PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran mengatakan bahwa varian Omicron telah masuk di provinsi itu. Varian baru Virus Corona itu tepatnya telah terdeteksi dari pasien positif asal Kabupaten Murung Raya.
Menyikapi hal itu, Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Kalteng, Brigjen TNI Sinyo kembali mengingatkan agar munculnya kasus Omicron di Bumi Tambun Bungai harus mendapat perhatian serius semua pihak.
“Karena ketika sudah ada satu saja yang terdeteksi, maka tidak menutup kemungkinan Omicron ini juga sudah menyebar di daerah lain. Apalagi kita tahu, saat ini mayoritas penularan Covid-19 di dunia adalah varian Omicron,” kata Sinyo, Selasa (8/2/2022).
Sinyo juga meminta masyarakat untuk tidak panik, namun meningkatkan kewaspadaan serta kepatuhan pelaksanaan prokes. “Bagi warga yang belum vaksin atau belum melaksanakan dosis II kami imbau agar segera melengkapi vaksinasi masing-masing karena akan sangat efektif menjaga ketahanan tubuh terhadap Covid-19,” ujarnya.
Binda Kalteng sendiri, lanjut Sinyo, selama periode Februari hingga kemarin (7/2/2022) telah melakukan vaksinasi terhadap 26.527 orang di seluruh Kalimantan Tengah.
“Untuk kegiatan vaksinasi kemarin, kami berhasil melakukan vaksinasi terhadap 5.214 orang, masing-masing di Kotawaringin Barat 1.018 orang, Kotawaringin Timur 693 orang, Seruyan 459 orang, Barito Utara 274 orang, Murung Raya 220 orang, Katingan 776 orang, Pulang Pisau 931 orang, Kapuas 539 orang dan Kota Palangka Raya sebanyak 304 orang,” beber Kabinda Kalteng.
Sejak Januari- 7 Februari ini, imbuh dia, realisasi vaksinasi yang dilaksanakan Binda Kalteng telah mencapai 57.527 orang atau 13,96 % dari target tahun 2022 sebanyak 412.000 dosis.
Sementara pada hari ini (8/2/2022), vaksinasi kembali dilaksanakan di Katingan, Kapuas, Murung Raya, Kota Palangka Raya, Barito Timur, Barito Utara, Lamandau dan Seruyan dengan total target 2.400 orang.