27.3 C
Jakarta
Tuesday, April 30, 2024

Maret 2024, Indeks Harga Konsumen di Kalteng Sebesar 105,96

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Tengah (Kalteng) Eko Marsoro mengatakan, pada Maret 2024 terjadi inflasi dari tahun ke tahun atau y-on-y Provinsi Kalteng sebesar 2,72 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,96.

”Inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Kapuas sebesar 3,35 persen dengan IHK sebesar 106,83 dan terendah terjadi di Sampit sebesar 2,43 persen dengan IHK sebesar 105,28,” ujarnya, Senin (1/4).

Dia menerangkan, inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks kelompok pengeluaran, yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau naik sebesar 5,65 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga 0,19 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga 0,70 persen.

Baca Juga :  Hati-hati Membaca Data, Hindari Misinterpretasi yang dapat Menyebabkan Kebingungan Pembaca

Selain itu, kelompok kesehatan 1,16 persen. kelompok transportasi 0,83 persen, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya 2,51 persen, kelompok pendidikan 2,40 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman atau restoran 2,27 persen, dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya 1,19 persen.

Eko menyebut, kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,13 persen dan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan 0,04 persen.

“Tingkat inflasi month to month atau m-to-m dan tingkat inflasi year to date atau y-to-d Provinsi Kalimantan Tengah bulan Maret 2024 masing-masing sebesar 0,66 persen dan 0,39 persen,” jelasnya. (hfz)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Tengah (Kalteng) Eko Marsoro mengatakan, pada Maret 2024 terjadi inflasi dari tahun ke tahun atau y-on-y Provinsi Kalteng sebesar 2,72 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,96.

”Inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Kapuas sebesar 3,35 persen dengan IHK sebesar 106,83 dan terendah terjadi di Sampit sebesar 2,43 persen dengan IHK sebesar 105,28,” ujarnya, Senin (1/4).

Dia menerangkan, inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks kelompok pengeluaran, yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau naik sebesar 5,65 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga 0,19 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga 0,70 persen.

Baca Juga :  Hati-hati Membaca Data, Hindari Misinterpretasi yang dapat Menyebabkan Kebingungan Pembaca

Selain itu, kelompok kesehatan 1,16 persen. kelompok transportasi 0,83 persen, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya 2,51 persen, kelompok pendidikan 2,40 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman atau restoran 2,27 persen, dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya 1,19 persen.

Eko menyebut, kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,13 persen dan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan 0,04 persen.

“Tingkat inflasi month to month atau m-to-m dan tingkat inflasi year to date atau y-to-d Provinsi Kalimantan Tengah bulan Maret 2024 masing-masing sebesar 0,66 persen dan 0,39 persen,” jelasnya. (hfz)

Terpopuler

Artikel Terbaru