JAKARTA – Pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais
memprediksi bakal muncul PAN Reformasi lantaran banyak tokoh PAN yang kecewa
dengan kepemimpinan Keua Umum PAN. Zulkifli Hasan.
â€Melihat keadaan bahwa
kemungkinan dan insya Allah akan muncul PAN Reformasi,†kata Amien Rais dalam
video berdurasi 10 menit.
Mantan ketua MPR itu
mengungkapkan, rencana tersebut merupakan respons atas desakan kader PAN di
tingkat bawah.
Awalnya, Amien mengaku tidak mau
menggubris desakan pendirian partai baru. Sebab, dia berharap Ketua Umum PAN
Zulkifli Hasan (Zulhas) yang terpilih dalam Kongres V PAN Februari lalu bisa
merangkul berbagai kubu.
Harapannya, kata Amien, PAN bisa
semakin besar dan kuat. Yaitu, keluar dari papan tengah dan menjadi partai
papan atas pada Pemilu 2024.
â€Tapi setelah saya amati, saya
jadi takut sendiri. Saya khawatir,†ujar Amien.
Amien mengaku khawatir dengan
manuver yang dilakukan Zulhas. Menurut dia, PAN akan dijadikan kendaraan untuk
memenuhi ambisi politik yang berlebihan. Ujung-ujungnya, sambung dia, hanya
untuk mendapat secuil kekuasaan.
â€Tidak seberapa. Tapi, risikonya.
Saya tidak yakin bisa lulus parliamentary threshold 7 persen misalnya,†ujar
Amien.
Meski demikian, Amien tidak bisa
memastikan waktu pendirian partai baru itu. Kepastian waktu, lanjut dia, akan
diumumkan pada saat yang tepat.
â€Bismillahirrahmanirrahim. Kita
akan mengarungi gejolak proses politik ini,†tutupnya dalam video tersebut.
Bagaimana peluang Amien
mendirikan partai baru? Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi
Prayitno menilai peluang munculnya PAN Reformasi yang digawangi Amien Rais
cukup terbuka.
Isu tersebut sudah santer beredar
sebelum putra sulungnya, Hanafi Rais, mundur dari kepengurusan PAN dan DPR.
â€Bahkan, Pak Amien sendiri yang
memberi informasi ke publik tentang desakan itu,†ujarnya.
Menurut Adi, Amien Rais punya
segalanya untuk mendirikan parpol baru. Apalagi unsur ketokohan dan para
loyalisnya masih kuat.
â€Tinggal tunggu waktu saja. Yang
jelas, tantangan parpol baru adalah lolos ke Senayan. Kalau sekadar bikin
partai sangat mudah,†papar Adi.
Wakil Ketua Umum PAN Yandri
Susanto pernah menyampaikan bahwa pihaknya sudah mendengar kabar itu. Namun dia
menyebut hal itu baru sebatas wacana.
â€Kalau wacana memang ada. Tapi
kami berkeyakinan itu tidak terjadi,†katanya.