PURUK CAHU-Sebanyak 86 calon
jemaah haji (CJH) Kabupaten Murung Raya (Mura) terdiri dari 40 laki-laki dan 46
perempuan dilepas secara resmi oleh Wakil Bupati (Wabup) Rejikinoor yang
disaksikan wakil ketua DPRD Mura Marianto, kapolres Mura, kepala PD,
masyarakat, keluarga atau kerabat para jemaah di halaman Masjid Al Istiqlal
Puruk Cahu, Senin (22/7).
Pelepasan tersebut
menandakan resminya keberangkatan para CJH ke tanah suci Makah, yang acaranya
difasilitasi oleh Pemkab Mura dengan menyediakan sebanyak 6 unit bus untuk
membawa jemaah menuju embarkasi Banjarmasin,Kalsel. Wabup menyampaikan ucapan
terima kasih kepada seluruh panitia pembimbing, mulai dari pemantapan haji, hingga
terlaksananya keberangkatan para jemaah.
“Atas koordinasi yang
baik dilakukan oleh seluruh panitia pembimbing haji maka sampai hari ini tidak
ada kendala apapun,” ujar Kinoi dihadapan para jemaah serta tokoh agama
Islam yang hadir pada saat itu.
Rejikinoor mengungkapkan,
bahwa suhu udara di tanah suci pada tahun ini diperkirakan antara 40 sampai 55
derajat Celcius. “Untuk itu saya minta jaga kesehatan karena suhu udara
didaerah kita sangat berbeda dengan suhu yang ada di Arab Saudi. Gunakan payung
saat berada di luar ruangan, perbanyak konsumsi buah dan yang paling penting
mematuhi arahan petugas haji,†jelasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia
Pelepasan CJH Mura Budi Sesetyo menuturkan, pada tahun 1440 Hijriah atau 2019
ini, Kabupaten Mura mendapat kuota sebanyak 87 orang. Namun sampai masa
pemberangkatan, satu calon jemaah meninggal dunia.
“Kemarin ada seorang calon
jemaah yang meninggal dunia bernama Saptuyah. Sehingga yang dilepas atau
diberangkatkan pada hari ini hanya tinggal 86 jemaah,” pungkasnya. (her/ami)