27.5 C
Jakarta
Saturday, June 21, 2025

BPJS Kesehatan Diminta Segera Bayar Klaim RSUD

MUARA TEWEH- DPRD Batara akan segera memanggil
pihak BPJS Kesehatan cabang Muara Teweh terkait persoalan pembayaran klaim ke
pihak RSUD Muara Teweh yang tertunda. Pemanggilan tersebut akan mempertemukan
kedua belah pihak untuk mencari solusi.

รขโ‚ฌล“Jangan sampai dengan tidak adanya pembayaran dari
BPJS Kesehatan, pelayanan kepada masyarakat berpengaruh, akhirnya yang
disalahkan pihak rumah sakit, dan Pemkab Batara. Padahal, ujung pangkalnya
karena rumah sakit mengalami kekurangan dana akibat keterlambatan pembayaran
dari BPJS Kesehatan,รขโ‚ฌย kata Anggota DPRD Batara Rujana Anggraini.

Wakil rakyat lainnya Netty Herawati juga sangat
menyayangkan perihal keterlambatan pembayaran klaim RSUD Muara Teweh,
Menurutnya, hal itu jika tidak segera ditangani, akan berdampak pada pelayanan.

Baca Juga :  Ini Yang Dilakukan Pemkab Batara Sambut HUT RI

รขโ‚ฌล“Kita sedikit heran, kenapa tidak bisa membayar
klaim RSUD Muara Teweh, padahal sebagain besar pemegang kartu BPJS, tidak
menggunakan kartu tersebut,รขโ‚ฌย katanya.

Lanjut, Netty sapaan akrabnya, secara logika
menurutnya jika banyak yang tidak berobat atau masyarakat yang sehat-sehat
saja, tidak masuk rumah sakit. Tentu akan ada kelebihan antara pemasukan dan
pengeluaran keuangan.

รขโ‚ฌล“Atas keterlambatan pembayaran tersebut
tentunya akan berdampak pada pelayanan. Oleh karena itu kami berharap, BPJS
Kesehatan segera membayar klaim pihak RSUD Muara Teweh demi kepentingan
masyarakat,รขโ‚ฌยtuturnya.

Senada disampaikan Anggota DPRD lain, Sinaryati.
Permasalahan itu jika dibiarkan berlarut-larut akan mengganggu pelayanan kepada
masyarakat. Ia meminta persoalan itu agar segera diselesaikan secepatnya.

Baca Juga :  Pemda Berikan Bantuan Budidaya Ikan

รขโ‚ฌล“Jika 80 persen, pasien di RSUD Muara Teweh
menggunakan BPJS Kesehatan, sedangkan pihak mereka (BPJS Kesehatan) belum
membayar klaim ke pihak rumah sakit, ditakutkan akan mengganggu pelayanan
kesehatan kepada Masyarakat, karena hanya 20 persen yang membayar kontan ketika
ke rumah sakitรขโ‚ฌย ujarnya.

Direktur RSUD Muara Teweh Dwi Agus Setijowati
membenarkan ada keterlambatan pembayaran yang dilakukan oleh BPJS Kesehatan
Cabang Muara Teweh ke pihak RSUD Muara Teweh. Untuk nominalnya enggan
menyebutkan.

รขโ‚ฌล“Hingga saat ini masih belum ada klaim
pembayaran dari pihak bersangkutan (BPJS Kesehatan, red),รขโ‚ฌยucapnya kemarin
(11/9).(adl/ram)

MUARA TEWEH- DPRD Batara akan segera memanggil
pihak BPJS Kesehatan cabang Muara Teweh terkait persoalan pembayaran klaim ke
pihak RSUD Muara Teweh yang tertunda. Pemanggilan tersebut akan mempertemukan
kedua belah pihak untuk mencari solusi.

รขโ‚ฌล“Jangan sampai dengan tidak adanya pembayaran dari
BPJS Kesehatan, pelayanan kepada masyarakat berpengaruh, akhirnya yang
disalahkan pihak rumah sakit, dan Pemkab Batara. Padahal, ujung pangkalnya
karena rumah sakit mengalami kekurangan dana akibat keterlambatan pembayaran
dari BPJS Kesehatan,รขโ‚ฌย kata Anggota DPRD Batara Rujana Anggraini.

Wakil rakyat lainnya Netty Herawati juga sangat
menyayangkan perihal keterlambatan pembayaran klaim RSUD Muara Teweh,
Menurutnya, hal itu jika tidak segera ditangani, akan berdampak pada pelayanan.

Baca Juga :  Ini Yang Dilakukan Pemkab Batara Sambut HUT RI

รขโ‚ฌล“Kita sedikit heran, kenapa tidak bisa membayar
klaim RSUD Muara Teweh, padahal sebagain besar pemegang kartu BPJS, tidak
menggunakan kartu tersebut,รขโ‚ฌย katanya.

Lanjut, Netty sapaan akrabnya, secara logika
menurutnya jika banyak yang tidak berobat atau masyarakat yang sehat-sehat
saja, tidak masuk rumah sakit. Tentu akan ada kelebihan antara pemasukan dan
pengeluaran keuangan.

รขโ‚ฌล“Atas keterlambatan pembayaran tersebut
tentunya akan berdampak pada pelayanan. Oleh karena itu kami berharap, BPJS
Kesehatan segera membayar klaim pihak RSUD Muara Teweh demi kepentingan
masyarakat,รขโ‚ฌยtuturnya.

Senada disampaikan Anggota DPRD lain, Sinaryati.
Permasalahan itu jika dibiarkan berlarut-larut akan mengganggu pelayanan kepada
masyarakat. Ia meminta persoalan itu agar segera diselesaikan secepatnya.

Baca Juga :  Pemda Berikan Bantuan Budidaya Ikan

รขโ‚ฌล“Jika 80 persen, pasien di RSUD Muara Teweh
menggunakan BPJS Kesehatan, sedangkan pihak mereka (BPJS Kesehatan) belum
membayar klaim ke pihak rumah sakit, ditakutkan akan mengganggu pelayanan
kesehatan kepada Masyarakat, karena hanya 20 persen yang membayar kontan ketika
ke rumah sakitรขโ‚ฌย ujarnya.

Direktur RSUD Muara Teweh Dwi Agus Setijowati
membenarkan ada keterlambatan pembayaran yang dilakukan oleh BPJS Kesehatan
Cabang Muara Teweh ke pihak RSUD Muara Teweh. Untuk nominalnya enggan
menyebutkan.

รขโ‚ฌล“Hingga saat ini masih belum ada klaim
pembayaran dari pihak bersangkutan (BPJS Kesehatan, red),รขโ‚ฌยucapnya kemarin
(11/9).(adl/ram)

Terpopuler

Artikel Terbaru