33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Tahun Ini Pemkab Targetkan Replanting 3,385 Hektare Lahan Sawit

SUKAMARA,PROKALTENG.CO
– Pemkab Sukamara melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP)
menargetkan replanting seluas 3,385 hektare lahan kebun sawit masyarakat pada
2021. Hal ini disampaikan Plt Kepala DKPP Sukamara, Evi Adriyani, disela-sela
kegiatan menghadiri sosialisasi Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR), belum
lama ini.

Menurutnya,
Kabupaten Sukamara masih memiliki banyak potensi peremajaan tanaman kelapa
sawit yang luasnya mencapai delapan ribu hektare. Sementara target replanting
tahun ini seluas 3,385 hektare.

“Tahun ini,
kita ada target seluas 3,385 hektare, yang tersebar di dua Kecamatan yakni
Balai Riam dan Permata Kecubung,” kata Plt Kepala DKPP Sukamara, Evi Adriyani,
belum lama ini.

Evi,
menjelaskan, nantinya Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) akan lebih
mengutamakan kebun plasma yang merupakan kelapa sawit perkebunan milik
perusahaan yang bermitra dengan masyarakat dan sudah memasuki masa replanting.

Baca Juga :  Jaga Kedaulatan dengan Maja Kebangsaan

“Seperti
disampaikan Wabup, program ini dilaksanakan dalam dua tahap, dengan potensi
program peremajaan seluas delapan ribu hektare. Tahap pertama ada empat ribu
hektare dan tahap kedua juga kurang lebih empat ribu. Untuk mempersiapkan ini
sudah kita lakukan sejak awal, sehingga pada saatnya replanting kita sudah siap
semua,” jelasnya.

Sementara
Wabup Sukamara, Ahmadi, menjelaskan, program PKSP menjadi pondasi baru
perkebunan sawit rakyat di Kabupaten Sukamara. program tersebut tidak hanya
meremajakan atau replanting pohon tua saja, namun juga membenahi banyak hal
tentang perkebunan sawit rakyat.

“Kehadiran
pemerintah melalui Badan Pengelolaan Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS)
untuk merangkul, sebagai bukti bahwa perkebunan kelapa sawit sudah ikut
berkontribusi terhadap devisa negara,” kata Wabup. 

Baca Juga :  Maju Pilkada, Legislator dan ASN Wajib Mundur

SUKAMARA,PROKALTENG.CO
– Pemkab Sukamara melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP)
menargetkan replanting seluas 3,385 hektare lahan kebun sawit masyarakat pada
2021. Hal ini disampaikan Plt Kepala DKPP Sukamara, Evi Adriyani, disela-sela
kegiatan menghadiri sosialisasi Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR), belum
lama ini.

Menurutnya,
Kabupaten Sukamara masih memiliki banyak potensi peremajaan tanaman kelapa
sawit yang luasnya mencapai delapan ribu hektare. Sementara target replanting
tahun ini seluas 3,385 hektare.

“Tahun ini,
kita ada target seluas 3,385 hektare, yang tersebar di dua Kecamatan yakni
Balai Riam dan Permata Kecubung,” kata Plt Kepala DKPP Sukamara, Evi Adriyani,
belum lama ini.

Evi,
menjelaskan, nantinya Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) akan lebih
mengutamakan kebun plasma yang merupakan kelapa sawit perkebunan milik
perusahaan yang bermitra dengan masyarakat dan sudah memasuki masa replanting.

Baca Juga :  Jaga Kedaulatan dengan Maja Kebangsaan

“Seperti
disampaikan Wabup, program ini dilaksanakan dalam dua tahap, dengan potensi
program peremajaan seluas delapan ribu hektare. Tahap pertama ada empat ribu
hektare dan tahap kedua juga kurang lebih empat ribu. Untuk mempersiapkan ini
sudah kita lakukan sejak awal, sehingga pada saatnya replanting kita sudah siap
semua,” jelasnya.

Sementara
Wabup Sukamara, Ahmadi, menjelaskan, program PKSP menjadi pondasi baru
perkebunan sawit rakyat di Kabupaten Sukamara. program tersebut tidak hanya
meremajakan atau replanting pohon tua saja, namun juga membenahi banyak hal
tentang perkebunan sawit rakyat.

“Kehadiran
pemerintah melalui Badan Pengelolaan Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS)
untuk merangkul, sebagai bukti bahwa perkebunan kelapa sawit sudah ikut
berkontribusi terhadap devisa negara,” kata Wabup. 

Baca Juga :  Maju Pilkada, Legislator dan ASN Wajib Mundur

Terpopuler

Artikel Terbaru