Pemilihan Ketua DPD PDIP Kalteng Digelar Awal November

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO  – Tahapan penting dalam pemilihan ketua di Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Perjuangan Kalimantan Tengah (Kalteng) akan segera dilaksanakan.

Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Kalteng, Yohanes Freddy Ering menjelaskan, bahwa pemilihan Ketua DPD PDI Perjuangan Kalteng direncanakan akan dilaksanakan pada awal November 2025.

Menurut Freddy Ering, proses penentuan nakhoda baru partai di tingkat Provinsi Kalteng akan melalui tahapan seleksi internal yang ketat.

“Untuk tahapan proses seleksi Ketua DPD akan dilakukan secara internal oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan melalui forum Konferensi Daerah (Konferda),” ucapnya, Senin (27/10/2025).

Ia juga merinci beberapa persyaratan wajib bagi setiap kader yang berkeinginan maju sebagai calon Ketua DPD.

Syarat-syarat tersebut meliputi merupakan kader partai minimal lima tahun atau satu periode, terdaftar resmi sebagai anggota partai, memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) PDI Perjuangan, memiliki kinerja dan prestasi yang terukur, memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat, dan terakhir memiliki integritas.

Ia juga menyebutkan, sejumlah nama kader PDI Perjuangan Kalteng telah beredar luas, baik di media massa maupun media sosial, sebagai bakal calon Ketua DPD  Nama-nama tersebut, yang disebut-sebut memiliki rekam jejak dan basis dukungan yang signifikan di internal partai, adalah Arton S Dohong, Sigit K Yunianto, Supian Hadi, Lohing Simon, Wiyatno, dan Maryani Sabran.

Arton S. Dohong lahir pada 14 Agustus 1962. la adalah politisi senior PDI Perjuangan dan saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Kalteng sekaligus Ketua DPD PDI Perjuangan Kalteng.

Sebelum duduk di kursi legislatif provinsi, Arton memimpin Kabupaten Gunung Mas sebagai Bupati periode 2014-2019, setelah sebelumnya menjabat Wakil Bupati periode 2008-2013 mendampingi Hambit Bintih.

Sedangkan Sigit K Yunianto (SKY) merupakan politisi yang lahir pada 6 Juni 1971 di Klaten, Jawa Tengah. Selain itu dia pernah menjabat menjadi Ketua DPRD Kota Palangka Raya selama tiga periode dan saat ini menjabat sebagai Anggota DPR RI Dapil Kalteng dan sekaligus Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kalteng.

Selain itu, Supian Hadi lahir pada 21 Februari 1976 di Kotabaru, Kalimantan Selatan. Supian Hadi merupakan lulusan sarjana ilmu komunikasi di Universitas Terbuka (UT) pada 2007 dan magister ekonomi di Universitas Palangkaraya pada 2019.

Supian Hadi mulai terjun ke dunia politik dengan menjadi Ketua DPRD Kotawaringin Timur. la lalu melebarkan sayapnya hingga mampu terpilih menjadi Bupati Kotawaringin Timur setelah mencalonkan diri dalam Pemilihan kepala daerah (pilkada) pada 2010. Kemudian, berhasil terpilih kembali sebagai Bupati Kotawaringin Timur periode 2016 hingga 2021.

Selain itu, Lohing Simon yang saat ini merupakan Legislator DPRD Kalteng selama dua periode periode pertama 2019-2024 dan periode kedua 2024-2029, selain itu ia juga menjabat sebagai kepala Barisan Pertahanan Masyarakat Adat Dayak (Batamad) Provinsi Kalteng untuk periode kepemimpinan tahun 2025 sampai 2030.

Selain itu Wiyatno Lahir pada 25 Februari 1973, dia punya rekam jejak seperti pernah menduduki jabatan Ketua DPRD Kalteng pada periode 2019-2024, dan menjadi Bupati Kapuas periode 2025-2030, selain itu Wiyatno juga menjabat sebagai bendahara di DPD PDI Perjuangan.

