26.7 C
Jakarta
Tuesday, April 15, 2025

Gumas Kabupaten Pertama yang Menyelesaikan Revisi RDTR Tepat Waktu

KUALA KURUN,
PROKALTENG.CO

– Pada 2020, ada berbagai pelaksanaan pembangunan proiritas yang dilakukan
Dinas Pekerjaan Umum (PU) Gunung Mas (Gumas). Mulai dari bidang Bina Marga, Cipta
Karya, Perumahan dan Permukiman, Sumber Daya Air, Jasa Konstruksi, dan Tata
Ruang.

”Tahun lalu, bidang
Bina Marga sudah mulai mengerjakan proyek multiyears di empat lokasi, yakni
Miri Manasa, Damang Batu, Rungan, dan Sepang. Selain itu, juga dilakukan pemeliharaan
jalan dalam kota, Jalan Tewah-Batu Nyiwuh menggunakan DAK, perbaikan jembatan
dan kegiatan tanggap darurat,” ucap Kepala DPU Gumas Baryen, Senin (11/1).

Pada bidang Cipta
Karya, kegiatannya paling beragam karena menyangkut air minum, sanitasi,
bangunan gedung, dan penataan lingkungan. Terkait program pembangunan gedung
yang dikerjakan pada 2020, seperti gedung Dewan Kerajinan Nasional Daerah
(Dekranasda) dan gedung Christian Center.

”Selain itu, kegiatan
yang dilakukan adalah peningkatan lingkungan bangunan di instansi vertikal,
seperti Pengadilan Negeri (PN) dan Kejaksaan Negeri,” tutur Baryen didampingi
Kabid Bina Marga Bambang Jaya.

Baca Juga :  Selaraskan Program melalui FGPD

Selanjutnya bidang
Perumahan dan Permukiman, di tahun 2020 lebih banyak perbaikan jalan lingkungan
dan saluran drainase. Selain itu, juga membantu memfasilitasi kegiatan Bantuan
Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari pemerintah pusat, untuk memperbaiki
rumah warga yang tidak layak huni.

”Pada bidang Sumber
Daya Air, selain pengendalian banjir di dalam kota, juga dilakukan kegiatan
seperti perbaikan drainase di samping rumah jabatan Wakil Bupati dan Pasar Baru
Kuala Kurun, Jalan Nyaharom, termasuk penyiapan air baku di daerah Rungan,”
terangnya.

Lalu bidang Jasa
Konstruksi, lebih pada pembangunan sumber daya manusia (SDM) dan ekosistem
konstruksi, seperti daftar harga satuan, penentuan harga, sertifikasi tukang,
pelatihan dan pembinaan, sehingga pelaku jasa konstruksi memahami administrasi
kontraktor.

Baca Juga :  Ini Upaya Agar SiswaTerhindar dari Narkoba

”Dalam penyiapan daftar
harga satuan, secara periodik kami melakukan survei di beberapa kecamatan untuk
membuat buku standar harga satuan yang akan digunakan. Dengan demikian, ada
standarisasi harga dari kegiatan pemerintah yang tidak melebihi kewajaran,”
katanya.

Terakhir, di bidang
Tata Ruang, melakukan revisi terhadap Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kota
Kuala Kurun. Revisi itu penting karena berhubungan dengan perizinan dan
kepastian hukum dalam berusaha. Kalau RDTR tidak jelas, maka akan menjadi
masalah.

”Gunung Mas adalah kabupaten pertama di Kalteng yang
menyelesaikan revisi RDTR tepat waktu. Pada 2021, kami juga berencana merevisi
Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Ini perlu direvisi, karena ada penyesuaian
tata guna lahan, termasuk ada kegiatan besar yakni Food Estate,” pungkasnya.

KUALA KURUN,
PROKALTENG.CO

– Pada 2020, ada berbagai pelaksanaan pembangunan proiritas yang dilakukan
Dinas Pekerjaan Umum (PU) Gunung Mas (Gumas). Mulai dari bidang Bina Marga, Cipta
Karya, Perumahan dan Permukiman, Sumber Daya Air, Jasa Konstruksi, dan Tata
Ruang.

”Tahun lalu, bidang
Bina Marga sudah mulai mengerjakan proyek multiyears di empat lokasi, yakni
Miri Manasa, Damang Batu, Rungan, dan Sepang. Selain itu, juga dilakukan pemeliharaan
jalan dalam kota, Jalan Tewah-Batu Nyiwuh menggunakan DAK, perbaikan jembatan
dan kegiatan tanggap darurat,” ucap Kepala DPU Gumas Baryen, Senin (11/1).

Pada bidang Cipta
Karya, kegiatannya paling beragam karena menyangkut air minum, sanitasi,
bangunan gedung, dan penataan lingkungan. Terkait program pembangunan gedung
yang dikerjakan pada 2020, seperti gedung Dewan Kerajinan Nasional Daerah
(Dekranasda) dan gedung Christian Center.

”Selain itu, kegiatan
yang dilakukan adalah peningkatan lingkungan bangunan di instansi vertikal,
seperti Pengadilan Negeri (PN) dan Kejaksaan Negeri,” tutur Baryen didampingi
Kabid Bina Marga Bambang Jaya.

Baca Juga :  Selaraskan Program melalui FGPD

Selanjutnya bidang
Perumahan dan Permukiman, di tahun 2020 lebih banyak perbaikan jalan lingkungan
dan saluran drainase. Selain itu, juga membantu memfasilitasi kegiatan Bantuan
Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari pemerintah pusat, untuk memperbaiki
rumah warga yang tidak layak huni.

”Pada bidang Sumber
Daya Air, selain pengendalian banjir di dalam kota, juga dilakukan kegiatan
seperti perbaikan drainase di samping rumah jabatan Wakil Bupati dan Pasar Baru
Kuala Kurun, Jalan Nyaharom, termasuk penyiapan air baku di daerah Rungan,”
terangnya.

Lalu bidang Jasa
Konstruksi, lebih pada pembangunan sumber daya manusia (SDM) dan ekosistem
konstruksi, seperti daftar harga satuan, penentuan harga, sertifikasi tukang,
pelatihan dan pembinaan, sehingga pelaku jasa konstruksi memahami administrasi
kontraktor.

Baca Juga :  Ini Upaya Agar SiswaTerhindar dari Narkoba

”Dalam penyiapan daftar
harga satuan, secara periodik kami melakukan survei di beberapa kecamatan untuk
membuat buku standar harga satuan yang akan digunakan. Dengan demikian, ada
standarisasi harga dari kegiatan pemerintah yang tidak melebihi kewajaran,”
katanya.

Terakhir, di bidang
Tata Ruang, melakukan revisi terhadap Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kota
Kuala Kurun. Revisi itu penting karena berhubungan dengan perizinan dan
kepastian hukum dalam berusaha. Kalau RDTR tidak jelas, maka akan menjadi
masalah.

”Gunung Mas adalah kabupaten pertama di Kalteng yang
menyelesaikan revisi RDTR tepat waktu. Pada 2021, kami juga berencana merevisi
Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Ini perlu direvisi, karena ada penyesuaian
tata guna lahan, termasuk ada kegiatan besar yakni Food Estate,” pungkasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru