25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Realisasi PAD Tiga SOPD di Atas 200 Persen

KUALA KURUN,PROKALTENG.CO –Realisasi
Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) mencapai 144,28
persen pada 2020. Setelah perubahan, target PAD tahun 2020 Rp 45,865 miliar,
dan hingga 31 Desember 2020 realisasinya mencapai Rp 66,175 miliar atau 144,28
persen.

”Ada tiga SOPD
realisasi PAD diatas 200 persen, yakni Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappedalitbang),
serta Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP),” ucap Kepala Bapenda Gumas
Edison, Senin (11/1).

Untuk Bapenda, memiliki
target PAD sekitar Rp 13,957 miliar dan realisasinya Rp 31,690 miliar atau
227,05 persen. Lalu, Bappedalitbang yang memiliki target Rp 10 juta,
realisasinya Rp 21,8 juta atau 218 persen. Sedangkan DPKP memiliki target Rp 28
juta dan terealisasi Rp 70,750 juta atau 252,68 persen.

”Capaian PAD SOPD yang
realisasinya diatas 200 persen itu, tentu merupakan sebuah prestasi yang
membanggakan, dan harus menjadi motivasi bagi SOPD lain,” ujarnya.

Baca Juga :  Tingkatkan Peran, Optimalkan Pencegahan dan Penanggulangan Karhutla

Selain itu, kata
Edison, juga ada SOPD yang realisasi PAD mampu melampaui target 100 persen,
yakni Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan dan Perhubungan (DLHKP) memiliki target
PAD sekitar Rp 272 juta dan realisasinya Rp 520 juta atau 190,86 persen.

Lalu, Dinas Pekerjaan
Umum (DPU) memiliki target PAD Rp 511 juta, terealisasi Rp 953,6 juta atau
186,63 persen. Untuk Badan Keuangan dan Aset Daerah memiliki target sekitar Rp
15,771 miliar dan realisasinya mencapai Rp 16,989 miliar atau 107,72 persen.

”Dinas Komunikasi,
Informatika, Persandian dan Statistik memiliki target Rp 150 juta dan
realisasinya Rp 153 juta atau 102,63 persen, RSUD Kuala Kurun target PAD Rp 9,5
miliar dan realisasinya Rp 10,863 miliar atau 114,35 persen, serta Sekretariat
Daerah memiliki target Rp 6 juta dan realisasinya Rp 6 juta atau 100 persen,”
terangnya.

Baca Juga :  Bupati Sambut Kedatangan Tenaga Kesehatan NSI II 2021

Selanjutnya, juga ada
SOPD yang capaian PAD hampir mencapai 100 persen, yakni Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata yang memiliki target Rp 42 juta dan terealisasi Rp 41,380 juta atau
98,36 persen. Dinas Kesehatan memiliki target Rp 4,068 miliar dan realisasinya
Rp 3,771 miliar atau 91,22 persen.

Kemudian, Dinas
Pertanian memiliki target Rp 27,5 juta dan terealisasi Rp 22,5 juta atau 81,83
persen. Dinas Perindustrian dan Perdagangan memiliki target Rp 1,480 miliar dan
terealisasi Rp 1,122 miliar atau 75,85 persen.

”Ada juga SOPD yang tidak mencapai target PAD di
atas 75 persen, yakni Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM, Dinas
Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga, serta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan
Terpadu Satu Pintu,” tukasnya.

KUALA KURUN,PROKALTENG.CO –Realisasi
Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) mencapai 144,28
persen pada 2020. Setelah perubahan, target PAD tahun 2020 Rp 45,865 miliar,
dan hingga 31 Desember 2020 realisasinya mencapai Rp 66,175 miliar atau 144,28
persen.

”Ada tiga SOPD
realisasi PAD diatas 200 persen, yakni Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappedalitbang),
serta Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP),” ucap Kepala Bapenda Gumas
Edison, Senin (11/1).

Untuk Bapenda, memiliki
target PAD sekitar Rp 13,957 miliar dan realisasinya Rp 31,690 miliar atau
227,05 persen. Lalu, Bappedalitbang yang memiliki target Rp 10 juta,
realisasinya Rp 21,8 juta atau 218 persen. Sedangkan DPKP memiliki target Rp 28
juta dan terealisasi Rp 70,750 juta atau 252,68 persen.

”Capaian PAD SOPD yang
realisasinya diatas 200 persen itu, tentu merupakan sebuah prestasi yang
membanggakan, dan harus menjadi motivasi bagi SOPD lain,” ujarnya.

Baca Juga :  Tingkatkan Peran, Optimalkan Pencegahan dan Penanggulangan Karhutla

Selain itu, kata
Edison, juga ada SOPD yang realisasi PAD mampu melampaui target 100 persen,
yakni Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan dan Perhubungan (DLHKP) memiliki target
PAD sekitar Rp 272 juta dan realisasinya Rp 520 juta atau 190,86 persen.

Lalu, Dinas Pekerjaan
Umum (DPU) memiliki target PAD Rp 511 juta, terealisasi Rp 953,6 juta atau
186,63 persen. Untuk Badan Keuangan dan Aset Daerah memiliki target sekitar Rp
15,771 miliar dan realisasinya mencapai Rp 16,989 miliar atau 107,72 persen.

”Dinas Komunikasi,
Informatika, Persandian dan Statistik memiliki target Rp 150 juta dan
realisasinya Rp 153 juta atau 102,63 persen, RSUD Kuala Kurun target PAD Rp 9,5
miliar dan realisasinya Rp 10,863 miliar atau 114,35 persen, serta Sekretariat
Daerah memiliki target Rp 6 juta dan realisasinya Rp 6 juta atau 100 persen,”
terangnya.

Baca Juga :  Bupati Sambut Kedatangan Tenaga Kesehatan NSI II 2021

Selanjutnya, juga ada
SOPD yang capaian PAD hampir mencapai 100 persen, yakni Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata yang memiliki target Rp 42 juta dan terealisasi Rp 41,380 juta atau
98,36 persen. Dinas Kesehatan memiliki target Rp 4,068 miliar dan realisasinya
Rp 3,771 miliar atau 91,22 persen.

Kemudian, Dinas
Pertanian memiliki target Rp 27,5 juta dan terealisasi Rp 22,5 juta atau 81,83
persen. Dinas Perindustrian dan Perdagangan memiliki target Rp 1,480 miliar dan
terealisasi Rp 1,122 miliar atau 75,85 persen.

”Ada juga SOPD yang tidak mencapai target PAD di
atas 75 persen, yakni Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM, Dinas
Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga, serta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan
Terpadu Satu Pintu,” tukasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru