27.3 C
Jakarta
Tuesday, November 26, 2024

Milenial Harus Jadi Pelopor Disiplin Prokes

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kaum milenial saat ini sering disebut sebagai generasi yang menjadi pelopor di berbagai bidang. Termasuk dalam mencegah penularan Covid-19 dengan berbagai atribusinya.

Salah satu generasi milenial yang juga Duta Humas Polda Kalteng, Kambang Evelin menilai, peran milenial dalam mencegah penularan Covid-19, sangat penting dan vital. Terutama dalam memelopori penerapan disiplin protokol kesehatan (prokes).

Dara cantik berusia 22 tahun ini mengatakan, meningkatnya angka penyebaran Covid-19 dalam beberapa waktu lalu, hingga akhirnya berhasil diturunkan, merupakan hasil kerja keras semua pihak.

Sejumlah upaya seperti penerapan PPKM yang ketat oleh aparat kepolisian, TNI, BPBD, Satpol PP dan pemerintah daerah, serta tingkat kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan dan mengurangi mobilitas, menjadi faktor penting. 

"Saat ini, grafik penularan Covid-19, khususnya di Kota Palangka Raya dan Kalteng secara umum sudah mulai mengalami penurunan. Ini berkat kerja keras semua pihak," tuturnya, Rabu (18/8/2021).

Untuk mencegah kembali meningkatnya kasus Covid ini, lanjut dia, diharapkan peran seluruh masyarakat, khususnya kaum millenial, agar tidak lengah dan tetap disiplin menerapkan prokes, khususnya 5M atau menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas. 

Baca Juga :  Bantu Tangani Covid 19, Muslimat NU Katingan Bagikan Masker dan Hand S

Ia menjelaskan, menggunakan masker di masa pandemi sangatlah penting. Bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk orang lain yang ada di sekitar. “Menggunakan masker merupakan bagian dari protokol kesehatan yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan,” tukasnya.

Ia juga mengimbau agar generasi milenial mampu menjadi contoh dalam mencegah kerumunan dan menjaga jarak satu sama lain. Hal itu menurutnya, karena generasi muda adalah salah satu kelompok yang diketahui memiliki cukup banyak aktivitas di luar rumah.

"Penerapan protokol kesehatan harus terus ditingkatkan agar penyebaran Covid-19 semakin bisa dikendalikan. Terlebih lagi untuk anak muda yang masih suka berkumpul seperti di cafe, alangkah lebih baik untuk mengurangi kumpul-kumpul agar penyebaran covid 19 tidak melonjak naik lagi. Mari tetap waspada dan menjalankan protokol kesehatan," imbaunya.

Baca Juga :  Pemkab Pelajari Dua Program ke Malinau

Sementara itu, berdasarkan rilis Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalimantan Tengah, Rabu (18/8/2021), jumlah akumulasi data harian kasus konfirmasi positif bertambah sebanyak 225 orang, 218 orang sembuh dan meninggal dunia 12 orang.

Kasus sembuh Covid-19 di Kalteng dalam 24 jam terakhir mengalami penambahan sebanyak 218 orang. Dengan adanya penambahan tersebut, angka kesembuhan mencapai  36,108 orang. Ke-218 orang yang baru dinyatakan sembuh itu di antaranya warga asal  Palangka Raya 53 orang, Katingan 10 orang, Kotawaringin  Barat 2 orang, Lamandau 3 orang, Sukamara 6 orang, Pulang Pisau 6 orang, Kapuas 46 orang, Barito  Selatan 16 orang, Barito Timur 10 orang, Barito Utara 64 orang dan Murung Raya 2 orang.

Sedangkan kasus konfirmasi positif baru sebanyak 225 orang, di antaranya warga asal  Palangka Raya 69 orang, Katingan 17 orang, Kotawaringin Timur 9 orang, Kotawaringin Barat 5 orang, Lamandau 1 orang, Sukamara 1 orang, Seruyan 1 orang, Pulang Pisau 9 orang, Kapuas 61 orang, Gunung Mas 30 orang, Barito  Selatan 9 orang, Barito Timur 4 orang, dan Murung Raya 9 orang.

