28.9 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

Buka-bukaan! Anies Sebut 100 Orang Terkaya di Indonesia dapat Privilege dari Negara

PROKALTENG.CO-Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menyebut bahwa 100 orang terkaya di Indonesia memiliki privilege dari negara selama ini. Hal itu yang membuat kekayaan mereka timpang lebih besar dibanding 100 juta orang lainnya di Indonesia.

“Hampir semua yang di puncak mendapatkan kekayaan sebesar itu akibat previlage yang diberikan negara,” ucapnya dalam agenda “Desak Anies” di Pontianak, Selasa (26/12).

“Apakah itu pertambangan, apakah itu perkebunan, apapun itu datangnya dari negara,” sambungnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan hanya sedikit di antara mereka yang super kaya itu mendapatkan hartanya lewat aktivitas pasar dan pure soal perekonomian.

“Tapi sebagian besar mendapatkan dari negara. Nah faedahnya harus bisa dirasakan orang banyak,” tegasnya.

Baca Juga :  Jadi Wabendum Pasangan AMIN, Rajiv Janji Bakal Jadikan Jabar Lumbung Suara

Hal itulah yang menurutnya menjadi pertimbangan untuk membebankan pajak yang proporsional terhadap para para orang yang super kaya di Indonesia tersebut.

“Kita ingin sistem perpajakan kita berkeadilan. Kita hanya bicara yang 100 terkaya dan 100 terkaya itu kekayaan mereka lebih dari 100 juta penduduk Indonesia,” ungkapnya.

“Sebuah gambaran ketimpangan, karena itu rumus kita adalah membesarkan yang kecil tanpa mengecilkan yang besar,” pungkas Anies. (kus/jpc/hnd)

PROKALTENG.CO-Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menyebut bahwa 100 orang terkaya di Indonesia memiliki privilege dari negara selama ini. Hal itu yang membuat kekayaan mereka timpang lebih besar dibanding 100 juta orang lainnya di Indonesia.

“Hampir semua yang di puncak mendapatkan kekayaan sebesar itu akibat previlage yang diberikan negara,” ucapnya dalam agenda “Desak Anies” di Pontianak, Selasa (26/12).

“Apakah itu pertambangan, apakah itu perkebunan, apapun itu datangnya dari negara,” sambungnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan hanya sedikit di antara mereka yang super kaya itu mendapatkan hartanya lewat aktivitas pasar dan pure soal perekonomian.

“Tapi sebagian besar mendapatkan dari negara. Nah faedahnya harus bisa dirasakan orang banyak,” tegasnya.

Baca Juga :  Jadi Wabendum Pasangan AMIN, Rajiv Janji Bakal Jadikan Jabar Lumbung Suara

Hal itulah yang menurutnya menjadi pertimbangan untuk membebankan pajak yang proporsional terhadap para para orang yang super kaya di Indonesia tersebut.

“Kita ingin sistem perpajakan kita berkeadilan. Kita hanya bicara yang 100 terkaya dan 100 terkaya itu kekayaan mereka lebih dari 100 juta penduduk Indonesia,” ungkapnya.

“Sebuah gambaran ketimpangan, karena itu rumus kita adalah membesarkan yang kecil tanpa mengecilkan yang besar,” pungkas Anies. (kus/jpc/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru