PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kepala daerah yang akan dilantik bakal menjalani pendidikan militer di Akademi Militer (Akmil) Magelang.
Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, mengungkapkan bahwa dirinya mendapatkan informasi tersebut saat bersilaturahmi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Ini masih bisik-bisik, tapi ada informasi sebelum bulan puasa, kepala daerah akan menjalani latihan militer di Akmil Magelang. Wakil kepala daerah hanya ikut di hari terakhir,” ujar Fairid saat diwawancarai, Sabtu (8/2/2025).
Meski sudah mendengar rencana itu, Fairid mengaku belum mengetahui secara pasti durasi pelatihan.
Ada kemungkinan berlangsung 8 atau 14 hari, namun belum ada kepastian kapan program tersebut dimulai setelah pelantikan.
Terkait persiapan pribadi, Fairid menegaskan dirinya tidak memiliki persiapan khusus dan siap mengikuti pelatihan.
“Saya hadapi saja,” katanya santai.
Ia pun meminta izin kepada masyarakat Palangka Raya karena setelah pelantikan kemungkinan besar akan langsung diberangkatkan ke Magelang.
“Mohon izin, mungkin tidak bisa langsung bersilaturahmi dengan masyarakat karena harus menjalani pendidikan militer lebih dulu,” pungkasnya. (ndo)
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kepala daerah yang akan dilantik bakal menjalani pendidikan militer di Akademi Militer (Akmil) Magelang.
Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, mengungkapkan bahwa dirinya mendapatkan informasi tersebut saat bersilaturahmi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Ini masih bisik-bisik, tapi ada informasi sebelum bulan puasa, kepala daerah akan menjalani latihan militer di Akmil Magelang. Wakil kepala daerah hanya ikut di hari terakhir,” ujar Fairid saat diwawancarai, Sabtu (8/2/2025).
Meski sudah mendengar rencana itu, Fairid mengaku belum mengetahui secara pasti durasi pelatihan.
Ada kemungkinan berlangsung 8 atau 14 hari, namun belum ada kepastian kapan program tersebut dimulai setelah pelantikan.
Terkait persiapan pribadi, Fairid menegaskan dirinya tidak memiliki persiapan khusus dan siap mengikuti pelatihan.
“Saya hadapi saja,” katanya santai.
Ia pun meminta izin kepada masyarakat Palangka Raya karena setelah pelantikan kemungkinan besar akan langsung diberangkatkan ke Magelang.
“Mohon izin, mungkin tidak bisa langsung bersilaturahmi dengan masyarakat karena harus menjalani pendidikan militer lebih dulu,” pungkasnya. (ndo)
