33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Ribuan Masyarakat Kuala Kapuas Ikuti Salat Istisqa

KUALA KAPUAS–Ribuan masyarakat Kabupaten Kapuas terlihat memenuhi
halaman Masjid Agung Al Mukarram Kuala Kapuas, kedatangan masyarakat tidak lain
adalah untuk ikut melaksanakan Salat Istisqa yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas,
Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kapuas dan Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Kabupaten Kapuas, Kamis pagi (19/9).

Selain para alim ulama kegiatan
salat tersebut juga secara langsung dihadiri oleh Bupati Kapuas Ben Brahim S
Bahat didampingi Wakil Bupati Kapuas HM Nafiah Ibnor, Kapolres Kapuas AKBP Tejo
Yuantoro.

Orang nomor satu di Kabupaten
Kapuas, bupati menginformasikan alasan Kabupaten Kapuas tidak terlalu ada asap
karena adanya kerja sama yang baik dari posko yang berada di desa sampai kabupaten
yang selalu siap, jika ada api langsung memadamkan bersama-sama.

Baca Juga :  Aset Daerah Wajib Dijaga

“Begitu ada api maka bersama-sama
memadamkan. Itulah kebersamaan yang terjadi di Kabupaten Kapuas. Inilah yang
harus dipelihara dan dibina terus, mari kita pelihara kebersamaan ini dan kita
ikat tali silaturahmi yang ada karena kita semua bersaudara,” ucap Ben.

Imbauan untuk bersama-sama
mendoakan agar Kabupaten Kapuas diguyur hujan yang lebat begitu juga Kalteng
dan Republik Indonesia yang dicintai juga bupati di hadapan ribuan masyarakat
yang mengikuti salat meminta hujan tersebut.

Sementara itu, Kepala Kemenag
Kabupaten Kapuas H Ahmad Bahruni menerangkan terlaksananya salat ini menindak
lanjuti surat Gubernur Kalteng dan surat Bupati Kapuas dalam rangka menyikapi
kondisi yang masih kemarau, kekeringan dan asap.

Baca Juga :  Arus Balik di Pelabuhan Kumai Diperkirakan Sampai Pertengahan Juni

“Semoga dengan dilaksanakannya Salat
Istisqa doa kita diijabah oleh Allah SWT, sehingga Kalteng dan Khususnya
Kabupaten Kapuas dapat diturunkan hujan,” ujarnya.

Salat Istisqa diimami oleh Imam Besar Masjid Agung Al
Mukkaram KH Ahmad Fauzi dan diisi Khotbah oleh KH Nurani Sarji Ketua Umum MUI
Kabupaten Kapuas.

Dalam khotbahnya, ia menyampaikan
harapan agar musim kemarau yang terjadi di Kabupaten Kapuas dapat segera
berakhir dengan turunnya hujan atas berkat rahmat dari Allah SWT, sehingga
tidak ada terjadi lagi kebakaran. “Mari bersama-sama kita berdoa agar rahmat
Allah SWT dapat segera turun yakni hujan, sehingga dampak asap segera berlalu,”
terangnya. (hmskmf/ila/ctk/nto)

KUALA KAPUAS–Ribuan masyarakat Kabupaten Kapuas terlihat memenuhi
halaman Masjid Agung Al Mukarram Kuala Kapuas, kedatangan masyarakat tidak lain
adalah untuk ikut melaksanakan Salat Istisqa yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas,
Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kapuas dan Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Kabupaten Kapuas, Kamis pagi (19/9).

Selain para alim ulama kegiatan
salat tersebut juga secara langsung dihadiri oleh Bupati Kapuas Ben Brahim S
Bahat didampingi Wakil Bupati Kapuas HM Nafiah Ibnor, Kapolres Kapuas AKBP Tejo
Yuantoro.

Orang nomor satu di Kabupaten
Kapuas, bupati menginformasikan alasan Kabupaten Kapuas tidak terlalu ada asap
karena adanya kerja sama yang baik dari posko yang berada di desa sampai kabupaten
yang selalu siap, jika ada api langsung memadamkan bersama-sama.

Baca Juga :  Aset Daerah Wajib Dijaga

“Begitu ada api maka bersama-sama
memadamkan. Itulah kebersamaan yang terjadi di Kabupaten Kapuas. Inilah yang
harus dipelihara dan dibina terus, mari kita pelihara kebersamaan ini dan kita
ikat tali silaturahmi yang ada karena kita semua bersaudara,” ucap Ben.

Imbauan untuk bersama-sama
mendoakan agar Kabupaten Kapuas diguyur hujan yang lebat begitu juga Kalteng
dan Republik Indonesia yang dicintai juga bupati di hadapan ribuan masyarakat
yang mengikuti salat meminta hujan tersebut.

Sementara itu, Kepala Kemenag
Kabupaten Kapuas H Ahmad Bahruni menerangkan terlaksananya salat ini menindak
lanjuti surat Gubernur Kalteng dan surat Bupati Kapuas dalam rangka menyikapi
kondisi yang masih kemarau, kekeringan dan asap.

Baca Juga :  Arus Balik di Pelabuhan Kumai Diperkirakan Sampai Pertengahan Juni

“Semoga dengan dilaksanakannya Salat
Istisqa doa kita diijabah oleh Allah SWT, sehingga Kalteng dan Khususnya
Kabupaten Kapuas dapat diturunkan hujan,” ujarnya.

Salat Istisqa diimami oleh Imam Besar Masjid Agung Al
Mukkaram KH Ahmad Fauzi dan diisi Khotbah oleh KH Nurani Sarji Ketua Umum MUI
Kabupaten Kapuas.

Dalam khotbahnya, ia menyampaikan
harapan agar musim kemarau yang terjadi di Kabupaten Kapuas dapat segera
berakhir dengan turunnya hujan atas berkat rahmat dari Allah SWT, sehingga
tidak ada terjadi lagi kebakaran. “Mari bersama-sama kita berdoa agar rahmat
Allah SWT dapat segera turun yakni hujan, sehingga dampak asap segera berlalu,”
terangnya. (hmskmf/ila/ctk/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru