26.7 C
Jakarta
Tuesday, September 17, 2024

NGOPI! NasDem Kalteng Lakukan Pendalaman Bakal Calon, Layak atau Tidak Dapat Rekomendasi

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO– Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Kalteng. Melakukan pendalaman terhadap bakal calon Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) baik tingkat Provinsi atau Kabupaten Kota yang sudah mendaftar ke partai Nasdem  di Kantor DPW Partai Nasdem Kalteng, Senin (15/7).

Ketua DPW Partai Nasdem Kalteng Faridawaty Darland Atjeh. Melalui tim  sembilan DPW Partai Nasdem Kalteng  Sa’aduddin mengatakan pendalaman ini tidak menggunakan istilah fit dan proper test. Alasannnya, Nasdem Kalteng sangat memandang orang-orang yang mendaftar ke Nasdem adalah orang yang memiliki kemampuan yang sudah berpengalaman.

“Kami hanya memakai istilah NGOPI, artinya Ngobrol Pintar. Dengan kalimat NGOPI akan banyak tergali, tergali hal-hal yang disitu ada keseriusan disitu ada jalinan komunikasi politik yang bersangkutan,” ujarnya, kepada awak media.

Baca Juga :  Perdie Mendaftar Bakal Calon Wakil Gubernur Kalteng Melalui Partai Golkar

Menurutnya, pendalaman terhadap bakal calon ini merupakan bagian integral dari kandidat apakah layak atau tidak mendapatkan rekomendasi.

“Kami sadar bahwa Partai Nasdem se Kalteng tidak mampu mengusung sendiri. Tentu kita mencari gandengan perahu. Oleh karena itu, kita melakukan pendalaman dalam rangka menggali siapa chemistery mereka,” bebernya.

Menurutnya, kegiatan NGOPI ini polanya seperti istilah fit dan proper test. ”Akan tetapi, dengan pola seperti ini, dan bahkan dalam jadwal yang kita susun kadang dia fleksibel. Kita lebih menghargai hak personal perseorangan dengan kesibukannya dengan demikian lebih leluasa kita NGOPI tadi , kita bisa menggali informasi yang lebih personal,” terangnya.(hfz)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO– Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Kalteng. Melakukan pendalaman terhadap bakal calon Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) baik tingkat Provinsi atau Kabupaten Kota yang sudah mendaftar ke partai Nasdem  di Kantor DPW Partai Nasdem Kalteng, Senin (15/7).

Ketua DPW Partai Nasdem Kalteng Faridawaty Darland Atjeh. Melalui tim  sembilan DPW Partai Nasdem Kalteng  Sa’aduddin mengatakan pendalaman ini tidak menggunakan istilah fit dan proper test. Alasannnya, Nasdem Kalteng sangat memandang orang-orang yang mendaftar ke Nasdem adalah orang yang memiliki kemampuan yang sudah berpengalaman.

“Kami hanya memakai istilah NGOPI, artinya Ngobrol Pintar. Dengan kalimat NGOPI akan banyak tergali, tergali hal-hal yang disitu ada keseriusan disitu ada jalinan komunikasi politik yang bersangkutan,” ujarnya, kepada awak media.

Baca Juga :  Perdie Mendaftar Bakal Calon Wakil Gubernur Kalteng Melalui Partai Golkar

Menurutnya, pendalaman terhadap bakal calon ini merupakan bagian integral dari kandidat apakah layak atau tidak mendapatkan rekomendasi.

“Kami sadar bahwa Partai Nasdem se Kalteng tidak mampu mengusung sendiri. Tentu kita mencari gandengan perahu. Oleh karena itu, kita melakukan pendalaman dalam rangka menggali siapa chemistery mereka,” bebernya.

Menurutnya, kegiatan NGOPI ini polanya seperti istilah fit dan proper test. ”Akan tetapi, dengan pola seperti ini, dan bahkan dalam jadwal yang kita susun kadang dia fleksibel. Kita lebih menghargai hak personal perseorangan dengan kesibukannya dengan demikian lebih leluasa kita NGOPI tadi , kita bisa menggali informasi yang lebih personal,” terangnya.(hfz)

Terpopuler

Artikel Terbaru