Terakhir Maryani Sabran telah menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Kalteng selama dua periode, periode pertama 2019-2024 dan periode 2024-2029.(hfz)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO  – Tahapan penting dalam pemilihan ketua di Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Perjuangan Kalimantan Tengah (Kalteng) akan segera dilaksanakan.

Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Kalteng, Yohanes Freddy Ering menjelaskan, bahwa pemilihan Ketua DPD PDI Perjuangan Kalteng direncanakan akan dilaksanakan pada awal November 2025.

Menurut Freddy Ering, proses penentuan nakhoda baru partai di tingkat Provinsi Kalteng akan melalui tahapan seleksi internal yang ketat.

“Untuk tahapan proses seleksi Ketua DPD akan dilakukan secara internal oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan melalui forum Konferensi Daerah (Konferda),” ucapnya, Senin (27/10/2025).

Ia juga merinci beberapa persyaratan wajib bagi setiap kader yang berkeinginan maju sebagai calon Ketua DPD.

Syarat-syarat tersebut meliputi merupakan kader partai minimal lima tahun atau satu periode, terdaftar resmi sebagai anggota partai, memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) PDI Perjuangan, memiliki kinerja dan prestasi yang terukur, memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat, dan terakhir memiliki integritas.

Ia juga menyebutkan, sejumlah nama kader PDI Perjuangan Kalteng telah beredar luas, baik di media massa maupun media sosial, sebagai bakal calon Ketua DPD  Nama-nama tersebut, yang disebut-sebut memiliki rekam jejak dan basis dukungan yang signifikan di internal partai, adalah Arton S Dohong, Sigit K Yunianto, Supian Hadi, Lohing Simon, Wiyatno, dan Maryani Sabran.

Arton S. Dohong lahir pada 14 Agustus 1962. la adalah politisi senior PDI Perjuangan dan saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Kalteng sekaligus Ketua DPD PDI Perjuangan Kalteng.

Sebelum duduk di kursi legislatif provinsi, Arton memimpin Kabupaten Gunung Mas sebagai Bupati periode 2014-2019, setelah sebelumnya menjabat Wakil Bupati periode 2008-2013 mendampingi Hambit Bintih.

Sedangkan Sigit K Yunianto (SKY) merupakan politisi yang lahir pada 6 Juni 1971 di Klaten, Jawa Tengah. Selain itu dia pernah menjabat menjadi Ketua DPRD Kota Palangka Raya selama tiga periode dan saat ini menjabat sebagai Anggota DPR RI Dapil Kalteng dan sekaligus Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kalteng.

Selain itu, Supian Hadi lahir pada 21 Februari 1976 di Kotabaru, Kalimantan Selatan. Supian Hadi merupakan lulusan sarjana ilmu komunikasi di Universitas Terbuka (UT) pada 2007 dan magister ekonomi di Universitas Palangkaraya pada 2019.

Supian Hadi mulai terjun ke dunia politik dengan menjadi Ketua DPRD Kotawaringin Timur. la lalu melebarkan sayapnya hingga mampu terpilih menjadi Bupati Kotawaringin Timur setelah mencalonkan diri dalam Pemilihan kepala daerah (pilkada) pada 2010. Kemudian, berhasil terpilih kembali sebagai Bupati Kotawaringin Timur periode 2016 hingga 2021.

Selain itu, Lohing Simon yang saat ini merupakan Legislator DPRD Kalteng selama dua periode periode pertama 2019-2024 dan periode kedua 2024-2029, selain itu ia juga menjabat sebagai kepala Barisan Pertahanan Masyarakat Adat Dayak (Batamad) Provinsi Kalteng untuk periode kepemimpinan tahun 2025 sampai 2030.

Selain itu Wiyatno Lahir pada 25 Februari 1973, dia punya rekam jejak seperti pernah menduduki jabatan Ketua DPRD Kalteng pada periode 2019-2024, dan menjadi Bupati Kapuas periode 2025-2030, selain itu Wiyatno juga menjabat sebagai bendahara di DPD PDI Perjuangan.

Terakhir Maryani Sabran telah menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Kalteng selama dua periode, periode pertama 2019-2024 dan periode 2024-2029.(hfz)