32.1 C
Jakarta
Saturday, November 2, 2024

Dua Kader PDIP Kalteng Loncat ke Demokrat, Pengamat Sebut Begini

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Pengamat politik dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Palangka Raya (UPR), Jhon Retei Alfri Sandi menilai   bergabungnya mantan kader senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) R Atu Narang dan Aries M Narang ke Partai Demokrat akan memberikan keuntungan bagi partai berlogo mercy itu.

“Jadi tentunya menurut saya, melihat kapasitas dari Atu Narang dan Aries Narang,  demokrat juga mendapatkan kemanfaatan dari bergabungnya mereka,”ujarnya, Sabtu (28/1).

Sosok Atu Narang dan Aries M Narang, sambung Akademisi UPR itu, bahwa mereka berdua merupakan tokoh politik yang sebelumnya memiliki peran besar di Kalteng. “Namun kalau kita melihat juga terkait dinamika politik, terutama terkait dengan pengelolaan partai di tingkat daerah yang kemudian terjadi siklus perubahan pergantian komposisi, akan berdampak pada berbedanya pandangan dalam hal bergabung dengan partai dan keluar dari partai. Artinya boleh-boleh saja,”ujarnya.

Baca Juga :  Beroperasional di Seruyan, Dewan: BPS Harus Miliki Kantor Perwakilan

Namun demikian, sambung Jhon  setelah bergabungnya Atu dan Aries, maka yang menjadi pertanyaan yakni terkait kapasitas mereka berdua bagaimana mendongkrak dukungan suara dan berkontribusi untuk meningkatkan perolehan suara di Partai Demokrat.

“Demokrat tidak harus susah lagi untuk membesarkan nama, karena mereka adalah para tokoh figur yang ada di Kalteng.  Yang perlu diolah oleh demokrat adalah bagaimana kehadiran mereka itu, mampu memberikan kontribusi optimal ke partai,” katanya.

Sebelumnya diketahui bahwa, R Atu Narang merupakan mantan Ketua DPRD Kalteng. Ia pernah menjabat sebagai anggota DPRD Kalteng sebanyak empat kali. Tiga diantaranya menjabat Ketua DPRD Kalteng. Sedangkan Aries M Narang dulunya pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Palangka Raya pada tahun 2004 sampai 2009.

Baca Juga :  KPU Minta Masyarakat yang Belum Terdaftar Sebagai Pemilih Dapat Melapo

Terkait bergabungnya dua tokoh politik di Kalteng tersebut ke Partai Demokrat, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) H Nadalsyah tak menampik kebenaran kabar tersebut.

“Terkait bergabung dua politisi tersebut, kalau dari apa yang saya dengar memang betul. Walaupun saya Ketua Partai Demokrat, tapi berapa hari ini saya kurang aktif karena lagi pengobatan. Tapi sekali lagi menurut kabar itu benar,” tegasnya.

Koyem sapaan akrab Nadalsyah menyakini, dengan bergabungnya Atu dan anaknya Aries Narang yang sebelumnya bernaung di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu, bisa menambah kekuatan Partai Demokrat.  Khususnya di Kalteng dalam menghadapi pesta demokrasi tahun depan.






Reporter: M Hafidz

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Pengamat politik dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Palangka Raya (UPR), Jhon Retei Alfri Sandi menilai   bergabungnya mantan kader senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) R Atu Narang dan Aries M Narang ke Partai Demokrat akan memberikan keuntungan bagi partai berlogo mercy itu.

“Jadi tentunya menurut saya, melihat kapasitas dari Atu Narang dan Aries Narang,  demokrat juga mendapatkan kemanfaatan dari bergabungnya mereka,”ujarnya, Sabtu (28/1).

Sosok Atu Narang dan Aries M Narang, sambung Akademisi UPR itu, bahwa mereka berdua merupakan tokoh politik yang sebelumnya memiliki peran besar di Kalteng. “Namun kalau kita melihat juga terkait dinamika politik, terutama terkait dengan pengelolaan partai di tingkat daerah yang kemudian terjadi siklus perubahan pergantian komposisi, akan berdampak pada berbedanya pandangan dalam hal bergabung dengan partai dan keluar dari partai. Artinya boleh-boleh saja,”ujarnya.

Baca Juga :  Beroperasional di Seruyan, Dewan: BPS Harus Miliki Kantor Perwakilan

Namun demikian, sambung Jhon  setelah bergabungnya Atu dan Aries, maka yang menjadi pertanyaan yakni terkait kapasitas mereka berdua bagaimana mendongkrak dukungan suara dan berkontribusi untuk meningkatkan perolehan suara di Partai Demokrat.

“Demokrat tidak harus susah lagi untuk membesarkan nama, karena mereka adalah para tokoh figur yang ada di Kalteng.  Yang perlu diolah oleh demokrat adalah bagaimana kehadiran mereka itu, mampu memberikan kontribusi optimal ke partai,” katanya.

Sebelumnya diketahui bahwa, R Atu Narang merupakan mantan Ketua DPRD Kalteng. Ia pernah menjabat sebagai anggota DPRD Kalteng sebanyak empat kali. Tiga diantaranya menjabat Ketua DPRD Kalteng. Sedangkan Aries M Narang dulunya pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Palangka Raya pada tahun 2004 sampai 2009.

Baca Juga :  KPU Minta Masyarakat yang Belum Terdaftar Sebagai Pemilih Dapat Melapo

Terkait bergabungnya dua tokoh politik di Kalteng tersebut ke Partai Demokrat, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) H Nadalsyah tak menampik kebenaran kabar tersebut.

“Terkait bergabung dua politisi tersebut, kalau dari apa yang saya dengar memang betul. Walaupun saya Ketua Partai Demokrat, tapi berapa hari ini saya kurang aktif karena lagi pengobatan. Tapi sekali lagi menurut kabar itu benar,” tegasnya.

Koyem sapaan akrab Nadalsyah menyakini, dengan bergabungnya Atu dan anaknya Aries Narang yang sebelumnya bernaung di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu, bisa menambah kekuatan Partai Demokrat.  Khususnya di Kalteng dalam menghadapi pesta demokrasi tahun depan.






Reporter: M Hafidz

Terpopuler

Artikel Terbaru