Site icon Prokalteng

BPJAMSOSTEK Seleksi 21 Nominator Paritrana Award Tingkat Provinsi Kalteng 2022

Kegiatan penilaian kandidat Paritrana Award Tahun 2022 di VIP Room Hotel Bahalap, Kamis (9/2). (BPJamsostek Untuk Prokalteng.co)

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK menggelar kegiatan penilaian kandidat Paritrana Award Tahun 2022 di VIP Room Hotel Bahalap, Kamis (9/2).

Sejumlah kandidat penerima Paritrana Award terbagi menjadi 7 kategori dengan total 21 nominator. Pertama, di Sektor Keuangan, Perdagangan dan Jasa yakni Bank Kalteng, Jamkrida, dan Universitas Muhammadiyah Palangka Raya. Kemudian di sektor manufaktur, pertimbangan dan migas yakni PT Indo Muro Kencana, PT Riung Mitra Lestari Site Mutu, PT Samudra Mas.

Lalu di kategori pemerintah kabupaten atau kota terbaik, yakni Kota Palangka Raya, Kabupaten Kotawaringin Timur, dan Pulang Pisau.

Selanjutnya di sektor pertanian, peternakan, perkebunan, dan perikanan yakni PT Antang Ganda Utama divisi kebun, PT Kapuas Maju Jaya, dan PT Hutan Sawit Lestari. Di kategori usaha sector layanan publik terbaik yakni PT Fortuna Griya Medika, PT Saritama Mandiri Zamrud, dan PDAM Palangka Raya.

Di kategori perusahaan skala menengah terbaik, tiga nominator yakni PT Graha Beton, Budi DIstrindo Nusa, dan PT Sapta Karya Damai. Dan terakhir di kategori usaha kecil mikro terbaik yakni About Something Coffe, Pizza Buah Gurih, dan Shopping Mania.

Sementara itu hadir sebagai Panitia Paritrana Award Tingkat Provinsi diantaranya Asisten Deputi BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Kalimantan Anis Fakhrurrozi, Kepala Disnakertrans Provinsi Kalteng Farid Wajdi, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Palangka Raya Andi Jarin, Asosiasi Pengusaha Indonesia Provinsi  Kalteng Frans M, Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah Nasarie dan Sonya Indah, Akademisi Universitas Palangka Raya, Riamona Sademan, Agus Mulyawan, dan Dhanu Pitoyo.

Salah satu nominator, Direktur Utama PT Jamkrida Kalteng Eko Multaza mengatakan Paritrana award yang digelar merupakan sebagai bentuk mendukung gerakan nasional perlindungan terhadap masyarakat.

“Kita diminta kalau untuk perusahaan, kami memang sedang berupaya, selain pada perlindungan yang kita berikan kepada seluruh karyawan kami, memang kita akan mendukung juga kepada yang diluar dalam artian pelaku umkm, termasuk orang-orang yang memang bekerja disitu, dimana memang kalau saat ini memang mengarah kepada mitra kerja kami, karena kami kan juga lebih berfokus kepada UMKM dan ini kita coba mengembangkan kesana,”ujarnya kepada awak media.

Dia berharap dengan Paritrana award dari BPJAMSOSTEK, masyarakat tidak hanya bekerja. Melainkan masyarakat bisa terlindungi dengan adanya BPJAMSOTEK.

“Jadi misalnya kalau kita kerja, tapi kita punya keamanan, kita semua kan ingin aware. Tapi semua ada skala prioritas, tentunya siapa sih yang tidak mau dilindungi. Cuman pasti kita akan berfokus apa dulu. Dengan adanya ini, kita mendukung juga seperti prinsipnya BPJS sendirikan sifatnya gotong royong, mudah-mudahan kita semua bisa bergotong royong untuk bisa berperan ke masyarakat,” imbuhnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Palangka Raya, Umi Mastikah mengaku terkejut Pemerintah Kota Palangka Raya masuk nominator Paritrana Award 2022. Namun demikian pihaknya tetap focus mengoptimalisasi tenaga kerja agar bisa terlindungi.

“Fokus kita adalah bagaimana mengoptimalisasi bagaimana tenaga kerja kita bisa terlindungi, dan mendapatkan hak-haknya dan tentu saja Kota Palangka Raya, kita tau tempat persinggahan dan tempat kedatangan orang banyak dan pencari kerja dan sebagainya, setiap waktunya menjadi target utama kita di dalam memberikan perlindungannya, Kami mengapresiasi program Paritrana Award ini, semoga menjadi semangat bersama SOPD teknis, untuk melakukan yang  terbaik bagi tenaga kerja yang ada di Kota Palangka Raya,”imbuhnya

Sementara itu Andika Candra selaku Kepala Bidang Kepesertaan atau yang mewakili Kepala BPJS Ketenagakerjaan Palangka Raya mengatakan kegiatan Paritrana Award adalah dalam rangka mewujudkan universal coverage perlindungan jaminan sosial ketenegakerjaan untuk menuju keadilan dan kesejahteraan sosial bagi para pekerja, khususnya pekerja di wilayah Kalimantan Tengah.






Reporter: M Hafidz
Exit mobile version