PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Isak tangis dari Muhammad Halil Bapak bocah laki-laki yang meninggal dunia Sekaligus Suami dari korban (Fakhrini.red) penjambretan di jalan Ramin II Palangka Raya pada Kamis (25/2) tidak bisa terbendung lagi. Warga Gang Sampit RTA Milono Palangka Raya ini usai dimintai keterangan di Mapolsek Pahandut ,tak mampu berkata banyak saat ditemui Srikandi LSR LMPT Kalteng Jumat (26/2).
Para Srikandi yang menyerahkan bantuan uang dari saldo hasil pengoperasian Kapal Wisata Berkah Afandi Sabran merasa prihatin dengan peristiwa mengenaskan yang dialami ibu dan anak yang jadi korban penjambretan.
“Saya sangat sedih dengan tindak kriminal penjambretan yang dialami oleh istri dan anak pak Halil, kita memberikan bantuan uang dan kita mendoakan semoga korban yang masih dirawat cepat pulih,” kata Ketua Srikandi LSR Anisa Agatis, Jumat (26/2).
Dirinya juga mengutuk pelaku penjambretan dan berharap pelaku cepat tertangkap dan dihukum seberat beratnya.
Sementara itu Kapolsek Pahandut Kompol Edie Sutata mengingatkan kepada para ibu ibu agar selalu waspada dalam berkendaraan dan hindari jalan yang sepi.
“Kami mengimbau semua masyarakat Palangka Raya menjaga barang bawaan demi keselamatan agar terhindar dari tindak pelaku kriminal,” ungkap Edie Sutata.