30 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Warga Diminta Turut Cegah Karhutla

PURUK CAHU, KALTENGPOS.CO –
Masyarakat Kabupaten Murung Raya (Mura) diminta agar turut mencegah Kebakaran
Hutan dan Lahan (Karhutla), apalagi saat ini sudah memasuki musim kemarau.

“Kita mengajak masyarakat di
Kabupaten Mura ini untuk turut serta mencegah Karhutla, terutama tidak
melakukan pembakaran hutan dan lahan secara sembarangan sehingga dapat
menimbulkan dampak kebakaran yang luar biasa,” ungkap Kepala Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mura Kariadi, Selasa (29/9).

Kariadi menyebutkan bahwa upaya
pencegahan lebih diutamakan ketimbang melakukan penanganan bencana, sehingga
tindakan pencegahan tidak hanya menjadi kewajiban oleh pemerintah.

“Kita harus punya komitmen
bersama dalam rangka pencegahan terjadi karhuta. Sehingga tidak ada timbul
dampak asap atas kebakaran hutan atau lahan,” jelasnya.

Baca Juga :  Dewan: Angkutan Sungai Harus Diawasi

Menurut Kariadi bahwa pihaknya
telah mendirikan posko pantau Karhutla yang dipusatkan di Kantor BPBD di
komplek Teriman Bahitom.

“Personil dan arman selalu
kita siapkan dalam rangka siaga bencana karhutla, kedepan kita harapkan Mura
aman dari Karhutla,” bebernya.

Ditambahkan Kariadi, pada
pencegahan Karhutla, pihaknya sudah memaksimalkan sosialisasi baik secara
langsung dan tidak langsung kepada masyarakat.

 

“Tinggal
komitmen kita bersama agar daerah ini bebas dari bencana Karhutla dan bencana
asap,” pungkasnya

PURUK CAHU, KALTENGPOS.CO –
Masyarakat Kabupaten Murung Raya (Mura) diminta agar turut mencegah Kebakaran
Hutan dan Lahan (Karhutla), apalagi saat ini sudah memasuki musim kemarau.

“Kita mengajak masyarakat di
Kabupaten Mura ini untuk turut serta mencegah Karhutla, terutama tidak
melakukan pembakaran hutan dan lahan secara sembarangan sehingga dapat
menimbulkan dampak kebakaran yang luar biasa,” ungkap Kepala Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mura Kariadi, Selasa (29/9).

Kariadi menyebutkan bahwa upaya
pencegahan lebih diutamakan ketimbang melakukan penanganan bencana, sehingga
tindakan pencegahan tidak hanya menjadi kewajiban oleh pemerintah.

“Kita harus punya komitmen
bersama dalam rangka pencegahan terjadi karhuta. Sehingga tidak ada timbul
dampak asap atas kebakaran hutan atau lahan,” jelasnya.

Baca Juga :  Dewan: Angkutan Sungai Harus Diawasi

Menurut Kariadi bahwa pihaknya
telah mendirikan posko pantau Karhutla yang dipusatkan di Kantor BPBD di
komplek Teriman Bahitom.

“Personil dan arman selalu
kita siapkan dalam rangka siaga bencana karhutla, kedepan kita harapkan Mura
aman dari Karhutla,” bebernya.

Ditambahkan Kariadi, pada
pencegahan Karhutla, pihaknya sudah memaksimalkan sosialisasi baik secara
langsung dan tidak langsung kepada masyarakat.

 

“Tinggal
komitmen kita bersama agar daerah ini bebas dari bencana Karhutla dan bencana
asap,” pungkasnya

Terpopuler

Artikel Terbaru