.jpg)
KUALA
KAPUAS – Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat meminta kepala desa (kades) untuk
selalu menunjukkan berbagai inovasi untuk kemajuan desa masing-masing. Bukan
itu saja, ia juga berharap kades untuk bekerja dengan rajin dan selalu
memberikan pelayanan yang baik di desa.
Hal
itu diutarakan orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab)
Kapauas ini ketika membuka pelatihan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Desa Tahun
2019, di Aula Kantor Bupati Kapuas, Selasa pagi (15/10).
“Bekerjalah
dengan baik dan tunjukkan inovasi-inovasi dalam hal memajukan desa. Contohnya seperti
bagaimana mengembangkan objek-objek pariwisata di Kabupaten Kapuas sehingga
dapat diketahui oleh masyarakat, baik di dalam maupun di luar Kabupaten
Kapuas,†ucap Ben di hadapan 214 desa yang mengikuti pelatihan tersebut.
Ben
pada kesempatan tersebut juga mengungkapkan dengan kerja sama yang kompak di setiap
aparat pemerintahan, maka Kabupaten Kapuas akan semakin maju dan berkembang.
Terkait dalam hal pelayanan desa, Ben meminta kepada para aparatur desa agar
selalu siap dalam melayani masyarakat di manapun berada karena tugas setiap
pemimpin adalah melayani masyarakat.
Bupati
juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Kapuas untuk selalu bergandengan
tangan melangkah bersama menuju satu titik yaitu membangun masyarakat yang
sejahtera.
Sementara
itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kalteng Hamka yang turut
hadir pada kesempatan tersebut menyambut baik atas dilaksanakan kegiatan
pelatihan tersebut. Ia mengharapkan dari pelatihan ini mendapatkan hasil yang
dapat diterapkan untuk kedepan.
Sementara
itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kapuas Yanmarto
menjelaskan tujuan dari dilaksanakan pelatihan ini salah satunya adalah untuk
memberi bekal pengetahuan kepada seluruh kades dalam hal penyelenggaraan pemerintahan
dan pelayanan kepada masyarakat desa.
Pelatihan
yang dihadiri pula oleh Wakil Bupati Kapuas HM Nafiah Ibnor dan Ketua DPRD
Kabupaten Kapuas Ardiansah ini akan diisi dari beberapa narasumber di antaranya
dari DPMD Provinsi Kalteng dan Kabupaten Kapuas, Badan Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan (BPKP) Provinsi Kalteng dan BPJS Kesehatan perwakilan Kuala Kapuas. (hmskmf/ila/iha/CTK)