BUNTOK, PROKALTENG.CO – Seorang kakek bernama Tura'i (64) Warga Desa Pamait, Kecamatan Dusun Selatan, Kabupaten Barito Selatan (Barsel) yang sempat dinyatakan hilang saat pergi memancing pada Rabu (8/9) kemarin, akhirnya ditemukan. Sayangnya kondisi Tura'i saat ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Barsel, Alip Suraya mengatakan, korban ditemukan sekitar pukul 15.25 WIB, tepat di tengah danau malawen dalam keadaan tengkurap.
"Tim gabungan melakukan pencarian di sekitaran danau yang diperkirakan tempat korban tenggelam, dan berhasil ditemukan di tengah danau dengan kail pancingan yang terkait di baju korban,"ucapnya kepada Prokalteng.co, Kamis (9/9).
Sebelumnya, pihak BPBD mendapatkan laporan dari masyarakat pada Rabu sekitar pukul 20.00 WIB. Mendapat laporan tersebut, Kemudian pihaknya berkoordinasi dengan tim gabungan TNI-Polri serta masyarakat setempat untuk melakukan pencarian.
Dalam pencarian di Sungai Pamait tersebut, pihaknya menggunakan boat dan masyarakat menggunakan kelotok. Di mana saat melakukan pencarian pihaknya menemukan peralatan memancing serta bekal-bekal yang diduga milik Tura'i (64) yang terapung di air.
"Jenazah korban saat ini sudah kita evakuasi ke rumahnya, dan kemungkinan akan dimakamkan hari ini juga," ucapnya.
Sementara itu istri korban Rokayah menceritakan, awalnya korban pada Rabu (8/9) pukul 06.00 pagi pergi memancing. Namun, biasanya korban pulang ke rumah sekitar pukul 11.30 WIB.
"Tetapi sampai pukul 15.00 WIB masih belum kembali ke rumah. Saya menyuruh anak saya menelpon, kebetulan suami saya membawa saat itu," bebernya.
Namun setelah ditelepon sebanyak 6 kali, korban masih tidak mengangkat. Kemudian, istri korban menyuruh anaknya untuk mencari serta bertanya dengan orang.
"Yang terakhir melihat bersama Isar sekitar pukul 13.00 WIB dan memberitahu suami saya memancing di Danau Malawen. Anak saya masih mencari bersama warga hingga malam," urainya.
Lebih jauh, istri korban melaporkan kejadian kepada Sekretaris Desa (Sekdes) dan Sekdes meminta pertolongan BPBD sekitar pukul 20.00 WIB.
"Suami ulun ke Danau Malawen melewati rute bawah jembatan dengan arus deras. Kemungkinan suami saya jatuh di saat pulang. Karena hendak lewat situ lagi dan melawan arus," ujarnya.