atas loyalitas dan kerja keras semua sahabat-sahabat di seluruh Indonesia. Dan teruskan itu semua sampai titik darah penghabisan untuk kemenangan AMIN,” sambung Cak Imin.
Ketua Umum PKB itu menjelaskan bahwa dalam survei ada yang namanya fix voters dan swing voters. Ia ingin bahwa dalam fix voters, pasangan AMIN sudah menang.
“Itu artinya Anggota DPRD ini, para caleg-caleg kita mohon kita instruksikan kita wajibkan suara dapatkan sebanyak banyaknya,” tegasnya.
“Satu suara yang kalian berikan tidak pernah saya dan PKB lupakan. Akan menjadi catatan perjuangan PKB untuk negeri yang kita cintai ini,” sambung Cak Imin.
Wakil Ketua DPR RI itu menegaskan bahwa jerih payah orang-orang yang memberikan dukungan kepadanya takkan sia-sia.
“Karena apa? Karena yang disampaikan mas Anies itu urgensi kebutuhan,” tandasnya. (banu/jpg/hnd)
