PROKALTENG.CO – Daerah Pemilihan (Dapil) V, yang mencakup Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau (Pulpis), diprediksi menjadi medan pertempuran sengit dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kalimantan Tengah (Kalteng).
Keempat bakal calon gubernur (bacagub) beserta pasangan masing-masing tampaknya menargetkan wilayah ini sebagai lumbung suara. Hal ini terbukti dari kegiatan mereka yang sudah mulai melakukan blusukan dan menggelar berbagai acara di Kapuas dan Pulpis, yang memiliki hampir 400 ribu pemilih, yaitu Kapuas dengan 295.443 pemilih dan Pulpis dengan 101.377 pemilih.
Semua pasangan bacagub telah berkunjung ke Dapil V, melakukan blusukan, berdiskusi, hingga memberikan bantuan kepada masyarakat. Pasangan Nadalsyah Koyem-Supian Hadi adalah yang pertama hadir, dengan melakukan deklarasi di Kabupaten Kapuas. Pasangan yang diusung oleh PDIP, Demokrat, PPP, Hanura, dan Garuda ini menjanjikan perbaikan infrastruktur serta perhatian pada sektor pendidikan dan kesehatan.
“Kami akan menaikkan tunjangan guru, tunjangan kesehatan, dan juga meningkatkan insentif bagi RT serta guru ngaji. Selain itu, kami akan menambah jumlah penerima bantuan sembako. Bersama kami, Kalteng akan lebih hebat,” ujar Nadalsyah Koyem pada awal September lalu.
Tak ketinggalan, Agustiar Sabran baru-baru ini bertemu dengan tokoh masyarakat di Kabupaten Kapuas. Ketua DAD Kalteng itu mengimbau para tokoh agama, adat, dan pemuda untuk menjaga situasi kondusif menjelang Pilkada 2024. Dalam acara ramah tamah di Kuala Kapuas, Agustiar menekankan pentingnya memastikan pemilihan berlangsung aman, damai, dan tertib.
“Saya sangat menghargai masyarakat Kabupaten Kapuas, dan ada hubungan emosional dengan keluarga kami di sini,” ucap Agustiar.
Sementara itu, pasangan Abdul Razak-Sri Suwanto juga telah bertemu masyarakat dan tokoh di Kabupaten Kapuas, sembari menyalurkan bantuan beras. Pada pertemuan di Kantor DPD Partai Golkar Kapuas, Abdul Razak menegaskan komitmen pasangan ASRI untuk memastikan pemerataan pembangunan di seluruh Kalteng, tidak hanya fokus di kota, tetapi juga mencakup desa-desa.
“Kami berterima kasih atas sambutan hangat ribuan warga yang hadir dalam pertemuan ini. Dukungan besar ini menambah semangat kami untuk menjalankan amanah masyarakat,” ungkap Razak.
Pasangan Abdul Razak dan Sri Suwanto juga mengadakan kegiatan jalan sehat di Kelurahan Palingkau bersama pasangan bakal calon bupati Kapuas, Erlin Hardi-Al Berkat. Kehadiran mereka disambut antusias oleh masyarakat yang ingin bertatap muka langsung dengan para calon pemimpin.
Di sisi lain, pasangan Willy M Yoseph-Habib Ismail juga menyapa masyarakat Dapil V, salah satunya di Desa Jabiren, Pulpis, melalui acara “Titik Temu”.
Willy memaparkan visi misinya, termasuk percepatan pembangunan infrastruktur hingga 10 tahun lebih cepat, yang diharapkan dapat membawa Kalteng lebih maju.
Farid Zaky, pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah Palangka Raya, menilai Kapuas sebagai lumbung suara penting dengan jumlah pemilih terbesar kedua di Kalteng.
“Persaingan di Kapuas sangat ketat karena fragmentasinya besar, terutama karena pengaruh calon bupati yang maju di sana,” ujarnya.
Ia menambahkan, dengan jadwal kampanye yang singkat, para bacagub harus bergerak aktif, termasuk di Kapuas, yang kini menjadi pusat perhatian.
“Banyak calon yang melakukan deklarasi sekaligus menggalang dukungan di wilayah ini,” pungkas Farid. (irj/ce/ala/kpg)