31.8 C
Jakarta
Friday, April 18, 2025

Wah! 7 dari 9 Positif Corona di Murung Raya Berasal Klaster Gowa

PURUK CAHU – Diluar dugaan, kasus positif corona di Kabupaten
Murung Raya mengalami kenaikan signifikan. Per Selasa (21/4/2020) jumlah pasien
positif bertambah 5 orang, sehingga total untuk warga yang terpapar virus tersebut
menjadi 9 orang.

Hal itu disampaikan Ketua Gugus
Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Murung Raya, Perdie M Yoseph di Sekretariat
Gugus Tugas covid-19 Mura, Selasa sore.

“Lonjakan ini cukup diluar dugaan.
Ini wajib menjadi perhatian kita semua, bahwa kasus yang terpapar positif
covid-19 ini berjumlah 9 orang. Tujuh merupakan klaster Gowa, satu orang warga
biasa  dan 1 orang  tenaga medis,” kata Perdie yang didampingi Wakil
Bupati Rejikinoor dan Kadis Kesehatan, dr Suria Siri.

Baca Juga :  Pejabat Daerah Dilarang Open House, Warga yang Silaturahmi saat Hari R

Ke sembilan warga yang positif
Virus Corona itu, jelas Perdie, tersebar di beberapa desa yang berada di dua
kecamatan, yakni Kecamatan Murung dan Kecamatan Laung Tuhup.

Rincian asal pasien positif
Covid-19 tersebut, lanjut dia, masing-masing pasien 01 dan 02 dari Desa
Mangkahui, pasien 03 dari Kota Puruk Cahu, pasien 04 dari Desa Mangkahui, pasien
05 dari Kelurahan Muara Tuhup, pasien 06  dari Kota Puruk Cahu, pasien 07,
08 dan 09 dari Desa Mangkahui.

“Dari 9 warga positif Covid-19
itu, 7 di antaranya dari klaster Gowa, satu tenaga medis dari
Desa Mangkahui, serta satu warga biasa,” sebut Perdie.

“Untuk tenaga medis ini, diduga
karena sebelumnya pernah menangani pasien dengan status Orang Dalam Pemantauan
(ODP) yang ternyata kemudian positif Covid-19,” imbuhnya.

Baca Juga :  Mura Bakal Punya Kantor Pengadilan Agama

Hingga saat ini, untuk kasus ODP
di Kabupaten Murung Raya ada 6 orang dan PDP 15 orang.

PURUK CAHU – Diluar dugaan, kasus positif corona di Kabupaten
Murung Raya mengalami kenaikan signifikan. Per Selasa (21/4/2020) jumlah pasien
positif bertambah 5 orang, sehingga total untuk warga yang terpapar virus tersebut
menjadi 9 orang.

Hal itu disampaikan Ketua Gugus
Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Murung Raya, Perdie M Yoseph di Sekretariat
Gugus Tugas covid-19 Mura, Selasa sore.

“Lonjakan ini cukup diluar dugaan.
Ini wajib menjadi perhatian kita semua, bahwa kasus yang terpapar positif
covid-19 ini berjumlah 9 orang. Tujuh merupakan klaster Gowa, satu orang warga
biasa  dan 1 orang  tenaga medis,” kata Perdie yang didampingi Wakil
Bupati Rejikinoor dan Kadis Kesehatan, dr Suria Siri.

Baca Juga :  Pejabat Daerah Dilarang Open House, Warga yang Silaturahmi saat Hari R

Ke sembilan warga yang positif
Virus Corona itu, jelas Perdie, tersebar di beberapa desa yang berada di dua
kecamatan, yakni Kecamatan Murung dan Kecamatan Laung Tuhup.

Rincian asal pasien positif
Covid-19 tersebut, lanjut dia, masing-masing pasien 01 dan 02 dari Desa
Mangkahui, pasien 03 dari Kota Puruk Cahu, pasien 04 dari Desa Mangkahui, pasien
05 dari Kelurahan Muara Tuhup, pasien 06  dari Kota Puruk Cahu, pasien 07,
08 dan 09 dari Desa Mangkahui.

“Dari 9 warga positif Covid-19
itu, 7 di antaranya dari klaster Gowa, satu tenaga medis dari
Desa Mangkahui, serta satu warga biasa,” sebut Perdie.

“Untuk tenaga medis ini, diduga
karena sebelumnya pernah menangani pasien dengan status Orang Dalam Pemantauan
(ODP) yang ternyata kemudian positif Covid-19,” imbuhnya.

Baca Juga :  Mura Bakal Punya Kantor Pengadilan Agama

Hingga saat ini, untuk kasus ODP
di Kabupaten Murung Raya ada 6 orang dan PDP 15 orang.

Terpopuler

Artikel Terbaru