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kaum milenial saat ini sering disebut sebagai generasi yang menjadi pelopor di berbagai bidang. Termasuk dalam mencegah penularan Covid-19 dengan berbagai atribusinya.

Salah satu generasi milenial yang juga Duta Humas Polda Kalteng, Kambang Evelin menilai, peran milenial dalam mencegah penularan Covid-19, sangat penting dan vital. Terutama dalam memelopori penerapan disiplin protokol kesehatan (prokes).

Dara cantik berusia 22 tahun ini mengatakan, meningkatnya angka penyebaran Covid-19 dalam beberapa waktu lalu, hingga akhirnya berhasil diturunkan, merupakan hasil kerja keras semua pihak.

Sejumlah upaya seperti penerapan PPKM yang ketat oleh aparat kepolisian, TNI, BPBD, Satpol PP dan pemerintah daerah, serta tingkat kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan dan mengurangi mobilitas, menjadi faktor penting. 

"Saat ini, grafik penularan Covid-19, khususnya di Kota Palangka Raya dan Kalteng secara umum sudah mulai mengalami penurunan. Ini berkat kerja keras semua pihak," tuturnya, Rabu (18/8/2021).

Untuk mencegah kembali meningkatnya kasus Covid ini, lanjut dia, diharapkan peran seluruh masyarakat, khususnya kaum millenial, agar tidak lengah dan tetap disiplin menerapkan prokes, khususnya 5M atau menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas. 

Baca Juga :  Bantu Tangani Covid 19, Muslimat NU Katingan Bagikan Masker dan Hand S

Ia menjelaskan, menggunakan masker di masa pandemi sangatlah penting. Bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk orang lain yang ada di sekitar. “Menggunakan masker merupakan bagian dari protokol kesehatan yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan,” tukasnya.

Ia juga mengimbau agar generasi milenial mampu menjadi contoh dalam mencegah kerumunan dan menjaga jarak satu sama lain. Hal itu menurutnya, karena generasi muda adalah salah satu kelompok yang diketahui memiliki cukup banyak aktivitas di luar rumah.

"Penerapan protokol kesehatan harus terus ditingkatkan agar penyebaran Covid-19 semakin bisa dikendalikan. Terlebih lagi untuk anak muda yang masih suka berkumpul seperti di cafe, alangkah lebih baik untuk mengurangi kumpul-kumpul agar penyebaran covid 19 tidak melonjak naik lagi. Mari tetap waspada dan menjalankan protokol kesehatan," imbaunya.

Baca Juga :  Pemkab Pelajari Dua Program ke Malinau

Sementara itu, berdasarkan rilis Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalimantan Tengah, Rabu (18/8/2021), jumlah akumulasi data harian kasus konfirmasi positif bertambah sebanyak 225 orang, 218 orang sembuh dan meninggal dunia 12 orang.

Kasus sembuh Covid-19 di Kalteng dalam 24 jam terakhir mengalami penambahan sebanyak 218 orang. Dengan adanya penambahan tersebut, angka kesembuhan mencapai  36,108 orang. Ke-218 orang yang baru dinyatakan sembuh itu di antaranya warga asal  Palangka Raya 53 orang, Katingan 10 orang, Kotawaringin  Barat 2 orang, Lamandau 3 orang, Sukamara 6 orang, Pulang Pisau 6 orang, Kapuas 46 orang, Barito  Selatan 16 orang, Barito Timur 10 orang, Barito Utara 64 orang dan Murung Raya 2 orang.

Sedangkan kasus konfirmasi positif baru sebanyak 225 orang, di antaranya warga asal  Palangka Raya 69 orang, Katingan 17 orang, Kotawaringin Timur 9 orang, Kotawaringin Barat 5 orang, Lamandau 1 orang, Sukamara 1 orang, Seruyan 1 orang, Pulang Pisau 9 orang, Kapuas 61 orang, Gunung Mas 30 orang, Barito  Selatan 9 orang, Barito Timur 4 orang, dan Murung Raya 9 orang.

Terpopuler

Artikel Terbaru