28.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Bupati Targetkan 2023 Sudah Dibangun Kantor BNN di Kotim

SAMPIT,PROKALTENG.CO- Bupati Kotim (Kotim), Halikinnor menargetkan pada tahun 2023 kantor Badan Nasional Narkotika Kabupaten (BNNK) sudah ada. Kantor itu penting, mengingat Kotim merupakan salah satu daerah yang rawan penyebaran narkoba atau disebutnya sebagai wilayah akses masuknya narkoba.

“Kita siap untuk mendukung dan akan menyediakan lahan yang dibutuhkan untuk pembangunan Kantor BNNK di Kotim. Semoga harapan kami ini disambut baik oleh pemerintah pusat,” terang Halikinnor, Rabu (25/8).

Selain itu, bupati juga menegaskan pihaknya akan selalu siap dalam mendukung segala program BNN dalam rangka membasmi peredaran narkoba khususnya di Kabupaten Kotim. Saat ini kendalanya moratorium di Kemenpan RB.

“Saya sudah meminta Sekda untuk merancang bangunan BNNK dan tempat rehabilitasi pecandu narkoba. Saya menargetkan paling lambat 2023 sudah dibangun kantornya,” terang bupati.

Baca Juga :  Persiapan Pilkada di Mura Terus Dimatangkan

Halikinnor mengatakan, peredaran narkoba di Kotim cukup tinggi karena daerah ini daerah terbuka, bisa dilewati jalur darat, laut dan udara. Menurutnya ini sebuah tantangan yang harus dihadapi.

Kerjasama dengan BNNP Kalteng menjadi upaya memaksimalkan fungsi BNK yang diketuai Wakil Bupati Irawati. Kerjasama ini juga merupakan bentuk keseriusan agaR BNNK segera terbentuk di Kotim.

Sementara itu, Kepala BNNP Kalteng, Brigjen Pol Roy Hardi Siahaan mengapresiasi keseriusan Pemkab Kotim dalam membantu pemberantasan narkoba, salah satunya melalui penandatanganan kerjasama. Roy menyambut positif kesiapan pemerintah daerah ini dalam mendukung pembentukan BNNK. Pihaknya juga berharap pembentukan BNNK Kotim bisa terwujud sehingga pemberantasan narkoba di daerah ini lebih maksimal.

Baca Juga :  Diikuti 313 Peserta, Satu Orang Gugur

SAMPIT,PROKALTENG.CO- Bupati Kotim (Kotim), Halikinnor menargetkan pada tahun 2023 kantor Badan Nasional Narkotika Kabupaten (BNNK) sudah ada. Kantor itu penting, mengingat Kotim merupakan salah satu daerah yang rawan penyebaran narkoba atau disebutnya sebagai wilayah akses masuknya narkoba.

“Kita siap untuk mendukung dan akan menyediakan lahan yang dibutuhkan untuk pembangunan Kantor BNNK di Kotim. Semoga harapan kami ini disambut baik oleh pemerintah pusat,” terang Halikinnor, Rabu (25/8).

Selain itu, bupati juga menegaskan pihaknya akan selalu siap dalam mendukung segala program BNN dalam rangka membasmi peredaran narkoba khususnya di Kabupaten Kotim. Saat ini kendalanya moratorium di Kemenpan RB.

“Saya sudah meminta Sekda untuk merancang bangunan BNNK dan tempat rehabilitasi pecandu narkoba. Saya menargetkan paling lambat 2023 sudah dibangun kantornya,” terang bupati.

Baca Juga :  Persiapan Pilkada di Mura Terus Dimatangkan

Halikinnor mengatakan, peredaran narkoba di Kotim cukup tinggi karena daerah ini daerah terbuka, bisa dilewati jalur darat, laut dan udara. Menurutnya ini sebuah tantangan yang harus dihadapi.

Kerjasama dengan BNNP Kalteng menjadi upaya memaksimalkan fungsi BNK yang diketuai Wakil Bupati Irawati. Kerjasama ini juga merupakan bentuk keseriusan agaR BNNK segera terbentuk di Kotim.

Sementara itu, Kepala BNNP Kalteng, Brigjen Pol Roy Hardi Siahaan mengapresiasi keseriusan Pemkab Kotim dalam membantu pemberantasan narkoba, salah satunya melalui penandatanganan kerjasama. Roy menyambut positif kesiapan pemerintah daerah ini dalam mendukung pembentukan BNNK. Pihaknya juga berharap pembentukan BNNK Kotim bisa terwujud sehingga pemberantasan narkoba di daerah ini lebih maksimal.

Baca Juga :  Diikuti 313 Peserta, Satu Orang Gugur

Terpopuler

Artikel Terbaru