30 C
Jakarta
Friday, January 31, 2025

Jalan Lintas Kalimantan di Lamandau Rusak Parah

NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Kondisi Jalan Trans Kalimantan wilayah Kabupaten Lamandau, lintas Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat, mengalami kerusakan tambah parah di beberapa titik mengalami kerusakan cukup  parah.

Jalan yang rusak berat ini menyulitkan pengendara. Bahkan membahayakan pengguna jalan dan mengakibatkan kemacetan di jalan lintas tersebut. Terutama kendaraan kecil.  Berisiko kecelakaan apabila tidak mengetahui ada lobang, khususnya pada malam hari.

Kerusakan jalan ini diduga akibat beban berat kendaraan pengangkut sawit dan CPO yang melebihi kapasitas jalan.  Kondisi ini diperparah oleh kurangnya perawatan dan perbaikan secara berkala.

“Jalannya rusak. Kalau malam hari, sangat berbahaya saya sudah berapa kali lewat jalan ini,” ungkap Udin, supir pikap pembawa buah di Nanga Bulik, Jum’at (31/1).

Baca Juga :  Beruntung Tak Ditilang! Tanpa Helm, Pengendara Hanya Ditegur

Ia berharap, pihak yang berwenang segera mengambil tindakan untuk mengatasi permasalahan ini. Jika dibiarkan berlarut-larut, kerusakan akan semakin luas.”Jangan hanya duduk saja, tapi lihatlah derita kami sebagai sopir ini,” tambahnya, dengan nada kecewa.

Jalan Trans Kalimantan yang menjadi akses vital ini berada di bawah wewenang Balai Pelaksana Jalan Nasional.  Pihak berwenang diduga telah lalai dalam melakukan pengawasan terhadap kendaraan yang melebihi tonase yang diizinkan melintas.

Kerusakan jalan ini bukan hanya menimbulkan ketidaknyamanan bagi pengguna jalan, tetapi juga berpotensi menyebabkan kerugian ekonomi dan mengancam keselamatan jiwa.

Diharapkan pemerintah segera mengambil langkah-langkah konkret untuk memperbaiki jalan. Dan meningkatkan pengawasan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.  Perbaikan infrastruktur jalan yang memadai merupakan investasi penting bagi keselamatan dan kemajuan daerah. (Bib)

Baca Juga :  Ramah Tamah Sambut Tahun Baru 2024, Begini Kata PJ Bupati Lamandau

NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Kondisi Jalan Trans Kalimantan wilayah Kabupaten Lamandau, lintas Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat, mengalami kerusakan tambah parah di beberapa titik mengalami kerusakan cukup  parah.

Jalan yang rusak berat ini menyulitkan pengendara. Bahkan membahayakan pengguna jalan dan mengakibatkan kemacetan di jalan lintas tersebut. Terutama kendaraan kecil.  Berisiko kecelakaan apabila tidak mengetahui ada lobang, khususnya pada malam hari.

Kerusakan jalan ini diduga akibat beban berat kendaraan pengangkut sawit dan CPO yang melebihi kapasitas jalan.  Kondisi ini diperparah oleh kurangnya perawatan dan perbaikan secara berkala.

“Jalannya rusak. Kalau malam hari, sangat berbahaya saya sudah berapa kali lewat jalan ini,” ungkap Udin, supir pikap pembawa buah di Nanga Bulik, Jum’at (31/1).

Baca Juga :  Beruntung Tak Ditilang! Tanpa Helm, Pengendara Hanya Ditegur

Ia berharap, pihak yang berwenang segera mengambil tindakan untuk mengatasi permasalahan ini. Jika dibiarkan berlarut-larut, kerusakan akan semakin luas.”Jangan hanya duduk saja, tapi lihatlah derita kami sebagai sopir ini,” tambahnya, dengan nada kecewa.

Jalan Trans Kalimantan yang menjadi akses vital ini berada di bawah wewenang Balai Pelaksana Jalan Nasional.  Pihak berwenang diduga telah lalai dalam melakukan pengawasan terhadap kendaraan yang melebihi tonase yang diizinkan melintas.

Kerusakan jalan ini bukan hanya menimbulkan ketidaknyamanan bagi pengguna jalan, tetapi juga berpotensi menyebabkan kerugian ekonomi dan mengancam keselamatan jiwa.

Diharapkan pemerintah segera mengambil langkah-langkah konkret untuk memperbaiki jalan. Dan meningkatkan pengawasan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.  Perbaikan infrastruktur jalan yang memadai merupakan investasi penting bagi keselamatan dan kemajuan daerah. (Bib)

Baca Juga :  Ramah Tamah Sambut Tahun Baru 2024, Begini Kata PJ Bupati Lamandau

Terpopuler

Artikel Terbaru