31.7 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Soal Intimidasi Pemotor Berbendera PDIP di Acara PSI, Ganjar Ngaku Belum Tahu

PROKALTENG.CO – Segerombolan pemotor yang membawa bendera PDIP dan nampak menggeber-geber gas-nya pada acara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Pati viral di media sosial.

Diketahui, saat itu sedang digelar acara ngopi bareng bersama relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) Plat K bersama Kaesang Pangarep di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, pada Minggu (17/12).

Tampak segerombolan pemotor berhenti di depan rumah makan tersebut. Kemudian salah satu pengendara menggeber-geber motor mereka di lokasi pertemuan Kaesang. Ratusan pemotor itu tampak membawa bendera merah berlogo banteng moncong putih.

Pemotor yang masuk ke area rumah makan acara PSI itu membawa bendera bergambar banteng. Ada tulisan ‘Banteng Pekok Growkid Juwana’ pada bendera tersebut. Para pemotor itu tampak memainkan dan menggeber gas motornya.

Baca Juga :  Ganjar Motivasi Relawannya: Maju Terus Pantang Mundur, Kalau Dihalangi, Tabrak!

Merespons peristiwa tersebut, Calon Presiden Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo menegaskan, akan menanyakan mengenai kejadian tersebut. “Malah belum tahu saya. Nanti tak tanya,” katanya di UGM, Yogyakarta, Selasa (19/12).

Sebelumnya, Sekjen PSI, Raja Juli Antoni heran dengan tindakan yang dilakukan oleh segerombolan massa tersebut. Karena PSI sudah menyiapkan acara itu dari jauh hari.

“Terus terang agak kaget karena kami sudah menyiapkan acara ini jauh-jauh hari, izinnya juga sudah disampaikan kepada semua pihak berwajib, tapi masih ada partai tertentu yang memprovokasi,” kata Raja yang berharap provokasi itu tidak berkepanjangan dan menyulut amarah.

“Sekali lagi kami punya komitmen, pemilu ini harus diselenggarakan secara damai, secara santun dan santuy ya. Jadi kita bertanding gagasan, pikiran, bukan otot bukan provokasi,” tegasnya.

Baca Juga :  Viral Aksi ‘Sumpah Laknat’ Kader Golkar, Ini Reaksi Bamsoet

Lebih lanjut, Raja juga menyayangkan aksi segerombolan pemotor yang membawa bendera parpol. Namun ia memastikan PSI akan terus maju meski ada provokasi.

“Kalau maksudnya menakut nakuti sama sekali kami enggak takut sih. Tapi kita enggak mau lah, masak, ini harus adu otak bukan otot ya,” pungkasnya. (pri/jawapos.com)

PROKALTENG.CO – Segerombolan pemotor yang membawa bendera PDIP dan nampak menggeber-geber gas-nya pada acara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Pati viral di media sosial.

Diketahui, saat itu sedang digelar acara ngopi bareng bersama relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) Plat K bersama Kaesang Pangarep di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, pada Minggu (17/12).

Tampak segerombolan pemotor berhenti di depan rumah makan tersebut. Kemudian salah satu pengendara menggeber-geber motor mereka di lokasi pertemuan Kaesang. Ratusan pemotor itu tampak membawa bendera merah berlogo banteng moncong putih.

Pemotor yang masuk ke area rumah makan acara PSI itu membawa bendera bergambar banteng. Ada tulisan ‘Banteng Pekok Growkid Juwana’ pada bendera tersebut. Para pemotor itu tampak memainkan dan menggeber gas motornya.

Baca Juga :  Ganjar Motivasi Relawannya: Maju Terus Pantang Mundur, Kalau Dihalangi, Tabrak!

Merespons peristiwa tersebut, Calon Presiden Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo menegaskan, akan menanyakan mengenai kejadian tersebut. “Malah belum tahu saya. Nanti tak tanya,” katanya di UGM, Yogyakarta, Selasa (19/12).

Sebelumnya, Sekjen PSI, Raja Juli Antoni heran dengan tindakan yang dilakukan oleh segerombolan massa tersebut. Karena PSI sudah menyiapkan acara itu dari jauh hari.

“Terus terang agak kaget karena kami sudah menyiapkan acara ini jauh-jauh hari, izinnya juga sudah disampaikan kepada semua pihak berwajib, tapi masih ada partai tertentu yang memprovokasi,” kata Raja yang berharap provokasi itu tidak berkepanjangan dan menyulut amarah.

“Sekali lagi kami punya komitmen, pemilu ini harus diselenggarakan secara damai, secara santun dan santuy ya. Jadi kita bertanding gagasan, pikiran, bukan otot bukan provokasi,” tegasnya.

Baca Juga :  Viral Aksi ‘Sumpah Laknat’ Kader Golkar, Ini Reaksi Bamsoet

Lebih lanjut, Raja juga menyayangkan aksi segerombolan pemotor yang membawa bendera parpol. Namun ia memastikan PSI akan terus maju meski ada provokasi.

“Kalau maksudnya menakut nakuti sama sekali kami enggak takut sih. Tapi kita enggak mau lah, masak, ini harus adu otak bukan otot ya,” pungkasnya. (pri/jawapos.com)

Terpopuler

Artikel Terbaru